Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Bentuk Disiplin yang Harus Ditanamkan Jika Mau Jadi Penulis Sukses

ilustrasi seorang penulis (freepik.com/jcomp)

Meski terlihat seperti pekerjaan yang sepele, perlu diketahui bahwa menjadi penulis sukses bukanlah hal yang mudah. Ada banyak hal yang harus dipersiapkan. Bahkan, dibutuhkan dedikasi, keterampilan, dan yang terpenting adalah kedisiplinan yang sangat tinggi.

Sejatinya, kedisiplinan bukan hanya tentang menulis setiap hari, tetapi juga tentang mengembangkan kebiasaan dan sikap yang mendukung produktivitas dan kualitas tulisanmu. Berikut adalah enam bentuk kedisiplinan yang harus ada dalam diri, jika ingin menjadi penulis sukses. Tanamkan, ya!

1. Membuat jadwal menulis yang konsisten

ilustrasi seorang penulis (freepik.com/jcomp)

Salah satu bentuk kedisiplinan paling penting bagi seorang penulis adalah membuat jadwal menulis yang konsisten. Sebab sejatinya, menulis bukan hanya soal inspirasi, tetapi juga soal kerja keras dan rutinitas. Nah, punya waktu khusus setiap hari untuk menulis akan membantumu membangun kebiasaan dan memastikan kamu terus menghasilkan karya.

Misalnya, kamu bisa menentukan jam atau waktu tertentu setiap hari, seperti pagi sebelum mulai bekerja atau malam sebelum tidur, untuk fokus menulis. Gak perlu waktu yang lama, kok. Bahkan 30 menit sehari sudah cukup untuk membuat kemajuan yang signifikan.

Ditambah lagi, konsistensi ini membantu otakmu terbiasa dengan proses menulis. Sehingga akan jauh lebih mudah untuk memulai dan mempertahankan alur tulisan setiap kali kamu duduk untuk menulis.

2. Membuat suasana kerja yang nyaman dan bebas gangguan

ilustrasi seorang penulis (freepik.com/jcomp)

Suasana kerja yang nyaman dan bebas gangguan juga sangat penting untuk produktivitas menulis. Jadi, ciptakan ruang yang tenang dan khusus untuk menulis, jauh dari gangguan seperti televisi, ponsel, atau aktivitas rumah tangga lainnya. Pastikan juga kamu punya meja dan kursi yang nyaman, serta pencahayaan yang cukup.

Ditambah lagi, membuat suasana kerja yang kondusif membantumu fokus dan meminimalkan distraksi. Jika memungkinkan, miliki area khusus di rumahmu yang hanya digunakan untuk menulis. Sehingga, setiap kali kamu berada di ruang tersebut, otakmu akan langsung mengenali bahwa saatnya untuk menulis dan menjadi lebih fokus.

3. Membuat target dan deadline yang realistis

ilustrasi gen z menulis (pexels.com/Anna Nekrashevich)

Membuat target dan deadline yang realistis adalah bentuk kedisiplinan lain yang sangat penting bagi penulis, lho. Tanpa adanya target yang jelas, kamu akan merasa terombang-ambing dan kehilangan arah. Jadi, tentukan tujuan jangka pendek dan jangka panjang untuk proses menulismu. Misalnya, target harian bisa berupa menulis 500 kata, sedangkan target jangka panjang bisa berupa menyelesaikan naskah novel dalam waktu enam bulan.

Selain itu, punya deadline seperti ini juga akan membantumu tetap bertanggung jawab dan mendorong diri sendiri untuk menyelesaikan tugas tepat waktu. Buatlah timeline yang detail dan spesifik, dan usahakan untuk selalu menepati deadline yang kamu buat.

4. Menanamkan kebiasaan membaca secara teratur

ilustrasi seseorang membaca (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Disiplin membaca secara teratur juga merupakan kunci untuk menjadi penulis yang baik. Lantaran, membaca membantu memperluas wawasan, memperkaya kosakata, dan memberikan inspirasi untuk tulisanmu. Gak ada ruginya meluangkan waktu setiap hari untuk membaca berbagai jenis bacaan, mulai dari novel, esai, artikel, hingga puisi.

Bahkan, gak hanya membaca karya-karya favoritmu, tetapi juga tantang dirimu untuk membaca genre atau topik yang berbeda. Ini akan membantumu memahami berbagai gaya menulis dan memperluas perspektifmu. Dengan kebiasaan membaca yang kuat, kamu akan lebih siap untuk terus berkembang sebagai penulis.

5. Belajar dan menerima kritik dengan terbuka

ilustrasi berteman dengan sesama penulis (freepik.com/freepik)

Selanjutnya, menjadi penulis sukses berarti siap untuk terus belajar dan berkembang. Gak diragukan lagi, kritik adalah bagian penting dari proses ini. Sebagai bentuk kedisiplinan, kamu harus terbuka terhadap masukan dan kritik dari pembaca, editor, atau sesama penulis. Di sisi lain, ini membantumu melihat kelemahan dalam tulisanmu dan menemukan cara untuk memperbaikinya.

Caranya, bergabunglah dengan komunitas menulis atau kelompok penulis di mana kamu bisa berbagi karya dan menerima feedback. Jangan takut untuk meminta pendapat orang lain tentang tulisanmu. Ingatlah bahwa kritik yang membangun adalah hal yang sangat berharga untuk meningkatkan diri.

6. Disiplin dalam melakukan penelitian dan mengembangkan karakter

ilustrasi seorang penulis (freepik.com/freepik)

Penelitian yang mendalam dan pengembangan karakter yang kuat adalah elemen kunci dalam tulisan yang berkualitas, terutama jika kamu menulis fiksi atau karya non-fiksi yang memerlukan akurasi dan detail. Disiplin dalam melakukan penelitian berarti kamu harus meluangkan waktu untuk memastikan bahwa semua fakta dalam tulisanmu akurat dan setiap elemen ceritamu konsisten dan realistis.

Misalnya, jika kamu menulis novel sejarah, pastikan untuk meneliti periode waktu tersebut secara menyeluruh. Ini bisa berarti kamu harus membaca buku, menonton dokumenter, atau bahkan mengunjungi lokasi yang relevan. Demikian juga, pengembangan karakter perlu kedisiplinan untuk benar-benar memahami latar belakang, motivasi, dan perkembangan setiap karakter dalam ceritamu. Buatlah catatan rinci tentang karaktermu dan pastikan mereka berkembang secara logis sepanjang cerita, ya.

Menjadi penulis sukses memerlukan lebih dari sekadar bakat atau inspirasi, lho. Ini memerlukan kedisiplinan yang tinggi dalam berbagai aspek menulis. Kedisiplinan ini membantumu gak hanya dalam menjaga produktivitas tetapi juga dalam terus meningkatkan kualitas tulisanmu kedepannya. Ingatlah bahwa setiap penulis besar juga memulai dari bawah dan mengembangkan kebiasaan yang mendukung kesuksesannya. Jadi, dengan komitmen dan dedikasi yang tepat, kamu pun bisa mencapai kesuksesan sebagai penulis.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us