6 Film Peraih Nominasi Piala Oscar yang Tampilkan Karakter Psikopat

Tidak sembarang karakter psikopat bisa hadir dalam film peraih nominasi Piala Oscar. Film-film yang bisa masuk kategori spesial ini sering mendapat pujian karena penggambaran karakter psikopat yang begitu realistis. Karakter yang kuat sudah cukup untuk membuat sebuah film menarik bagi penonton.
Pembawaan aktor yang meyakinkan mampu memberikan kengerian hingga ke dunia nyata. Karakter-karaker ini masih dibicarakan hingga sekarang meski filmnya sudah tayang lama. Berikut enam judul film dengan karakter psikopat yang ikut memukau juri Piala Oscar!
1. Psycho (1960)

Norman Bates menjadi karakter paling terkenal yang pernah diperankan oleh Anthony Perkins. Dalam Psycho, Norman diceritakan sebagai pemilik Bates Motel. Sekilas, Norman terlihat seperti pria biasa yang santun dan gemar menyapa pengunjung motelnya.
Di luar perangai yang ia tampilkan di awal, Norman menyimpan rahasia gelap. Ia bisa berubah menjadi psikopat yang menghabisi nyawa korban tanpa perasaan bersalah. Trauma yang ia rasakan dari sang ibu membuatnya mengubah diri menjadi karakter lain saat melakukan aksi keji tersebut. Selain memiliki karakter psikopat yang populer, Psycho juga berhasil meraih empat nominasi Piala Oscar.
2. Fatal Attraction

Alex Forrest (Glenn Close) begitu menggoda dan cantik. Tidak heran jika Dan Gallagher (Michael Douglas) langsung tertarik sejak pertemuan pertama. Dan sejenak lupa bahwa ia adalah pria yang sudah berkeluarga.
Cinta satu malam tersebut mudah dilupakan Dan, tetapi tidak dengan Alex. Di balik kecantikannya, Alex berubah menjadi psikopat yang meneror Dan karena telah mencampakkannya. Fatal Attraction begitu memuaskan juri Piala Oscar yang memberinya enam nominasi.
3. The Silence of the Lambs (1991)

Durasi kemunculan Dr. Hannibal Lecter dalam film The Silence of the Lambs hanya 16 menit. Namun, kengerian yang ditimbulkannya begitu membekas di mata penonton. Anthony Hopkins bahkan bisa membawa pulang Piala Oscar dengan penampilan singkat yang mematikan tersebut.
Secara keseluruhan, The Silence of the Lambs membawa pulang lima Piala Oscar termasuk untuk kategori Best Picture. Sebelum Dr. Hannibal Lecter muncul, penonton ikut mengamati agen FBI Clarice Starling (Jodie Foester) yang disibukkan dengan pembunuhan berantai. Untuk menangkap pelaku yang baru, ia harus menerima nasihat dari Dr. Hannibal yang paham cara kerja seorang psikopat.
4. No Country for Old Men

No Country for Old Men tidak hanya fenomenal karena memenangi empat Piala Oscar. Film ini juga melahirkan Anton Chigurh (Javier Bardem) yang disebut sebagai karakter psikopat paling dekat dengan kenyataan. Hal ini diungkapkan oleh sejumlah ahli psikologi yang melakukan riset mendalam.
Dengan potongan rambut yang khas, Anton Chigurh menghabisi target pembunuhannya dengan cara yang akurat secara medis. Ia juga melakukannya tanpa merasa kasihan dengan korban dan selalu menampilkan raut muka mengerikan. Semua ia lakukan demi Llewelyn Moss (Josh Brolin) yang membawa uang dari hasil transaksi narkoba yang bukan hak miliknya.
5. The Dark Knight (2008)

Kepopuleran Joker yang diperankan Heath Ledger di film The Dark Knight melebihi karakter Batman yang menjadi superhero utama. Hal tersebut bukannya tanpa alasan karena Joker membuat Batman begitu kewalahan. Teror demi teror mendekat ke arah orang terdekat Batman sepanjang film dan mengancam keselamatan satu kota.
Yang menarik dari karakter Joker, ia melakukan sejumlah kejahatan tersebut tanpa ada alasan khusus. Ia benar-benar menjelma sebagai psikopat yang bersenang-senang atas penderitaan orang. Akting Heath Ledger yang terus dibicarakan hingga sekarang berhasil membawanya meraih Piala Oscar pada 2009.
6. The Joker (2019)

Mengikuti jejak Heath Ledger, Joaquin Phoenix juga mendapat Piala Oscar kala memerankan sosok Arthur Fleck di The Joker. Karakter Joker di film ini berbeda dengan penggambaran Heath Ledger. Latar belakang Joker dibahas dengan rinci, begitu juga dengan perubahannya menjadi seorang psikopat.
Hidup Arthur Fleck sudah berat dengan menanggung ibunya yang sakit keras. Orang-orang sekitarnya tidak menunjukkan simpati dan justru menyematkan label negatif. Hal ini membuat Arthur Fleck berubah menjadi psikopat yang menakuti masyarakat luas.
Film-film yang menampilkan karakter psikopat selalu memberi ruang untuk studi karakter yang menarik. Tertarik untuk menganalisis judul-judul ini lebih jauh?