Azealia Banks Sebut Indonesia Tempat Sampah Dunia, Soroti Polusi Laut

Azealia Bank menyebut Indonesia sebagai tempat sampah dunia. Menurutnya, tingkat pencemaran di Indonesia sama seperti di India.

"Indonesia adalah tempat sampah dunia. Benci untuk mengatakannya seperti itu, tapi Indonesia adalah tanah terlantar yang tercemar seperti India," tulis Azealia Banks di akun X miliknya, @Azealiaslacewig.

Sang rapper kemudian menyoroti krisis limbah dan pencemaran laut di Indonesia, terutama di wilayah Samudra Hindia. Karena khawatir akan berdampak terhadap kesehatan, Banks pun mengatakan tidak mau mengonsumsi hasil laut dari kawasan tersebut.

Banks juga menyebut bahwa sampah-sampah kiriman dunia yang terus menggunung di laut Indonesia berdampak pada kesehatan masyarakat setidaknya selama 200 tahun ke depan.

"Komplikasi kesehatan orang Indonesia karena dunia mengirimkan sampahnya ke sana akan menyebabkan tenaga kerja juga berkurang selama 200 tahun ke depan," lanjut pelantun lagu "Luxury" tersebut.

Karena permasalahan ini, Banks menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan bantuan besar. Dia kemudian memberikan ide sekaligus kritikan kepada Elon Musk dan Jeff Bezos.

Menurutnya, alih-alih mengirimkan Katy Perry ke luar angkasa, akan lebih baik jika mereka fokus menyelesaikan masalah limbah, termasuk di Indonesia, dengan mengirimkan sampah-sampah tersebut ke Mars.

"Gali semua sampah dari laut dan kirim sampah ke mars, jangan kirim orang ke sana seperti wtf?? Hentikan fantasi anak bodoh dan berhenti membuang waktu orang berbicara tentang eksplorasi ruang angkasa. Untuk apa??? Untuk bertemu  siapa?"

Banks pun berpendapat, perjalanan luar angkasa tidak akan berdampak pada kemanusiaan, apalagi jika bumi sedang dalam kondisi lingkungan dan kesehatan fisik yang buruk.

Pernyataan Azealia Banks tersebut menjadi sorotan, terutama oleh netizen Indonesia. Ada yang mengakui hal tersebut sebagai fakta, tapi tak sedikit juga yang menilai komentarnya sebagai bentuk penghinaan.

Menyusul hal tersebut, Banks memberikan klarifikasi pada Minggu (13/4/2025). Ia menjelaskan tidak bermaksud menegur Indonesia, melainkan negara-negara yang menjadikan Indonesia sebagai tempat sampah mereka.

"Ini bukan untuk menegur mereka (Indonesia), ini untuk menegur dunia karena menggunakan mereka sebagai tempat sampah sialan mereka. Apakah Anda tidak melihat tumpukan sampah di awal video Count Contessa? Itu direkam di Bali, itu jelas bukan sampah dari mereka, tapi sampah yang benar-benar dikirim Eropa dan AS ke negara lain untuk ditangani," pungkas Banks.

Rapper berusia 33 tahun ini juga memandang kiriman sampah ke Indonesia sebagai bentuk penindasan sekaligus rasisme lingkungan yang besar. Sebagai penutup, Banks menjelaskan bahwa tidak ada untungnya menyalahkan Indonesia atas permasalahan yang seharusnya diselesaikan oleh dunia.