Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Film tentang Hubungan Backburner, Bikin Kamu Lebih Aware

Joseph Gordon-Levitt dan Zooey Deschanel dalam film 500 Days of Summer (dok. Searchlight Pictures/500 Days of Summer)

Backburner adalah hubungan yang tak sehat, di mana seseorang menjadikan pasangannya sebagai cadangan atau pilihan kedua. Hubungan ini bisa terjadi karena ketidakpuasan, ketakutan, atau ketidakpastian dalam hubungan utama. Karenanya, hubungan backburner sering kali menyebabkan rasa sakit, kekecewaan, dan kehilangan kepercayaan bagi semua pihak yang terlibat.

Namun, hubungan backburner juga menjadi tema yang menarik untuk diangkat dalam film. Film-film tentang hubungan backburner biasanya menampilkan konflik, drama, dan emosi yang kuat dari para karakternya. Sedangkan dari sisi pesan moral, film-film tersebut bisa memberikan pelajaran tentang bagaimana menghargai diri sendiri dan pasangan, serta kiat-kiat menghindari hubungan yang tak sehat.

Dari kisah cinta yang terpisah jurang kelas sosial dalam The Notebook (2004) sampai perjuangan move on seorang perempuan korban hubungan backburner dalam The Holiday (2006), berikut tujuh rekomendasi film tentang hubungan backburner yang wajib kamu masukkan ke dalam watchlist. Simak baik-baik, ya!

1. The Notebook (2004)

Rachel McAdams dan Ryan Gosling dalam film The Notebook (dok. New Line Cinema/The Notebook)

Diangkat dari novel karya Nicholas Sparks, The Notebook bercerita tentang kisah cinta antara Noah (Ryan Gosling) dan Allie (Rachel McAdams) yang terpisah karena perbedaan kelas sosial dan perang. Allie kemudian bertunangan dengan Lon (James Marsden), seorang pengacara kaya, tapi tetap menjalin hubungan dengan Noah yang menjadi backburner-nya. Endingnya mengharukan!

2. La La Land (2016)

Emma Stone dan Ryan Gosling dalam film La La Land (dok. Summit Entertainment/La La Land)

Film ini mengisahkan mimpi dan ambisi dua orang seniman, Sebastian (Ryan Gosling) dan Mia (Emma Stone), yang tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat. Mereka saling jatuh cinta, tapi juga harus menghadapi tantangan dan kompromi dalam mengejar karier. Film ini menunjukkan bagaimana hubungan backburner bisa terjadi karena prioritas yang berbeda dan jarak yang memisahkan.

3. The Break-Up (2006)

Jennifer Aniston dan Vince Vaughn dalam film The Break-Up (dok. Universal Pictures/The Break-Up)

Menyajikan humor dan realisme dalam menghadapi hubungan yang gagal, The Break-Up mengikuti hubungan penuh pertengkaran antara Gary (Vince Vaughn) dan Brooke (Jennifer Aniston), yang tinggal bersama di sebuah apartemen mewah.

Mereka memutuskan untuk putus, tapi sama-sama tak mau pindah dari apartemen tersebut. Mereka pun mencoba untuk membuat satu sama lain cemburu dengan menjalin hubungan backburner dengan orang lain.

4. 500 Days of Summer (2009)

Joseph Gordon-Levitt dan Zooey Deschanel dalam film 500 Days of Summer (dok. Searchlight Pictures/500 Days of Summer)

500 Days of Summer adalah satu film yang mengeksplorasi sudut pandang laki-laki dalam menjalani hubungan backburner yang tak seimbang. Laki-laki tersebut adalah Tom (Joseph Gordon-Levitt), penulis kartu ucapan yang jatuh cinta pada rekan kerjanya, Summer (Zooey Deschanel).

Summer tak percaya pada cinta sejati dan hanya ingin bersenang-senang. Di sisi lain, Tom berharap bisa membuat Summer berubah pikiran. Namun apalah daya, ia hanya bisa menjadi backburner-nya.

5. The Other Woman (2014)

adegan dalam film The Other Woman (dok. 20th Century Studios/The Other Woman)

The Other Woman mengisahkan tiga perempuan yang mengetahui bahwa mereka adalah korban perselingkuhan dari laki-laki yang sama, Mark (Nikolaj Coster-Waldau). Mereka adalah Carly (Cameron Diaz), pengacara sukses yang menjadi pacar resmi Mark, Kate (Leslie Mann), istri Mark yang tak tahu-menahu, dan Amber (Kate Upton), perempuan muda yang menjadi selingkuhan Mark.

Bisa ditebak, mereka kemudian bersatu untuk membalas dendam kepada Mark. Film ini sangat seru dan menghibur karena menyajikan komedi dan aksi dari persahabatan antara tiga perempuan yang menjadi korban hubungan backburner.

6. He's Just Not That Into You (2009)

Justin Long dan Ginnifer Goodwin dalam film He's Just Not That Into You (dok. New Line Cinema/He's Just Not That Into You)

Diangkat dari buku self-help yang berisi nasihat tentang percintaan, He's Just Not That Into You mengikuti kisah beberapa pasangan dan lajang yang menghadapi masalah dalam hubungan mereka. Salah satunya adalah Gigi (Ginnifer Goodwin), perempuan yang selalu gagal dalam kencan dan menjadi backburner dari banyak laki-laki. Ia kemudian berteman dengan Alex (Justin Long), pemilik bar yang memberinya tips tentang bagaimana mengenali tanda-tanda jika seorang pria tak tertarik.

Saat dirilis, He's Just Not That Into You mendapat respons yang beragam dari kritikus, dengan sebagian menyatakan kalau film ini memberikan wawasan dan hiburan tentang hubungan modern. Gimana, tertarik menyaksikannya?

7. The Holiday (2006)

Kate Winslet dan Jack Black dalam film The Holiday (dok. Columbia Pictures/The Holiday)

The Holiday memiliki premis unik tentang dua perempuan yang bertukar rumah untuk liburan, Iris (Kate Winslet) dari Inggris dan Amanda (Cameron Diaz) dari Amerika. Iris baru saja disakiti oleh mantan pacarnya yang menikahi perempuan lain, tetapi masih menjadikannya backburner.

Di sisi lain, Amanda baru saja putus dari pacarnya yang berselingkuh dengan sekretarisnya. Mereka berdua mencari kesempatan baru untuk move on dan menemukan cinta di tempat yang tak terduga. Berhasilkah? Kamu wajib nonton The Holiday untuk mengetahui jawabannya.

Tujuh film di atas menampilkan berbagai sudut pandang tentang fenomena backburner, yang mungkin bisa membuat kamu lebih memahami dan menghargai hubungan yang kamu miliki saat ini. Atau, mungkin juga bisa membuat kamu berpikir ulang tentang pilihan-pilihan yang kamu buat dalam hidup. Apapun itu, semoga film-film ini bisa memberikan hiburan dan inspirasi bagimu, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
Stella Azasya
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us