10 Cara Menghilangkan Kurap Secara Medis dan Alami, Ampuh!

1. Oleskan antijamur topikal

Ilustrasi salep (pexels.com/moose photos)

Sebagian besar kurap bisa diobati di rumah. Opsi pertama dengan mengoleskan salep atau obat-obatan topikal yang dijual bebas di apotek. Obat tersebut termasuk miconazole, clotrimazole, dan terbinafine, melansir Healthline.

Namun, perhatikan langkah penggunaan pada kemasan. Umumnya, kamu hanya perlu membersihkan area kurap dengan air, lalu keringkan. Selanjutnya, dioles tipis salep tersebut.

2. Biarkan area kulit bernapas

Menutup kurap dengan perban umumnya dilakukan guna mencegah penyebaran. Namun, alih-alih lekas sembuh, tindakan ini justru mengunci kelembapan sehingga mengganggu proses penyembuhan.

Sebaiknya tetap biarkan area terbuka. Gunakan pakaian dengan sirkulasi udara yang baik  juga, ya. Kenakan bahan kain yang tidak menjebak keringat sebagai cara menghilangkan kurap.

3. Cuci seprai lebih sering

ilustrasi mengganti seprai (pexels.com/pavel danilyuk)

Kurap termasuk infeksi jamur yang mudah menular. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan seprai dan area tidur agar tetap bersih. Menggunakan seprai yang sama dapat meningkatkan penyebaran infeksi di area tubuh lain.

Gunakan air panas dan detergen untuk membilas seprai atau pakaian. Air panas dapat membunuh jamur. Adapun detergen membantu memberikan efek pembersihan lebih baik dibanding dengan air saja.

4. Rutin ganti underwear dan kaus kaki

Kurap timbul di area yang mudah basah dan lembap, bisa di kaki ataupun selangkangan. Sebagai pencegahan dan cara menghilangkan kurap, sebisa mungkin rutin mengganti pakaian dalam dan kaus kaki.

Jika berkeringat, segera mandi dan bilas menggunakan sabun antijamur. Kenakan juga lotion antijamur yang kamu miliki. Pastikan area benar-benar kering sebelum mengenakan pakaian, ya.

5. Gunakan sampo antijamur

ilustrasi keramas dengan sampo (pexels.com/cottonbro)

Kurap bisa muncul di kepala. Infeksi jamur ini di kepala menyebabkan gatal berlebih, kerontokan, bisul kulit kepala, dan ketombe parah. Guna menguranginya, sebisa mungkin gunakan sampo yang memang antijamur.

Sebelum digunakan, tapi lihat dulu komposisinya. Sampo antijamur biasanya mengandung bahan aktif ketoconazole, selenium sulfide, dan pyrithione zinc. Sebagai catatan, kurap di kepala cukup invasif dan lebih sulit hilang tanpa obat oral.

Baca Juga: 8 Infeksi Kulit akibat Bakteri Paling Umum, Jaga Kebersihan!

6. Perhatikan hewan di rumah

Apakah kamu memelihara anjing, kucing, atau hewan berbulu lainnya? Sebab, hewan-hewan lucu tersebut sangat rentan mengalami masalah kulit, seperti ringworm. Jika kamu berinteraksi intens dengan hewan yang terinfeksi, bisa jadi jamur menular.

Untuk itu dapatkan pemeriksaan rutin untuk anabul di rumah. Cara menghilangkan kurap dengan perawatan diri sendiri mungkin kurang efektif jika sumber penularan belum diobati dengan baik.

7. Bertemu dokter

ilustrasi konsultasi dokter (freepik.com/tirachardz)

Jika kamu menggunakan obat-obat tanpa resep, terus gunakan hingga beberapa saat setelah kurap hilang guna mencegahnya kembali. Apabila kondisi tidak membaik setelah dua minggu jadwalkan temu dengan dokter.

Kunjungi dokter kulit untuk mendapatkan obat oral. Dokter akan memberikan obat dengan dosis yang disesuaikan. Terlebih jika kurap terus menyebar dan terjadi dalam durasi yang lama.

8. Pakai krim clotrimazole

Cara menghilangkan kurap yang bisa dicoba selanjutnya dengan memakai krim clotrimazole. Ini adalah salah satu krim yang sangat efektif dalam mengatasi kurap karena dapat menghancurkan jamur yang menjadi penyebab penyakit ini.

Biasanya, gejala kurap akan mengalami perbaikan setelah 4 minggu penggunaan rutin. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, disarankan untuk mengoleskan clotrimazole ke area kulit yang terkena kurap dua kali sehari sebagai bagian dari pengobatan yang efektif.

9. Oleskan krim miconazole

Miconazole adalah solusi yang efektif untuk mengatasi kurap, karena bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan jamur penyebab infeksi tersebut. Obat kurap ini bisa berbentuk krim atau salep.

Untuk menggunakan miconazole, cukup oleskan produk ini pada area yang terkena kurap pada pagi dan malam hari. Dalam waktu sekitar 4 minggu dengan penggunaan teratur kurap akan membaik.

10. Krim terbinafine

Terbinafine mampu mengurangi gejala kurap dalam 1 minggu. Obat ini tersedia dalam bentuk krim yang bekerja dengan dua fungsi utama yaitu membunuh jamur penyebab kurap dan menyembuhkan infeksi yang telah terjadi.

Cara menghilangkan kurap dengan krim ini cukup dengan oleskan produk pada area kulit yang terinfeksi sebanyak 1–2 kali sehari. Dengan penggunaan teratur, kurap akan membaik secara signifikan.

Itulah cara menghilangkan kurap yang bisa kamu coba di rumah menggunakan obat medis dan metode lainnya. Jika dengan cara di atas belum juga membaik, kamu bisa segara temui dokter agar mendapat perawatan yang tepat sesuai kondisimu.

Baca Juga: 7 Penyebab Gatal di Selangkangan untuk Perempuan, Jangan Asal Duga