Sebagai mahasiswa sudah pasti akan mengikuti proses magang. Tidak hanya dari program kampus, saat ini juga banyak mahasiswa yang mengikuti magang secara mandiri.Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan hardskill dan softskill.
Tidak hanya itu, magang bagi mahasiswa sangat penting untuk mengetahui sudah sejauh mana pemahamannya di perkuliahan jika diterapkan ke dunia kerja. Nah, supaya kamu tidak bingung saat mencari tempat magang, berikut lima tips karier yang bisa kamu terapkan.
Luasnya dunia kerja sudah pasti menuntut mahasiswa untuk berusaha menyesuaikan posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Adapun sebelum mencari tempat magang, coba sesuaikan dulu jurusan perkuliahan yang sudah kamu pelajari sebelumnya. Penting untuk mengetahui prospek kerja jurusan tersebut.
Karena bisa saja kamu semakin paham bahwa ada banyak opsi yang nantinya menjadi alternatif pilihan. Jangan lupa untuk mengenali minat dan bakat kamu juga. Setiap perusahaan pasti mencari kandidat yang terbaik. Sehingga, kamu harus paham terkait posisi yang dilamar sebelum mendaftarkan diri di instansi tersebut.
Saat ini sudah banyak tempat magang baik secara online ataupun offline. Namun, kamu juga harus mengetahui posisi tempat magang itu. Kalau online bisa saja nanti ada beberapa agenda yang mengharuskan kamu datang secara langsung. Begitu juga tempat magang offline.
Jangan sampai tempat yang terlalu jauh kamu pilih hanya karena gengsi. Pertimbangkan apakah kamu yakin dan bisa mendatangi tempat tersebut dengan kendaraan pribadi ataupun umum sekalipun. Persiapkan segala sesuatunya sedini mungkin, ya!
Status sebagai mahasiswa sudah pasti masih terikat dengan lembaga pendidikannya. Jangan buru-buru memilih tempat magang hanya karena mengikuti ambisi saja. Tapi, kamu juga harus konsultasi dengan dosen ataupun pihak yang menjadi penanggung jawab magang di kampus tersebut.
Terkadang ada surat-surat yang harus kamu urus sebelum mendapatkan tempat magang yang tepat. Jadi, jangan sampai melupakan hal penting yang satu ini. Jangan sampai kamu magang tanpa sepengetahuan pihak kampus, kecuali memang kamu ingin magang secara mandiri tanpa surat izin dari kampus.
Selain tiga poin sebelumnya, kamu juga wajib memperhatikan durasi waktu magang yang akan diikuti. Tentukan juga di semester berapa kamu akan magang. Jangan sampai kegiatan magang ini mengganggu kewajibanmu mengikuti proses perkuliahan yang lebih penting.
Apalagi masih banyak mata kuliah yang belum kamu tempuh di semester tersebut. Nantinya kamu jadi bingung sendiri jika sudah memilih magang tanpa memperhatikan jadwal lainnya. Intinya kamu harus sering update informasi terkini terkait jadwal di kampus.
Memilih tempat magang juga harus kamu diskusikan dengan keluarga ataupun teman terdekat. Bisa saja mereka memberikan masukan kepadamu. Meskipun yang mengikuti magang nanti adalah kamu sendiri, namun sangat disarankan meminta pendapat beberapa orang yang kamu percaya.
Pendapat dan pilihan sendiri belum tentu yang terbaik. Namun, berkonsultasi dengan orang yang bisa dipercaya itu akan memberikan semangat dan dukungan lebih besar untuk kamu ke depannya. Apalagi, proses magang tidak sama dengan perkuliahan seperti biasanya.
Kesimpulannya, sangat penting memperhatikan beberapa hal sebelum memilih tempat magang. Sebagai mahasiswa sebaiknya tidak hanya mengikuti ambisi sendiri, tapi juga melibatkan beberapa orang untuk diajak berdiskusi. Semoga kamu lekas mendapatkan tempat magang yang tepat, ya!