Dry Humping, Cara Menikmati Intimasi Seks Tanpa Penetrasi 

Salah satu pilihan seks aman, nih!

Pernahkah kamu mengalami situasi ingin merasakan kedekatan seksual, tetapi tidak mungkin berhubungan badan dengan pasangan? Entah karena pasangan sedang menstruasi, memasuki usia kehamilan awal, mengidap penyakit seksual menular, menghindari kehamilan yang tidak direncanakan, atau kondisi khusus lainnya.    

Saat ingin menikmati seks tanpa penetrasi, dry humping layak dipertimbangkan sebagai pilihan. Sedikit perkenalan, dry humping adalah aktivitas seksual antar pasangan yang tidak diikuti tindakan penetrasi penis ke vagina. Mungkin ada yang meragukan apakah itu tetap bisa disebut seks? Tentu saja bisa. 

Sama seperti aktivitas seksual lainnya, dry humping bisa membangkitkan gairah sensual dan membangun intimasi antara dua orang. Ada beberapa hal yang patut diperhatikan untuk mengoptimalkan kepuasan seksual selama dry humping, seperti yang sudah dirangkum dari Healthline berikut ini. 

1. Diatur sesuai keinginan

Dry humping disebut juga dry sex, yang mana hanya mengizinkan outercourse. Semuanya bermuara pada menggesekkan alat kelamin satu sama lain sebagai klimaksnya. Sebelum mencapai itu, kamu dan pasangan bisa memainkan foreplay untuk memanaskan suasana seperti seks pada umumnya. 

Selain hal mendasar di atas, tidak ada aturan yang akan menentukan salah atau benar dalam melakukan aktivitas seksual dry humping. Kamu bebas melakukan apa pun yang kamu setujui bersama pasangan. Seberapa jauh kamu ingin mendapat kepuasan juga sepenuhnya berada dalam kendali. 

2. Pemilihan pakaian

Dry Humping, Cara Menikmati Intimasi Seks Tanpa Penetrasi ilustrasi pasangan di ranjang (unsplash.com/mimi lalaa)

Kembali ke poin pertama, memilih menggunakan pakaian atau tidak dikembalikan lagi ke preferensi setiap pasangan. Namun, beberapa jenis pakaian tidak disarankan karena bisa menyebabkan ketidaknyamanan.

Hindari menggunakan pakaian yang memiliki aksesori, seperti ritsleting dan ikat pinggang. Selain dapat menghambat pergerakan selama dry humping, ini juga berpotensi melukai kamu ataupun pasangan.

Apabila ingin tetap mengenakan pakaian, kamu direkomendasikan untuk memakai pakaian berbahan tipis dan halus untuk sensasi yang lebih baik. Pakaian berbahan satin akan sangat ideal karena memberikan rongga untuk kulit dan mendukung pergerakan.

Baca Juga: 5 Prinsip Utama agar Hubungan Seks Tetap Sehat, Aman!

3. Beragam posisi yang bisa dicoba

Pemilihan posisi dalam dry humping akan menentukan seberapa banyak gesekan yang akan didapatkan. Beberapa posisi akan lebih baik dibanding yang lain. 

  • Misionaris: Posisi misionaris ini tidak jauh berbeda seperti seks yang melibatkan penetrasi. Dibutuhkan satu orang yang akan memimpin aktivitas ini, dengan berlutut di antara kaki yang lain, kemudian mendekatkan alat kelamin dan saling menggesekkan tubuh sampai merasa terpuaskan. 
  • Reverse cowgirl: Diperlukan satu orang yang akan mengangkangi pasangannya yang sedang duduk atau berbaring. Mulai gesekkan alat kelamin satu sama lain hingga merasakan kenikmatan seksual. Posisi ini memungkinkan kedua belah mendapatkan gesekan yang lebih maksimal. 
  • Saling berhadapan: Mulai dengan saling berhadapan sembari duduk atau bahkan berdiri. Posisi kali ini menawarkan kepuasan berlipat bila juga diiringi dengan menggosok alat kelamin ke paha pasangan. 

4. Libatkan titik sensitif lain

Dry Humping, Cara Menikmati Intimasi Seks Tanpa Penetrasi ilustrasi dry humping (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Selain aktivitas utama yang berfokus pada alat kelamin, dry humping juga bisa dikombinasikan lewat pemberian rangsangan ke berbagai titik sensitif pasangan. Cukup memainkan tangan pada area-area tertentu akan menyukseskan pengalaman dry humping.

Belaian lembut pada leher dan area belakang telinga akan sangat berguna meningkatkan energi sensual. Bisa juga kedua tangan menggenggam pantat pasangan yang akan memberikan stimulus. Atau mainkan puting dan payudara untuk mendapatkan tingkat kepuasan yang lebih berani. 

5. Kemungkinan mencapai orgasme

Meski tidak ada penetrasi, orgasme sangat mungkin dicapai oleh kedua belah pihak. Kegiatan seksual yang dilakukan dalam dry humping akan memberikan rangsangan maksimal untuk orgasme. Setelah menemukan posisi atau gerakan yang terasa nyaman, terus lakukan dan lihat berapa lama itu perlu dilakukan.

Untuk mencapai klimaks, kamu dan pasangan sebaiknya tidak menahan diri selama penumpukan ketegangan seksual berlangsung. Lepaskan rasa canggung dan biarkan tubuhmu melepaskan perasaan yang meletup-letup. 

Dalam mencoba dry humping, penting untuk mengomunikasikan ekspektasi dengan pasangan. Seberapa jauh ingin melakukannya dan dengan cara apa menikmatinya harus disepakati bersama. Hal ini untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan serta agar bisa menikmati intimasi tanpa penetrasi dengan maksimal.

Baca Juga: 5 Tips Melakukan Seks Penuh Gairah meski Tanpa Penetrasi, Mudah!

Topik:

  • Bella Manoban
  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya