Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Studi: Epidural Kurangi Risiko Komplikasi Persalinan hingga 35%

ilustrasi melahirkan (freepik.com/DC Studio)
Intinya sih...
  • Penelitian menemukan bahwa mendapatkan epidural menurunkan risiko komplikasi parah sebesar 35 persen.
  • Epidural tidak hanya berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit, tetapi juga membantu menurunkan risiko kehamilan berisiko tinggi.
  • Manfaat manajemen nyeri lebih dari sekadar kenyamanan, melainkan berdampak langsung pada kondisi ibu dan bayi.

Epidural ialah prosedur untuk meredakan atau menghilangkan nyeri saat melahirkan dan operasi tertentu.

Selain meringankan rasa sakit, mendapatkan epidural selama persalinan dikaitkan dengan penurunan risiko morbiditas yang parah dalam beberapa minggu pertama setelah melahirkan. Komplikasi parah ini meliputi serangan jantung, gagal jantung, sepsis, dan histerektomi.

Studi ini dipublikasikan dalam British Medical Journal pada Mei 2024. Penelitian ini melibatkan 567.216 perempuan yang melahirkan antara tahun 2007 dan 2019 di Skotlandia. Persalinan dilakukan baik secara alami maupun operasi caesar yang tidak direncanakan.

1. Cara kerja epidural

Epidural diberikan dengan cara menyuntikkan obat bius ke sekitar ruang epidural di tulang belakang. Tujuannya adalah menghentikan sinyal rasa sakit dari tulang belakang ke otak. Ruang epidural mengelilingi sumsum tulang belakang dan berisi cairan.

Sumsum tulang belakang bertindak layaknya jembatan yang menghubungkan saraf yang terletak di seluruh tubuh ke otak. Saat kamu terluka, saraf di area tubuh tersebut mengirimkan sinyal rasa sakit yang menjalar melalui sumsum tulang belakang ke otak dan punggung.

Anastesi epidural untuk sementara waktu mematikan saraf tulang belakang, yang kemudian memblokir sinyal rasa sakit di wilayah tertentu di tubuh.

2. Morbiditas persalinan yang parah

ilustrasi melahirkan (freepik.com/pch.vector)

Morbiditas ialah hasil persalinan yang merugikan dan tidak terduga yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka pendek maupun panjang.

Berikut beberapa morbiditas persalinan yang parah:

  • Pendarahan pasca melahirkan.
  • Infeksi/sepsis.
  • Preeklamsia.
  • Serangan jantung.
  • Pembesaran jantung dan melemahnya otot jantung.

3. Bagaimana epidural menurunkan risiko komplikasi parah?

Penelitian menemukan bahwa mendapatkan epidural menurunkan risiko komplikasi parah sebesar 35 persen. Epidural tidak hanya berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit, tetapi juga membantu menurunkan risiko kehamilan berisiko tinggi.

Manfaat manajemen nyeri lebih dari sekadar kenyamanan, melainkan berdampak langsung pada kondisi ibu dan bayi.

Misalnya, perempuan yang mendapatkan epidural saat persalinan sering kali mengalami penurunan lonjakan tekanan darah tinggi dan berkurangnya stres fisik, sehingga dapat menurunkan kemungkinan komplikasi seperti preeklamsia.

Epidural juga mengendurkan otot panggul agar bayi dapat turun, dan memberikan istirahat bagi ibu selama proses persalinan. 

4. Diskusikan dengan dokter jika ingin mendapatkan epidural

ilustrasi melahirkan (freepik.com/rawpixel.com)

Jika kamu adalah ibu hamil yang akan segera menjalani persalinan, bicarakan dengan dokter jika kamu ingin mendapatkan epidural saat melahirkan nantinya.

Menerima manajemen nyeri saat persalinan adalah hak setiap perempuan, jadi tanyakan pilihan apa saja yang tersedia.

Tanyakan manfaat, risiko, dan semua informasi seputar epidural. Juga, jelaskan tentang kondisimu sedetail mungkin. Orang dengan kondisi medis tertentu mungkin tidak bisa mendapatkan epidural. Jika kamu bukan kandidat epidural, tanyakan kepada dokter mengenai alternatif manajemen nyeri yang sekiranya cocok untukmu.

Akhir kata, epidural bukan hanya berguna untuk mengurangi nyeri selama persalinan, tetapi juga menurunkan risiko komplikasi terkait persalinan. Jadi, diskusikan dengan dokter seputar epidural dan ungkapkan jika kamu ingin menerima epidural saat waktunya melahirkan.

Referensi

Kearns, Rachel J, Aizhan Kyzayeva, dkk. “Epidural analgesia during labour and severe maternal morbidity: population based study.” BMJ, 22 Mei 2024, e077190.
BMJ. Diakses pada Juni 2024. Epidural linked to reduction in serious complications after childbirth.
Cleveland Clinic. Diakses pada Juni 2024. Epidural.
Healthline. Diakses pada Juni 2024. Getting an Epidural During Labor Drops the Risk of Severe Complications by 35%

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nurulia R F
Eka Amira Yasien
Nurulia R F
EditorNurulia R F
Follow Us