Kalender China: Metode dan Cara Mengetahui Jenis Kelamin Bayi
ilustrasi kehamilan (pexels.com/Paola Vasquez)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penentuan jenis kelamin janin dalam kandungan menjadi teka-teki. Sebagian besar orang tua mencari cara untuk mengetahuinya lewat berbagai cara. Metode yang bervariasi dicoba untuk memuaskan rasa penasarannya.
Ternyata, bukan hanya kita yang kepo dengan jenis kelamin bayi dalam kandungan. Generasi zaman terdahulu juga melakukan hal yang serupa. Namun, perbedaannya terletak pada metode yang digunakan. Nenek moyang memakai metode tradisional karena keterbatasan teknologi.
Salah satu cara klasik untuk prediksi jenis kelamin yaitu metode kalender China. Bagaimana cara kerja kalender China? Yuk, simak informasi berikut.
1. Apa itu metode prediksi kalender China?
ilustrasi kehamilan (pexels.com/Alicia Zinn)Salah satu cara untuk menentukan jenis kelamin bayi adalah melalui kalender China. Lewat susunan data di dalam tabel, calon ayah bunda bisa memprediksi jenis kelamin bayi. Namun apakah ini akurat?
Dilansir Healthline, metode kalender China dipercaya memiliki tingkat akurasi mencapai 90 persen. Walaupun metode ini belum terbukti secara ilmiah, tak ada salahnya untuk mencoba cara unik ini.
2. Bagaimana sejarah metode kalender China?
ilustrasi kalender (pixabay.com/webandi)Metode ini ditemukan jauh lebih lama dari usia kita saat ini. Dilansir What to Expect menyebutkan kalender China ditemukan lebih dari 700 tahun yang lalu di makam kerajaan Beijing. Bukti penemuan pertamanya disimpan di Institusi Sains Beijing.
Pada zaman dahulu, jenis kelamin laki-laki lebih disukai dari pada perempuan. Anak laki-laki diharapkan saat dewasa bisa menjadi tentara dan petani. Terciptanya kalender China bertujuan untuk merencanakan jenis kelamin bayi.
Baca Juga: Memahami Sistem Reproduksi Pria, Kenali Fakta dan Fungsinya
3. Bagaimana cara kerjanya?
Editor’s picks
ilustrasi kalender China (dok. pribadi/septinsld)Cara memakai kalender China mudah untuk diterapkan. Kalian hanya memerlukan tabel kalender Cina. Tak sulit menemukan tabel kalender Cina di internet. Menurut buku Man with a Pram menjelaskan langkah memakai kalender kehamilan China antara lain:
- Siapkan tabel kalender kehamilan China;
- Tandai usia ibu saat pembuahan;
- Lalu, tandai bulan konsepsi pasangan;
- Tarik garis di antara kedua titik antara usia ibu pembuahan dan bulan konsepsi;
- Selanjutnya, kamu akan menemukan jenis kelamin bayi berupa tanda laki-laki atau perempuan pada tabel.
4. Alasan metode kalender China dipakai
ilustrasi orang Cina (pexels.com/Peter Lopez)Metode kalender China gampang digunakan, hanya cukup membaca tabel secara cermat. Mengapa metode ini banyak dipakai orang-orang?
Selain kemudahan metodenya, buku berjudul Celebrating Life Customs around the World:From Baby Shower to Funerals menyebutkan kalender lunar sebagai lantasan terbentuknya metode kalender China. Perempuan yang berusia dan bulan konsepsi serupa akan melahirkan jenis kelamin sama.
Selain itu, hormon perempuan berubah menjadi asam dan basa ketika pergantian bulan dalam kalender lunar. Hal ini, sebagai alasan jenis kelamin bisa diprediksi dalam kalender Cina.
5. Alat mengetahui jenis kelamin bayi
ilustrasi USG (pexels.com/MART PRODUCTION)Metode kalender China diyakini bisa memprediksi jenis kelamin bayi. Namun, tak hanya terpaku dengan metode tersebut. Ada alat yang teruji berfungsi mengetahui jenis kelamin bayi secara medis. Alat yang memakai gelombang suara dan diubah berupa gambaran ke monitor disebut ultrasonografi (USG). Sejak usia janin 18-22 minggu, ibu hamil dapat melakukan USG untuk mengetahui jenis kelamin.
Itulah metode kalender China yang dipakai orang zaman dahulu untuk memprediksi jenis kelamin. Cara menarik ini bisa dicoba, lho. Tetapi perlu juga didampingi dengan pemeriksaan medis yang telah teruji secara ilmiah.
Baca Juga: 5 Fakta Sindrom Pipa Berkarat, Penyebab ASI Berdarah di Awal Menyusui
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
