Kenali 3 Fakta Seputar Makanan Kedaluwarsa, Waspada!
ilustrasi belanja di supermarket (pexels.com/Gustavo Fring)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berdasarkan Peraturan BPOM No. 31 Tahun 2018 tentang Label Makanan Olahan, yang diatur dalam Pasal 34, kedaluwarsa adalah batas akhir di mana produk makanan dijamin tetap bermutu baik selama penyimpanan sesuai dengan petunjuk dari produsen. Penetapan tanggal kedaluwarsa adalah informasi yang sangat penting bagi konsumen. Namun, miskonsepsi antara "tanggal kedaluwarsa" (expired date) dan "baik digunakan sebelum" (best before date) mengakibatkan peningkatan food waste. Mari kita telusuri perbedaannya, yuk!
1. Jenis tanggal pada makanan
ilustrasi makanan kemasan (pexels.com/Polina Tankilevitch)Saat berbelanja di toko, kita sering kali melihat berbagai tanggal yang tertera pada kemasan produk makanan. Meskipun terkadang membingungkan, tanggal-tanggal ini sebenarnya memberikan informasi penting tentang kualitas dan keselamatan produk tersebut. Mari kita pahami perbedaan di antara mereka dan bagaimana memahami tanggal tersebut dengan benar.
1. Best Before Date
Best before date atau baik digunakan sebelum menunjukkan batas produk yang masih terjamin kualitasnya. Pada tanggal ini, produsen menggaransi bahwa produk tersebut akan tetap segar dan bermutu baik. Setelah tanggal ini, produk mungkin masih aman untuk dikonsumsi, tetapi kualitasnya akan menurun. Namun, produk belum tentu membahayakan kesehatan selama kemasannya masih utuh.
2. Expired Date
Expired date (use by date) atau gunakan sebelum adalah tanggal akhir di mana produk seharusnya dikonsumsi agar tetap aman. Setelah melewati tanggal ini, produk mungkin tidak lagi aman untuk dikonsumsi dan harus dibuang. Tanggal ini digunakan untuk produk yang menyebabkan risiko kesehatan secara langsung, ketika sudah melewati tanggal yang tercantum. Umumnya digunakan pada produk yang mudah rusak selama penyimpanan jangka panjang.
3. Pull Date
Pull date atau batas sebelum penarikan adalah tanggal yang diberikan oleh produsen untuk menarik produk dari rak toko. Tanggal ini merupakan tanggal terakhir yang dianjurkan bagi konsumen untuk membeli suatu produk sehingga masih memiliki jangka waktu untuk mengonsumsi tanpa mulai mengalami kerusakan. Hal ini biasanya digunakan untuk produk yang memiliki masa simpan pendek.
4. Pack Date
Pack date atau tanggal dikemas adalah tanggal di mana produk tersebut dikemas oleh produsen maupun pengecer. Tanggal ini dapat memberikan informasi tentang berapa lama produk telah berada dalam peredaran.
5. Sell By Date
Sell by date atau tanggal masuk toko adalah tanggal terakhir di mana toko diizinkan untuk menjual produk tersebut. Umumnya tanggal ini menunjukkan tanggal saat produk memasuki gudang penyimpanan. Konsumen masih dapat membeli produk ini setelah tanggal tersebut, asalkan mereka mematuhi petunjuk penyimpanan yang benar.
6. Display Date
Display date atau tanggal pemajangan menunjukkan tanggal pada saat produk mulai dipajang di display toko. Produk yang memiliki "display date" umumnya masih aman untuk dikonsumsi setelah tanggal tersebut.
Baca Juga: 5 Kegunaan Lain Makanan Kedaluwarsa, Jangan Buru-buru Dibuang!
2. Cara penyimpanan bahan pangan
ilustrasi orang menyimpan makanan di kulkas (pexels.com/cottonbro studio)Editor’s picks
Makanan yang disimpan dalam suhu rendah dan tidak terpapar zat lain cenderung memiliki masa simpan yang lebih panjang daripada tanggal kedaluwarsa. Berikut beberapa cara penyimpanan bahan pangan untuk memperpanjang umur simpan:
1. Produk makanan dalam kemasan utuh seperti makanan kaleng bisa tetap baik dan layak dikonsumsi hingga 7 tahun lamanya.
2. Makanan beku sebaiknya disimpan dalam freezer agar aktivitas mikroorganisme dapat dihentikan.
3. Biasanya, makanan ringan yang dikemas dalam kemasan masih aman untuk dikonsumsi setelah tanggal kedaluwarsa. Namun, perlu dipastikan terlebih dahulu mengenai rasa dan kondisi kemasannya.
4. Untuk bahan pangan seperti telur dan susu, sebaiknya disimpan di bagian belakang kulkas yang memiliki suhu lebih rendah.
5. Susu dapat bertahan dalam kondisi baik selama 2–3 hari setelah tanggal kedaluwarsa, jika disimpan di bagian belakang kulkas yang memiliki suhu yang lebih rendah.
3. Undang-undang perlindungan konsumen (UUPK)
ilustrasi orang berbelanja (pexels.com/Anna Shvets)Salah satu aspek penting dalam perlindungan konsumen yaitu memastikan bahwa konsumen tidak dirugikan oleh produk pangan yang tidak memenuhi standar keselamatan makanan. Saat konsumen membeli produk pangan yang ternyata sudah kedaluwarsa dan masih dijual bebas, UUPK Indonesia memberikan kewajiban bagi pelaku usaha untuk membayar ganti rugi sebagai wujud layanan purnajual. Berikut merupakan prosedur dan tindakan yang dapat diambil konsumen yang merasa telah mendapatkan produk pangan kedaluwarsa dan masih dijual bebas:
1. Simpan Bukti Pembelian
Penting untuk menyimpan bukti pembelian produk dan catatan yang mengindikasikan tanggal kedaluwarsa.
2. Hubungi Pelaku Usaha
Konsumen dapat menghubungi pelaku usaha tempat mereka membeli produk dan menyampaikan keluhannya.
3. Minta Ganti Rugi
Konsumen memiliki hak untuk meminta ganti rugi sesuai dengan kerugian yang mereka alami. Ganti rugi ini bisa berupa pengembalian dana atau penggantian produk yang sesuai.
4. Konsultasi dengan Lembaga Perlindungan Konsumen
Jika perusahaan tidak merespons dengan memadai atau jika terdapat sengketa yang tidak dapat diselesaikan, konsumen dapat berkonsultasi dengan lembaga perlindungan konsumen atau otoritas yang berwenang.
Dalam dunia yang semakin terhubung, pemahaman tentang kedaluwarsa, tanggal dalam kemasan, dan hak-hak konsumen sangat penting. Dengan informasi yang jelas dan perlindungan yang kuat, kita dapat menghindari pemborosan makanan, menjaga keamanan konsumen, dan memberikan kontribusi positif untuk keberlanjutan lingkungan. Selalu periksa tanggal kedaluwarsa produk sebelum mengonsumsinya. Karena pencegahan adalah kunci dalam menghindari keracunan pangan akibat produk kedaluwarsa!
Baca Juga: 10 Bahan Makanan Ini Tanpa Masa Kedaluwarsa, Sudah Tahu?
Ridha Wahyuningtyas
Eager to apply my knowledge, communication, teamwork, and leadership skills to continually learn and grow in my passion and career. Dedicated to delivering high-quality work to the best of my ability.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
