8 Rekomendasi Suplemen Penumbuh Rambut Terbaik

28 Des 2023, 05:17 WIB

ilustrasi rambut menipis karena rontok (vecteezy.com/Suriyawut Suriya)

Penipisan rambut adalah sesuatu yang hampir semua orang akan alami suatu saat nanti, tak peduli seberapa indah dan lebat rambut seseorang sebelumnya. Dan, sebagian besar ini bisa dikaitkan dengan gen.

Pada titik tertentu dalam hidup, rambut mulai menipis. Ini bisa terjadi pada awal usia remaja atau 20-an, tetapi kebanyakan terjadi pada usia akhir 30-an. Rambut juga bisa menipis karena beberapa alasan lain, seperti stres, ketegangan pada kulit kepala, dan penyakit.

Ada juga, nih, penyebab rambut rontok lainnya, yaitu kekurangan vitamin dan mineral tertentu. Untungnya ada banyak sekali suplemen penumbuh rambut terbaik di pasaran yang dapat membantu.

Beberapa suplemen bisa membantu orang-orang yang mengalami penipisan rambut, rambut rontok, dan/atau tidak memiliki asupan vitamin tertentu yang cukup. Ini dia rekomendasi suplemen penumbuh rambut terbaik yang bisa kamu coba.

1. Vitamin B

Kekurangan riboflavin, biotin, folat, dan vitamin B12 telah dikaitkan dengan kerontokan rambut (Dermatologic Therapy, 2019).

Walaupun biotin (vitamin B7) adalah salah satu suplemen yang lebih populer untuk rambut, kulit, dan kuku, tetapi penelitian yang mendukung manfaatnya bagi orang dengan asupan biotin yang memadai masih terbatas.

Kekurangan riboflavin (vitamin B2), folat (vitamin B9), dan biotin jarang terjadi. Namun, beberapa orang mungkin berisiko lebih tinggi, termasuk mereka yang sedang diet ketat.

Kekurangan vitamin B12 lebih umum terjadi, terutama pada orang dewasa yang lebih tua dan orang dengan pola makan vegetarian atau vegan.

2. Vitamin C

ilustrasi rambut rontok (freepik.com/freepik)

Vitamin C merupakan antioksidan kuat yang punya beberapa peran penting yang dapat memengaruhi kesehatan rambut, antara lain:

Berkontribusi pada sintesis kolagen, yang mengandung asam amino yang dapat digunakan untuk membangun keratin (bagian penting dari struktur rambut.
Meningkatkan penyerapan zat besi.
Melindungi rambut dari stres oksidatif, yang dikaitkan dengan kerontokan rambut.

Namun, kekurangan vitamin C tergolong jarang terjadi dan banyak orang mampu mendapatkan vitamin ini secara cukup lewat pola makan sehari-hari.

3. Vitamin D

Beberapa studi telah mengaitkan kekurangan vitamin D dengan kerontokan rambut. Namun, penelitian yang mendukung suplementasi vitamin D untuk pertumbuhan rambut masih terbatas.

Karena ada kemungkin banyak orang tidak mendapatkan cukup vitamin D lewat makanan dan minuman sehari-hari, ada baiknya bertanya kepada dokter untuk mengetahui apakah kamu bisa memperoleh manfaat dari suplemen vitamin D, menurut National Institutes of Health Office of Dietary Supplements.

4. Vitamin E

ilustrasi seroang perempuan sedang membawa semangkuk salad (vecteezy.com/Khwanchai Phanthong)

Vitamin E mengandung kekuatan antioksidan yang sama dengan yang dimiliki oleh vitamin C. Artinya, vitamin E bisa membantu mengekang stres oksidatif dengan menyeimbangkan tingkat elektron dalam radikal bebas. Orang yang lebih rentan terhadap kekurangan vitamin E termasuk mereka yang memiliki kondisi kesehatan seperti penyakit Crohn atau fibrosis kistik

Vitamin E bisa efektif untuk mengobati kerontokan rambut. Sebuah penelitian kecil mengungkapkan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen vitamin E selama 8 bulan mengalami peningkatan pertumbuhan rambut sebesar 34,5 persen (Tropical Life Sciences Research, 2010).

5. Vitamin A

Sel rambut adalah bagian tubuh yang tumbuh paling cepat. Jadi, masuk akal jika vitamin A adalah bahan bakar yang sempurna untuk pertumbuhan itu.

Ketika tubuh menyerap vitamin A, itu menghasilkan sebum. Itu adalah zat berminyak yang melembapkan kulit kepala, menjaganya dan folikel rambut tetap sehat. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan kamu mengalami rambut rontok, seperti diterangkan dalam laman CNET.

6. Zat besi

ilustrasi suplemen zat besi (pexels.com/Mari Monpari)

Zat besi memicu produksi hemoglobin, protein yang ditemukan dalam sel darah merah tubuh. Sel-sel ini mendistribusikan oksigen ke sel-sel di seluruh tubuh, membantu perbaikan dan pertumbuhannya. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan kerontokan rambut, dan perempuan adalah yang paling rentan.

Zat besi bisa didapat dari makanan seperti telur, daging merah, lentil, bayam, tiram, dan kerang. Jika dokter menganjurkan, kamu dapat mengonsumsi suplemen zat besi. Asupan zat besi harian yang direkomendasikan adalah 45 mg.

7. Zink

Zink meningkatkan pertumbuhan rambut dan menjaga kelenjar minyak di sekitar folikel bekerja dengan baik. Kalau mengalami defisiensi zink, rambut kamu bisa rontok. Yang paling rentan terhadap defisiensi adalah yang minum alkohol secara berlebihan, memiliki penyakit Crohn, ibu hamil atau menyusui, dan pasien penyakit ginjal kronis.

Zink bisa didapatkan dari banyak makanan, seperti daging sapi, bayam, biji labu, tiram, lentil, dan masih banyak lagi. Dosis harian zink yang direkomendasikan adalah 11 mg untuk laki-laki dan 8 mg untuk perempuan.

8. Omega-3

ilustrasi suplemen minyak ikan yang mengandung omega-3 (freepik.com/freepik)

Lemak ini adalah sumber protein yang baik, yang dapat membantu meningkatkan kekuatan helai rambut, mengutip dari laman Women's Health.

Beberapa sumber yang baik termasuk ikan berlemak seperti tongkol, kembung, biji chia, makanan biji rami, kacang kenari, dan lain-lain. Kamu juga bisa mendapatkannya lewat konsumsi suplemen minyak ikan.

Beberapa vitamin dan mineral dapat memulihkan rambut yang rusak, mencegahnya dari penuaan dini, mengurangi kerontokan rambut, serta meningkatkan pertumbuhan dan volume rambut. Namun, ini bukan solusi untuk semua orang.

Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter jika kerontokan atau penipisan rambut berasal dari stres, kondisi medis yang mendasari, atau genetika, karena dokter dapat membuat rencana pengobatan yang tepat. Mulai dari rekomendasi suplemen penumbuh rambut terbaik hingga perawatan yang ditargetkan.