Sistem saluran kemih (urinaria) terdiri dari ginjal, kandung kemih, ureter, dan uretra. Sebagai saluran pembuangan urine, rentan terhadap berbagai infeksi dan masalah lain.
Masalah-masalah yang terjadi umumnya ditandai dengan perubahan warna urine. Berikut ini 6 masalah yang bisa terjadi pada sistem urinaria!
ISK lebih sering terjadi pada wanita dibanding pria. ISK terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih dan mempengaruhi uretra, kandung kemih, bahkan ginjal. Menurut American Urological Association, di Amerika Serikat setiap tahunnya ada sekitar 8,1 juta orang mengalami ISK.
Ini juga merupakan penyakit umum lainnya dari sistem urinaria. Penyakit ini adalah masalah penurunan kontrol dalam berkemih. Biasanya pada wanita terjadi dorongan yang sering untuk berkemih dan kebocoran urine. Pada pria terjadi pembesaran prostat yang membuat pria sering buang air kecil di malam hari dan tidak tuntas.
IC adalah kondisi kronis kandung kemih, terutama pada wanita. Menurut Mayo Clinic, penyakit ini menyebabkan nyeri dan tekanan pada kandung kemih dan panggul. Ini dapat membuat jaringan parut kandung kemih dan kandung kemih menjadi kurang elastis, bahkan banyak orang mengalami cacat pada epitelium (lapisan pelindung kandung kemih).
Prostatitis adalah pembengkakan kelenjar prostat (hanya terjadi pada pria). Penyakit ini sering disebabkan oleh usia lanjut, frekuensi kencing, nyeri panggul dan nyeri ketika buang air kecil.
Batu ginjal terbentuk ketika bahan kimia dalam urine membentuk massa padat. Ini menyebabkan rasa sakit di punggung dan samping, bahkan darah di dalam urine.
Gagal ginjal bisa menjadi penyakit yang sementara atau bisa menjadi kronis yang menyebabkan ketidakmampuan ginjal menyaring limbah dari darah. Penyakit ini dapat membaik seiring waktu dengan pengobatan, namun jika menjadi ginjal kronis, mungkin memerlukan perawatan dialisis bahkan transplantasi ginjal.
Itulah 6 penyakit masalah sistem saluran kemih. Apabila kamu mengalami keluhan-keluhan seperti nyeri pinggang atau punggung, nyeri ketika buang air kecil, demam, mual muntah, atau urine berdarah, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Peka dan segera lakukan penanganan yang tepat sebelum menjadi penyakit yang lebih serius.