Seks merupakan sebuah kebutuhan bagi perempuan ataupun pria. Hal ini menjadi sesuatu yang rutin dipenuhi, khususnya bagi pasangan yang telah resmi menikah.
Meski menjadi kebutuhan bagi semua orang, entah mengapa justru orang-orang sering kali mengaitkan seks pada pria dibandingkan perempuan. Hal ini membuat pria seakan memiliki ketertarikan yang lebih tinggi terhadap seks jika dibandingkan dengan perempuan. Hal tersebut dapat terjadi sebab beberapa kemungkinan yang berikut ini.
Alasan pertama yang menjadi latar belakangnya adalah mengenai kebiasaan pria untuk cenderung lebih vokal terhadap seks. Hal ini membuat pria cenderung tak ragu untuk menunjukkan ketertarikannya terhadap seks.
Berbanding terbalik dengan kebiasaan yang dilakukan perempuan. Biasanya perempuan cenderung enggan membahas soal seks dan hal ini membuat kehidupan seks para kaum hawa juga lebih tertutup.
Antara pria dan perempuan memiliki cara pandang yang berbeda-beda pada hal apa pun. Tentunya ini juga berkaitan dengan cara pandang mereka mengenai urusan seks yang menjadi kebutuhan biologis.
Pria yang cenderung merasa terbuka dan bebas dalam berekspresi soal seks tentu tak akan bisa jika dibandingkan dengan perempuan. Hal ini disebabkan perempuan akan cenderung enggan untuk mengekspresikan dirinya dalam urusan seks.
Bagi pria, keberadaan seks memang sangat penting untuk aktivitas sehari-harinya. Tak heran bila pria yang sudah menikah tentu menjadikan seks sebagai bentuk kebutuhan yang sangat penting.
Banyak pria yang menganggap bahwa seks merupakan cara untuk menambah energi. Hal ini membuat seks bukan hanya dipandang sebagai kesenangan semata.
Perempuan mungkin sulit untuk mengekspresikan dirinya dalam urusan seks. Biasanya alasan utama dari hal tersebut tentu disebabkan karena gengsi.
Tak jarang jika biasanya perempuan akan enggan untuk berekspresi atau menunjukkan ketertarikannya dalam urusan seks. Kebanyakan dari mereka justru merasa tak nyaman jika sampai melakukan hal yang demikian.
Berbicara mengenai ketertarikan seks, memang biasanya stigma sangat kuat melekat pada pria ataupun perempuan. Stigma tersebut bisa berbeda-beda macamnya, termasuk dengan anggapan bawa pria lebih agresif dalam urusan seks.
Anggapan ini mungkin saja benar, namun bukan berarti perempuan juga tak dapat agresif. Kebanyakan justru pria tak akan ragu untuk menunjukkan keagresifannya dalam urusan seks sehingga tampak lebih dominan dibandingkan perempuan.
Persepsi ketertarikan pada seksual memang menjadi stigma tersendiri yang banyak beredar di masyarakat. Nyatanya, baik perempuan maupun pria tentu sama-sama memiliki ketertarikan, namun ditunjukkan dengan cara yang berbeda. Jangan langsung memukul rata semuanya, ya!