7 Film Romantis Jepang yang Diadaptasi Dari Manga, Awas Baper!

From Me to You atau yang lebih akrab dikenal dengan nama Kimi ni Todoke ini bercerita tentang kisah cinta seorang gadis cantik berambut panjang yang bernama Kuronuma Sawako. Karna penampilannya tersebut, di sekolah Sawako sering dipanggil dengan sebutan Sadako yang berarti hantu. Hingga suatu hari Sawako bertemu dengan Kazehaya.

Pada pertemuan pertama tersebut, Kuronuma Sawako dan Kazehaya sebenarnya sudah saling suka satu sama lainnya. Namun karna Sawako yang kurang peka, membuat Kazehaya menunggu waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya ke Sawako. Dibintangi oleh Haruma Miura dan Mikako Tabe, film ini diadaptasi dari manga karya Karuho Shiina.

Film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Naho Takamiya yang tiba-tiba menerima sebuah surat dari dirinya sendiri di masa depan. Awalnya, Naho tidak percayai dengan surat tersebut. Tapi, setelah mengalami beberapa kejadian yang sesuai dengan isi surat tersebut, Naho pun mulai mempercayai surat dari masa depan tersebut.

Surat itu juga menyebutkan bahwa dia akan jatuh cinta dengan Kakeru Naruse. Cowok pindahan yang misterius. Dirilis pada 12 Desember 2015, film ini diangkat dari manga karya Ichigo Takano yang berjudul sama. Orange dibintangi oleh Kento Yamazaki dan Tao Tsuchiya.

Strobe Edge merupakan film hasil adaptasi Manga yang berjudul sama karya Io Sakisaka. Dibintangi oleh Sota Fukushi dan Kasumi Arimura, film ini fokus menceritakan seorang gadis cantik yang polos dan jujur bernama Ninako Kinoshita.

Karena kepolosannya, Ninako Kinoshita tidak mau membuang begitu saja cinta pertamanya. Ia jatuh cinta dengan seorang cowok populer yang bernama Ren Ichinose. Walaupun dia tahu bahwa Ren Ichinose sudah mempunyai seorang pacar, tetapi ia tetap tidak ingin menyerah mendapatkan hati cowok tersebut.

Blue Spring Ride atau Ao Haru Ride bercerita tentang seorang gadis cantik bernama Futaba Yoshioka yang cukup populer saat SMP. Karna kepopulerannya, banyak teman-teman perempuannya yang membenci Futaba. Saat SMP, Futaba jatuh cinta dengan teman sekelasnya yang bernama Kou Tanaka. Hingga suatu hari Kou menghilang tanpa kabar dan pindah sekolah. Sejak saat itu keduanya tidak pernah bertemu lagi.

Hingga saat memasuki SMA, Futaba bertemu kembali dengan Kou Tanaka. Hanya saja, pertemuan mereka kali ini berbeda, karena baik Futaba Yoshioka maupun Kou Tanaka sudah berubah. Dirilis pada 13 Desember 2014, film ini diangkat dari manga karya Io Sakisaka dan dibintangi oleh Tsubasa Honda dan Masahiro Higashide.

Your Lie in April atau lebih dikenal dengan nama Shigatsu wa Kimi no Uso ini bercerita tentang seorang pianis berbakat bernama Arima Kousei, yang sejak kematian ibunya ia memutuskan untu tidak lagi menjadi seorang pianis. Arima Kousei pun lebih memilih menjalani kehidupan monoton bersama dua orang sahabatnya. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan seorang gadis cantik bernama Kaori.

Kaori yang berbakat bermain biola membuat Arima jatuh cinta. Tanpa diduga, kedekatan keduanya mampu mengubah kehidupan monoton Arima Kousei menjadi lebih berwarna. Film ini disutradarai oleh Takehiko Shinjō, dan dibintangi oleh Suzu Hirose dan Kento Yamazaki. Film ini diangkat dari seri manga dengan nama yang sama karya Naoshi Arakawa.

Selanjutnya ada film Love for Beginners yang diadaptasi dari manga yang berjudul Kyou, Koi wo Hajimemasu karya Kanan Minami. Diperankan oleh Tori Matsuzaka dan Emi Takei, film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Tsubaki Hibino, yang hobi mendandani orang lain supaya terlihat cantik, tapi dia sendiri tidak pernah memperhatikan penampilannya.

Suatu hari, Tsubaki bertemu dengan cowok populer yang dikenal suka seenaknya saja bernama Kyouta Tsubaki di sekolahnya. Karena jengkel, dia pun nekat memotong rambut Kyouta Tsubaki. Oleh karena itu, Kyouta bertekat akan melakukan balas dendam kepada Tsubaki.

Dirilis pada tahun 2017, film yang diadaptasi dari manga dan anime berjudul sama ini bercerita tentang seorang laki-laki bernama Kaizaki Arata, cowok 27 tahun yang sedang putus asa, karena kesulitan mendapatkan pekerjaan. Hingga suatu hari Kaizaki bertemu dengan seorang laki-laki yang menawarinya untuk mengikuti program Relife.

Ia akan menjadi subjek percobaan selama satu tahun. Tanpa pikir panjang, Kaizaki pun setuju dan keesokan harinya dia sangat terkejut dengan dirinya yang berubah menjadi pemuda berusia 17 tahun.