Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Kolitis Iskemik, Penyakit yang Diderita Lee Je Hoon

Lee Je Hoon (instagram.com/leejehoon_official)

Beberapa waktu lalu, ada kabar kurang enak didengar dari Lee Je Hoon. Melansir dari laman Dispatch, aktor Companion On ini mengeluh sakit perut pada tanggal 1 pagi. Ia didiagnosisi menderita kolistik iskemik di rumah sakit. Ia juga menjalani operasi darurat.

Untungnya, kondisi pria kelahiran 1984 tersebut telah membaik secara signifikan. Ia dirawat di rumah sakit dan dipantau untuk melihat perkembangannya. Harus beristirahat penuh, Lee Je Hoon dikabarkan rehat untuk syuting drakor Chief Inspector 1963. Selain itu, ia juga membatalkan kehadirannya sebagai MC untuk Busan International Film Festival ke-28.

Lantas apa sih yang dimaksud kolistik iskemik? Lalu apa penyebabnya? Berikut adalah fakta singkat mengenai penyakit tersebut.

1. Apa itu kolitis iskemik?

Lee Je Hoon (instagram.com/leejehoon_official)

Melansir dari laman Healthline, kolitis iskemik adalah suatu kondisi peradangan pada usus besar. Penyakit ini berkembang ketika aliran darah ke usus besar tidak mencukupi. Berkurangnya aliran darah ini disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah yang menyuplai usus besar.

2. Siapa saja yang bisa terserang?

Lee Je Hoon (instagram.com/leejehoon_official)

Kolitis iskemik dapat terjadi pada semua usia, namun paling sering terjadi pada mereka yang berusia di atas 60 tahun. Menurut Rumah Sakit Nasional Seoul melalui media Hankyung, penyakit ini lebih sering terjadi pada pasien dewasa yang pernah menjalani operasi perut, memiliki riwayat tekanan darah tinggi atau diabetes, dan memiliki masalah aliran darah langsung ke pembuluh darah.

Hal ini juga biasa terjadi pada beberapa orang yang mengalami sembelit parah dan banyak mengejan saat buang air besar. Pada kasus pasien muda, ditemukan bahwa sembelit lebih sering terjadi dibandingkan penyakit kronis pada orang dewasa.

3. Lantas, apa gejalanya?

Lee Je Hoon (instagram.com/leejehoon_official)

Seperti yang diungkapkan oleh pihak Lee Je Hoon, masih menurut Rumah Sakit Nasional Seoul, gejala khasnya meliputi sakit perut parah yang tiba-tiba, mual, muntah, diare, dan tinja berdarah. Setelah sakit perut timbul, terjadilah diare, mula-mula hanya diare biasa, kemudian timbul tinja berdarah. 

Kebanyakan orang dengan kolitis iskemik merasakan sakit perut ringan sampai sedang. Melalui laman Healthline, nyeri ini seringkali terjadi secara tiba-tiba dan terasa seperti kram perut. Beberapa darah mungkin juga terdapat dalam tinja, tetapi pendarahannya tidak terlalu parah. Darah berlebih pada tinja mungkin merupakan tanda adanya masalah lain, seperti kanker usus besar, atau penyakit radang usus seperti penyakit Crohn.

4. Bagaimana cara mendiagnosa bahwa penyakit tersebut adalah kolitis iskemik?

Lee Je Hoon (instagram.com/leejehoon_official)

Penyakit yang berhubungan dengan organ dalam memang gak bisa dideteksi atau membuat kesimpulan sendiri. Kolitis iskemik dapat salah didiagnosis karena mudah tertukar dengan masalah pencernaan lainnya. Bisa dengan memerlukan obat untuk mengobati kolitis iskemik atau mencegah infeksi.

Bisa juga memerlukan pembedahan jika usus besar bermasalah sangat parah. Seperti apa yang tertera di website Cleveland Clinic, untuk mengetahui pasien mempunyai penyakit tersebut harus melakukan uji sampel darah, apakah ada infeksi atau faktor lainnya. Secara umum, penderita kolitis iskemik memiliki jumlah sel darah putih yang tinggi. Setelah itu, pihak rumah sakit biasanya menyarankan untuk kolonoskopi supaya lebih yakin.

5. Apakah penyakit ini bisa kambuh lagi?

Lee Je Hoon (instagram.com/leejehoon_official)

Melansir dari laman Healthline, kebanyakan penderita kolitis iskemik yang kronis dapat berhasil diobati dengan pengobatan dan pembedahan. Namun, masalah tersebut bisa kembali muncul jika tidak menjaga pola hidup sehat. Hal ini bisa menyebabkan arteri akan terus mengeras.

Gaya hidup sehat dapat mengurangi risiko terjadinya pengerasan arteri, seperti berolahraga teratur, makan makanan yang sehat, mengobati kondisi jantung, tidak merokok, memantau kolesterol dan tekanan darah. Selain gaya hidup, penderita penyakit ini juga harus check up untuk mengetahui perkembangan.

Nah, bagi yang sudah tahu tentang penyakit kolitis iskemik, ada baiknya untuk mencegah sebelum terjadi. Diketahui Lee Je Hoon akan melakukan fanmeeting di Jepang pada 12 November 2023. Kita doakan semoga Lee Je Hoon lekas sembuh ya, guys!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us