9 Karakter Drakor 2023 yang Pernah Didiskriminasi, Kisahnya Haru

Diskriminasi merupakan tindakan yang mencederai rasa kemanusiaan. Korban bisa merasa dirinya gak dihargai dan hidupnya juga harus menghadapi berbagai rintangan yang gak perlu. Gak hanya dunia nyata, hal ini juga ditunjukkkan dalam drama Korea.
Ada banyak karakter drakor terbaru yang merasakan diskriminasi. Mereka diperlakukan secara berbeda karena status sosial maupun akibat rumor palsu. Contohnya, sembilan karakter di bawah ini. Bikin terenyuh, berikut deretan karakter yang jadi korban diskriminasi dalam berbagai drakor 2023.
1. Park Yeon Woo (Lee Se Young) kesulitan membuat pakaian sebab dinilai menghina status sosialnya sebagai bangsawan di The Story of Park's Marriage Contract

2. Setelah diselamatkan dari pulau terpencil, Seo Mok Ha (Park Eun Bin) mengetahui usianya dianggap terlalu tua untuk debut jadi penyanyi di Castaway Diva

3. Di drakor yang sama, Yoon Ran Joo (Kim Hyo Jin) diperlukan gak baik oleh agensinya dibandingkan penyanyi lain yang lebih terkenal

4. Seo Eun Woo (Kim Hyang Gi) dipandang negatif dan kesulitan mewujudkan mimpi jadi tabib karena statusnya sebagai janda di Poong, the Joseon Psychiatrist 2

5. Meski merupakan monster human yang baik hati dan suka menolong, Cha Hyun Su (Song Kang) diperlakukan gak baik dalam Sweet Home 2

6. Lee Eun Yoo (Go Min Si) dalam drakor yang sama, diperlakukan secara diskriminatif di kamp penampungan karena dianggap sebagai pembunuh

7. Yoon Chung Ah (Shin Eun Soo) di Twinkling Watermelon sempat sulit berteman. Rekan sekelasnya menjauhinya karena ia merupakan difabel rungu

8. Meski berbakat dalam dancing dan menyanyi, Kim Mo Mi (Lee Han Byul) didiskriminasi karena penampilannya dianggap kurang menarik dalam Mask Girl

9. Kim Mi Mo (Shin Ye Seo) dalam drakor yang sama didiskriminasi di lingkungannya sampai sering pindah karena ibunya dipenjara atas kasus pembunuhan

Diskriminasi yang dialami membuat sebagian dari deretan karakter di atas sampai kesulitan menjalani kehidupan sehari-hari. Di sisi lain, ada juga yang mengalami hambatan untuk meraih mimpi mereka. Kisah mereka menunjukkan diskriminasi adalah tindakan jahat, baik di drakor maupun dunia nyata.