5 Nutrisi yang Berfungsi sebagai Energi Tubuh

Cukupi kebutuhannya biar nggak lemas

Menurut laporan dalam Journal Encyclopedia of Agriculture and Food Systems tahun 2014, energi tubuh didefinisikan sebagai energi yang dilepas dari nutrisi yang diperolah dari makanan. Nutrisi dari makanan akan dibakar seluruhnya oleh oksigen dalam jumlah yang cukup.

Nutrisi yang masuk ke dalam tubuh dan sudah dibakar seluruhnya oleh oksigen akan berfungsi menjadi sumber energi. Namun, tidak semua makanan mengandung nutrisi yang bisa berfungsi sebagai sumber energi. Apa saja nutrisi yang berfungsi sebagai energi tubuh? Cek daftarnya di bawah ini!

1. Karbohidrat

5 Nutrisi yang Berfungsi sebagai Energi Tubuhilustrasi nasi putih tinggi karbohidrat (pixabay.com/SpencerWing)

Dalam ranah gizi, karbohidrat adalah jenis nutrisi yang banyak dibicarakan. Beberapa orang percaya bahwa makan lebih sedikit karbohidrat adalah cara untuk menjaga kesehatan yang optimal. Padahal, karbohidrat memiliki fungsi atau peran yang penting untuk tubuh kita.

Dilansir Healthline, salah satu fungsi utama karbohidrat adalah menyediakan energi bagi tubuh. Kamu bisa mendapatkannya dari nasi putih atau merah, kentang, ubi, singkong, dan lain-lain.

Sebagian besar karbohidrat dalam makanan yang dimakan akan dicerna dan dipecah menjadi glukosa sebelum masuk ke aliran darah. Glukosa dalam darah diambil ke dalam sel tubuh dan digunakan untuk menghasilkan molekul bahan bakar yang disebut adenosin trifosfat (sumber energi ATP) melalui proses respirasi seluler.

2. Protein

5 Nutrisi yang Berfungsi sebagai Energi Tubuhilustrasi keju tinggi protein (pixabay.com/Myriams-Fotos)

Protein merupakan nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah banyak. Protein ditemukan dalam makanan yang mengandung susu seperti keju. Nutrisi jenis ini memberikan 100 persen energinya ketika dikonsumsi. Protein dicerna di usus kemudian dipecah menjadi unit dasarnya, yaitu asam amino, dan dirangkai dalam formasi kompleks.

Karena protein adalah molekul kompleks, maka tubuh butuh waktu yang lama untuk memecahnya. Dikutip dari MSD Manual, walaupun protein membutuhkan waktu yang lama untuk dipecah, tetapi ini menjadikannya sebagai sumber energi yang jauh lebih tahan lama digunakan oleh tubuh.

Baca Juga: Mengapa Tubuh Kita Butuh Asupan Protein?

3. Lemak

5 Nutrisi yang Berfungsi sebagai Energi Tubuhilustrasi ikan salmon tinggi lemak (pexels.com/PIXABAY)

Makanan yang mengandung lemak ini akan diubah menjadi energi di dalam tubuh. Makanan yang mengandung lemak sering disalahkan atas banyak masalah kesehatan, tetapi sebenarnya lemak merupakan nutrisi penting untuk kesehatan optimal.

Dilansir Verywell Fit, lemak disimpan di dalam jaringan adiposa (simpanan lemak) yang menyediakan bantalan dan insulasi ke organ dalam. Ini merupakan cadangan energi terbesar.

Lemak merupakan sumber energi yang sangat efektif karena menyediakan dua kali lipat produksi karbohidrat. Lemak akan memecah cadangan lemak dan diubah menjadi energi saat nutrisi lain telah berkurang.

Makanan yang tinggi lemak sehat termasuk minyak sayur (seperti minyak zaitun, minyak kanola, minyak bunga matahari, minyak kedelai, dan minyak jagung), kacang-kacangan, biji-bijian, dan aneka ikan.

4. Vitamin B

5 Nutrisi yang Berfungsi sebagai Energi Tubuhilustrasi daging sapi tinggi vitamin B (pixabay.com/Shutterbug75)

Vitamin B jenisnya banyak sekali, yaitu vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B7, dan B12. Oleh karena itu sering disebut sebagai vitamin B kompleks.

Vitamin B kompleks adalah nutrisi penting yang berfungsi membantu menciptakan energi dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Vitamin ini tersedia di dalam berbagai makanan seperti biji-bijian utuh, polong-polongan, telur, hati, buah jeruk, sereal yang difortifikasi, daging merah, daging unggas, ikan, alpukat, dan lain-lain.

Mengutip Medical News Today, vitamin B memecah semua jenis nutrisi penting yang masuk ke dalam tubuh dan mengubahnya menjadi energi, kecuali vitamin B7 atau biotin. Biotin tidak memiliki fungsi untuk memecah makanan dan mengubahnya menjadi energi.

5. Zat besi

5 Nutrisi yang Berfungsi sebagai Energi Tubuhilustrasi bayam tinggi zat besi (pixabay.com/ponce_photography)

Merasa lelah dan tidak berenergi? Itu salah satu tanda tubuh tidak mendapatkan asupan zat besi yang cukup. Kekurangan zat besi dalam makanan menghabiskan simpanan zat besi di limpa, hati, dan sumsum tulang. Penipisan zat besi di dalam tubuh dapat mengakibatkan pengurangan energi yang tersedia di dalam sel tubuh.

Cukupi asupan zat besi setiap harinya. Kamu bisa mendapatkannya dari makanan seperti bayam atau sayuran berdaun hijau lainnya, daging merah, babi, unggas, makanan laut, kacang polong, buah kering, serta sereal, roti, dan pasta yang telah difortifikasi.

Mengutip Sight and Life, zat besi berfungsi dalam metabolisme energi. Metabolisme energi merupakan pengolahan nutrisi dari makanan yang telah diserap oleh tubuh untuk diolah menjadi energi. 

Lima nutrisi tersebut berfungsi sebagai energi tubuh. Cukupi asupannya jangan sampai kekurangan. Ingat, tubuh setiap harinya memerlukan energi agar bisa beraktivitas secara optimal.

Baca Juga: 5 Nutrisi yang Dibutuhkan Tubuh untuk Produksi Sel Darah Merah

Tiya Ananta Photo Verified Writer Tiya Ananta

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya