14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahu

Waspadai jika anak mengalami mata kering terus-menerus

Mata kering pada anak-anak jarang terjadi, tetapi dapat berpotensi serius dan mengindikasikan kondisi medis tertentu. Kondisi ini bisa membuat anak tidak nyaman, seperti adanya sensasi mata seperti berpasir pada pagi hari yang biasanya memburuk sepanjang hari, serta dapat menyebabkan penglihatan kabur. Akan tetapi, mata kering biasanya tidak menyebabkan masalah penglihatan yang bertahan lama.

Orang tua harus memperhatikan apabila seorang anak mengalami mata kering yang berulang dan mencari pengobatan untuk menyingkirkan kondisi yang lebih serius. Seiring waktu, jika mata kering tidak diobati, masalah penglihatan dan mata bisa lebih mungkin terjadi.

Mata kering dapat menyebabkan rasa sakit, iritasi, dan ketidaknyamanan pada anak-anak seperti pada orang dewasa. Gejala mata kering pada anak antara lain:

  • Anak sering mengucek mata.
  • Mata gatal, perih, atau terbakar.
  • Mata lelah, panas, dan kering.
  • Mata merah.
  • Merasa seperti ada pasir atau kotoran di dalam mata.
  • Penglihatan kabur.
  • Mata berair secara berlebihan.
  • Sensitivitas terhadap cahaya.
  • Ketidaknyamanan saat memakai lensa kontak.
  • Lendir seperti benang di dekat mata.

Jika orang tua atau pengasuh memperhatikan gejala-gejala ini, sebaiknya konsultasi dengan dokter anak untuk membantu mendiagnosis penyebabnya dan memberikan perawatan yang sesuai.

Ada berbagai penyebab mata kering pada anak. Apa sajakah itu? Simak terus sampai habis, ya!

1. Sering menggunakan perangkat elektronik

Studi dalam jurnal Clinical Epidemiology and Global Health tahun 2021 telah mengaitkan penggunaan smartphone yang berkepanjangan dengan skor indeks penyakit permukaan mata yang lebih tinggi. Studi ini juga menunjukkan bahwa makin lama seorang anak menggunakan smartphone, makin rendah tingkat kedipannya.

Tingkat kedipan yang lebih rendah meningkatkan paparan dan penguapan permukaan mata, yang dapat menyebabkan ketidakstabilan lapisan air mata, yang menyebabkan mata kering.

Laporan penelitian dalam BMC Ophthalmology tahun 2016, peneliti mengaitkan penggunaan smartphone dalam jangka lama dengan penyakit mata kering (dry eye disease). Juga ditemukan bahwa aktivitas di luar ruangan tampaknya memberi anak-anak perlindungan terhadap mata kering.

2. Alergi

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi penyebab mata kering pada anak (pexels.com/Kaku Nguyen)

Dilansir Medical News Today, alergi mata, seperti bentuk keratokonjungtivitis parah, merupakan faktor risiko penyakit mata kering. Jenis alergi ini dapat menyebabkan masalah berikut ini:

  • Ketidakstabilan lapisan air mata.
  • Peradangan dan kerusakan permukaan mata.
  • Kelainan neurosensori yang memengaruhi saraf sentuhan, rasa sakit, dan indra.

3. Kondisi inflamasi

Blefaritis muncul ketika margin kelopak mata menjadi meradang. Kondisi ini dapat memengaruhi kualitas lapisan air mata dan menyebabkan mata kering.

Selain itu, dokter juga bisa mengaitkannya dengan rosasea atau kondisi kulit lainnya.

Konjungtivitis adalah ketika konjungtiva mata menjadi meradang, yang dapat menyebabkan mata kering.

4. Kekurangan vitamin A

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi makanan sumber vitamin A (anhinternational.org)

Kekurangan vitamin A juga dapat menyebabkan perubahan pada sel-sel yang melapisi permukaan mata, disebut metaplasia skuamosa, dan xeroftalmia yang merupakan kondisi mata yang tidak bisa menghasilkan air mata. Kedua kondisi ini dapat menyebabkan mata kering.

Penelitian biasanya mengaitkan kekurangan ini dengan malnutrisi.

Gizi buruk dapat terjadi pada anak dengan:

  • Sindrom malabsorpsi.
  • Gangguan makan.
  • Beberapa anak yang menerapkan pola makan vegan atau vegetarian.

Baca Juga: Apakah Kondisi Mata Kering Bisa Menyebabkan Kebutaan?

5. Obat-obatan

Seperti diterangkan dalam laman Verywell Health, beberapa obat-obatan, termasuk kontrasepsi oral untuk remaja, yang mungkin diresepkan untuk jerawat atau penggunaan nonkontrasepsi lainnya, dapat memengaruhi tingkat kelembapan di mata karena perubahan hormonal.

Obat lain yang berdampak pada mata kering terrmasuk antihistamin dan obat jerawat.

6. Penyakit mata evaporatif

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi anak mengalami mata kering (unsplash.com/Caleb Woods)

Disfungsi kelenjar Meibom adalah penyebab sekitar 85 persen kasus penyakit mata kering. Saat kelenjar tidak bekerja sebagaimana mestinya, ia mengeluarkan lebih sedikit minyak atau memiliki kualitas sekresi yang buruk. Masalah dengan sekresi ini menyebabkan air mata menguap lebih cepat, menyebabkan mata kering evaporatif.

Kondisi kulit seperti rosasea, alergi, atau penyakit seperti diabetes, sindrom Sjogren, dan artritis reumatoid juga dapat mengganggu fungsi kelenjar Meibom.

7. Sindrom Sjogren

Sindrom Sjogren adalah gangguan autoimun ketika sel darah putih tubuh, yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh, melawan kelenjar yang menghasilkan kelembapan dalam tubuh. Ini dapat memengaruhi kelenjar yang menghasilkan air mata dan minyak untuk film air mata dan menyebabkan penyakit mata kering.

8. Infeksi

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi virus herpes simpleks (hopkinsmedicine.org)

Infeksi, termasuk virus herpes simpleks, dapat memengaruhi mata. Konjungtivitis adalah infeksi jenis lainnya yang diketahui dapat mengganggu lapisan air mata dan menyebabkan penyakit mata kering.

9. Gangguan endokrin

Gangguan tiroid, masalah hormonal, dan gangguan endokrin lainnya dapat menyebabkan mata kering. Kondisi ini sangat jarang terjadi pada anak-anak, tetapi merupakan penyebab umum penyakit mata kering pada orang dewasa.

Baca Juga: Sindrom Mata Kering: Penyebab, Gejala, Penanganan, dan Pencegahan

10. Juvenile rheumatoid arthritis

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi penyebab mata kering pada anak (unsplash.com/Kelly Sikkema)

Mata kering adalah masalah yang umum dialami anak-anak yang hidup dengan kondisi juvenile rheumatoid arthritis (JRA). Studi dalam European Journal of Ophthalmology tahun 2011 menemukan bahwa sebanyak 75 persen pasien dengan JRA memiliki penyakit mata kering dan sebanyak 5 persen sangat parah. JRA juga bisa menyebabkan uveitis (peradangan mata).

11. Diabetes

Menurut laporan dalam jurnal Current Eye Research tahun 2019, beberapa penelitian telah menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dari penyakit mata kering di antara anak-anak dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2

12. Gangguan genetik dan neurologis

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi mata anak (unsplash.com/bady abbas)

Dilansir American Academy of Ophthalmology, penyakit genetik dan gangguan neurologis seperti sindrom Riley-Day cukup langka, tetapi dapat menyebabkan mata kering yang parah.

13. Sindrom Stevens-Johnson

Ini merupakan reaksi kekebalan yang parah terhadap obat-obatan yang menyebabkan selaput lendir mata melepuh. Advil atau Motrin (ibuprofen) dan obat sulfa, termasuk Bactrim, dapat memicu sindrom Stevens-Johnson.

14. Vernal keratoconjunctivitis

14 Penyebab Mata Kering pada Anak, Ortu Harus Tahuilustrasi pemeriksaan mata (unsplash.com/Nrd)

Vernal keratoconjunctivitis adalah penyakit radang berulang pada kedua mata yang menyerang laki-laki yang berusia lebih muda. Ini merupakan penyakit mata alergi parah pada anak yang mengancam penglihatan, yang mengganggu kualitas hidup anak, dan dapat menyebabkan komplikasi mata yang parah.

Itulah deretan kemungkinan penyebab mata kering pada anak. Dalam kebanyakan kasus, mata kering jarang terjadi pada anak-anak tidak serius dan bisa diatasi dengan obat tetes mata. Namun, bukan berarti ini tidak bisa berkembang menjadi serius. Apabila anak mengalami mata kering yang berlangsung terus-menerus, sebaiknya segera bawa anak menemui dokter. Perawatan efektif tersedia untuk kondisi yang mendasari mata kering.

Baca Juga: 6 Obat-obatan yang Bisa Mengakibatkan Mata Kering, Gunakan Seperlunya

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya