Apakah Akupunktur Bermanfaat untuk Kualitas Seks?

Pengobatan tradisional China dengan jarum steril

Akupunktur adalah salah satu pengobatan kuno yang telah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Berbekal jarum tipis steril yang ditusukkan di titik tertentu tubuh, pengobatan alternatif ini memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan.

Berasal dari China, tetapi terapi ini telah berkembang dan dipraktikkan di banyak negara karena populer untuk mengatasi rasa sakit. Karena manfaatnya ini, akupunktur sering dipakai sebagai pengobatan komplementer.

Beberapa orang menyarankan akupunktur untuk meningkatkan kualitas hubungan intim. Apakah benar akupunktur terbukti bermanfaat untuk kesehatan seksual? Yuk, simak bersama jawabannya!

1. Apa saja manfaat akupunktur bagi tubuh?

Apakah Akupunktur Bermanfaat untuk Kualitas Seks?ilustrasi sakit kepala (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Manfaat akupunktur mungkin tidak langsung seketika dirasakan setelah menjalaninya. Efek pengobatan pada setiap orang berbeda-beda karena dipengaruhi berbagai faktor. Salah satunya jenis penyakit atau kondisi yang dimiliki.

Dilansir Mayo Clinic, masalah kesehatan yang dapat dikurangi gejalanya lewat akupunktur antara lain:

  • Sakit kepala.
  • Mual dan muntah karena efek samping pengobatan (kemoterapi dan operasi).
  • Nyeri akibat sakit gigi.
  • Fibromialgia.
  • Nyeri setelah melahirkan.
  • Nyeri punggung bawah.
  • Osteoartritis.
  • Kram menstruasi.
  • Sakit leher.
  • Rinitis alergi.

2. Bagaimana cara kerja akupunktur?

Apakah Akupunktur Bermanfaat untuk Kualitas Seks?ilustrasi cara kerja akupunktur (pexels.com/Antoni Shkraba)

Melihat pengobatan akupunktur yang menusukkan jarum ke area tertentu pada tubuh mungkin terlihat gampang. Nyatanya, perlu keahlian khusus untuk memberikan efek penyembuhan kepada pasien.

Akupunktur memakai teknik memulihkan keseimbangan tubuh (qi) melalui jalur khusus. Jalur-jalur ini ditusuk menggunakan jarum tipis supaya aliran energi kembali seimbang. Praktisi Barat berpendapat bahwa akupunktur dapat menstimulasi saraf, otot, serta jaringan ikat. 

Baca Juga: Benarkan Akupunktur Bisa Bantu Tingkatkan Kesuburan? Ini Faktanya

3. Akupunktur membantu meningkatkan hasrat seksual

Apakah Akupunktur Bermanfaat untuk Kualitas Seks?ilustrasi masalah hormon (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Disfungsi seksual perempuan dapat disebabkan oleh perubahan hormon saat menopause, setelah menopause, serta penyakit kronis (kanker, diabetes melitus, hingga penyakit jantung). Dilansir Mayo Clinic, jenis disfungsi seksualnya beragam, mulai dari gangguan gairah seksual, rendahnya gairah seks, masalah saat orgasme, dan nyeri ketika hubungan intim.

Masalah seksual kerap membuat tidak nyaman. Salah satu pengobatan yang dapat dicoba adalah dengan terapi akupunktur. Sejalan dengan penelitian dalam jurnal Sexual Medicine, akupunktur berkhasiat dalam membantu mengobati disfungsi seksual pada perempuan dengan efek samping minimal. Dari penelitian tersebut ditemukan peningkatan fungsi seksual, libido, dan kepuasan seks.

4. Akupunktur membantu mengobati disfungsi ereksi

Apakah Akupunktur Bermanfaat untuk Kualitas Seks?ilustrasi disfungsi ereksi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Penurunan hasrat seksual bisa terjadi pada kaum hawa maupun adam. Disfungsi ereksi adalah gangguan pada pria ketika penis tidak dapat mendapatkan atau mempertahankan ereksi. Masalah ini bisa disebabkan oleh efek samping obat, penyakit fisik, ataupun psikologis. 

Studi tentang akupunktur untuk pengobatan disfungsi ereksi masih sedikit. Dilansir Healthline, penelitian tentang terapi akupunktur masih terfokus pada disfungsi ereksi akibat faktor psikologis. Hasilnya, dua pertiga dari kelompok yang mendapatkan terapi akupunktur mengalami perbaikan gejala disfungsi ereksi.

5. Efek samping akupunktur

Apakah Akupunktur Bermanfaat untuk Kualitas Seks?ilustrasi nyeri ringan (pexels.com/Kindel Media)

Efek samping akupunktur yang umum dirasakan berupa nyeri ringan, perdarahan ringan, dan memar pada area penusukan. Jika kamu memiliki riwayat alergi logam atau gangguan pembekuan darah (hemofilia), pengobatan akupunktur sebaiknya dihindari. Akupunktur juga tidak disarankan untuk ibu hamil  karena dapat merangsang persalinan.

Terapi akupunktur dapat bermanfaat dalam meningkatkan kualitas seksual laki-laki maupun perempuan. Apabila ingin mencoba pengobatan alternatif ini, carilah klinik atau terapis yang berpengalaman dan bersertifikat. Namun, jika mengalami gangguan kesehatan seksual yang terkait dengan kondisi medis yang mendasarinya, baik fisik maupun psikis, sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter.

Baca Juga: Mau Akupunktur? Perhatikan Dulu Beberapa Hal Penting Ini

Septin SLD Photo Verified Writer Septin SLD

Bukan anak sastra, tapi kadang suka nulis saja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya