11 Perbedaan Terbesar Dalam Menjalankan Bisnis Zaman Sekarang!

"Kalau mau sukses, kamu harus menerapkannya!"

Perkembangan zaman memang membuat segala sesuatu berubah. Dimulai dari bagaimana cara kamu berinteraksi dengan orang lain, berkomunikasi, sampai tergila-gila dengan yang namanya gadget. Tak hanya pola hidup kamu saja yang berubah, namun pola berbisnis pun ikut berubah. Sadar nggak sih, kalau bisnis juga ikutan berubah?

Dulu : Ada jam operasional dalam bisnismu.
Sekarang : Kamu wajib siap sedia dalam waktu 24 jam. Tidak mau? Siap-siap ditinggal pelanggan, deh.

Benar banget nih! Dulu kamu hanya buka toko mulai dari jam 9 sampai jam 5 sore, setelah itu tutup dan tak menerima pelanggan. Sekarang, meski toko sudah tutup, kamu wajib untuk melayani pelanggan via sms, bbm, line dan lain sebagainya.

Dulu : Semua menggunakan kertas dan manual.
Sekarang : Lebih banyak menggunakan metode digital dalam menjalankan bisnis.

Masih zaman banget nih pakai kertas? Menggunakan kertas seringkali membuat data mudah hilang karena terselip. Jadi, perubahan ini membawa dampak positif, asal kamu bisa memanfaatkannya dengan baik!

Dulu : Pegawai serba sedikit dan semuanya mengerjakan beberapa hal sekaligus karena semua manual.
Sekarang : Anehnya, meskipun digital, jumlah pegawai makin banyak dan semua wajib fokus terhadap pekerjaannya masing-masing. Tak ada istilah cross section dalam pekerjaan.

Cross section memiliki arti pegawai bisa turut ambil bagian dalam semua pekerjaan. Misalnya bagian marketing tiba-tiba ikut mengerjakan finance dan sebaliknya. Sekarang, bisnis menjadi lebih terfokus dan semua punya bagian masing-masing, agar hasil yang diperoleh lebih maksimal.

Dulu : Pekerjaanmu adalah apa yang ada dihadapanmu.
Sekarang : Pekerjaan bisa datang darimana saja, bahkan ujung dunia sekalipun.

Melalui perkembangan internet, kamu bisa mengenalkan bisnis tersebut ke mancanegara, tanpa batas. Jadi kamu harus siap mendapatkan order dari orang-orang luar negeri pula.

Dulu : Orang-orang yang kamu temui terbatas lingkupnya.
Sekarang : Kamu akan bertemu dengan berbagai macam orang.

Secara otomatis, kamu akan banyak bertemu dan berkomunikasi dengan mereka. Tentu saja, kamu wajib mempekerjakan orang yang mahir dalam bahasa asing, ataupun kamu sendiri yang wajib mempelajari bahasa asing tersebut, terutama bahasa Inggris sebagai bahasa universal.

Dulu : Mau berbicara dengan gayamu, tidak akan jadi masalah.
Sekarang : Kamu harus bisa beradaptasi dengan setiap orang, karena mereka punya latar belakang berbeda.

Bekerja dengan orang-orang asing artinya kamu wajib memahami bagaimana kebudayaan mereka. Contohnya saja, jika berbicara dengan orang Jepang maka kamu harus menunduk terlebih dahulu sebelum berbicara, sebagai tanda hormat.

Dulu : Lingkup pekerjaanmu sedikit.
Sekarang : Wajib bekerja dengan orang-orang yang berada diluar kota, bahkan diluar negeri sekalipun.

Tak hanya si empunya bisnis, namun para pegawai juga akan terlibat dalam hubungan bisnis dengan luar negeri, jadi kamu harus bersiap-siap untuk menghadapi orang tersebut.

Dulu : Hanya berdiam diri didalam toko, rumah, atau kantor.
Sekarang : Bepergian kemana-mana.

Bisnis menjadi global, tak sebatas dalam kota saja. Jadi, kamu wajib untuk bepergian, misalnya untuk mengajukan proposal, memesan barang, dan lain sebagainya.

Dulu : Tak ada data dan penelitian, semua serba spekulasi.
Sekarang : Insting memang perlu, namun yang terpenting adalah data.

Jika dulu insting bisa membuat bisnis sukses, sekarang insting akan kalah dengan bukti data yang akurat. Data begitu penting karena kamu bisa mengerti perkembangan pasar dan kemana tujuan bisnis tersebut selanjutnya.

Dulu : Kamu tidak terlalu peduli soal ocehan pelanggan.
Sekarang : Kamu benar-benar wajib memperhatikan pelangganmu, karena saingan diluar sana begitu sengit dan ketat.

Dulu, pelanggan sangat pasrah karena tak memiliki banyak pilihan. Zaman sekarang, jika kamu tak mendengarkan pelanggan, dia bisa dengan mudahnya pergi ke toko sebelah.

Dulu : Kamu jarang mendengar perkataan pegawai.
Sekarang : Kamu wajib mendengarkan saran, komentar, bahkan keluhan dari mereka sekalipun. Mereka adalah asetmu yang berharga.

Pegawai pun dapat memilih perusahaan yang mereka inginkan dengan mudah. Kamu harus membuat tempat kerja tersebut sebagai "rumah" dimana mereka bisa merasa nyaman saat bekerja.

Nah, banyak sekali kan hal yang berubah dalam mengatur sebuah bisnis? Apakah bisnis kamu juga sudah beradaptasi dengan 11 hal tersebut?