Tips Mengatur Keuangan untuk Kamu yang Freelancer

19 Sep 2018, 13:25 WIB

unsplash.com/@miquelena

Saat ini bekerja sebagai freelancer semakin digemari. Karena waktu kerjanya yang bebas sehingga cenderung tidak membosankan dan kita lebih banyak memiliki waktu untuk hal lain. Tetapi meskipun sistem kerja yang memudahkan kita tentu kita perlu memiliki perhatian khusus terhadap pemasukan yang kita terima.

Sistem kerja yang tidak rutin membuat penghasilan yang kita terima tentunya tidak teratur pula, bahkan terkadang memiliki perbedaan jumlah yang signifikan. Untuk menghadapi hal tersebut khususnya kamu yang bekerja sebagai freelancer simak tips manajemen keuangan berikut ini supaya membantu kamu dalam mengatur keuangan.

1. Mendata pengeluaran primer

unsplash.com/@freestocks

Ada baiknya kebutuhan primer selalu menjadi prioritas utama terlebih dahulu. Kamu bisa mencatatnya dan mengurutkan mana daftar kebutuhan yang setiap bulannya harus kamu penuhi. Dalam proses menentukan kebutuhan primer ini memang yang paling penting. Sebab jika salah menentukan tentu hal ini akan berpengaruh dengan manajemen keuangan kamu. Langkah paling baik dalam mengatur keuangan memang selalu membereskan kebutuhan primer dahulu baru disusul dengan kebutuhan sekunder, dan tersier.

2. Membedakan antara kebutuhan dan keinginan

unsplash.com/@vantorin

Antara butuh dan ingin memang dua hal yang ingin kita penuhi. Tapi jangan sampai salah ya karena butuh ternyata lebih prioritas dari pada hanya sekedar ingin. Terkadang dua hal ini hampir mirip-mirip jika diaplikasikan kedalam sesuatu yang ingin kita penuhi. Untuk membedakannya cukup dengan membandingkan hal atau benda mana yang bisa memberikan kamu dampak jika kamu tidak memenuhinya. Karena jika penghasilan kamu sudah lebih dulu untuk hal yang sekedar ingin tentu nantinya akan berdampak pada kebutuhan dan perencanan keuangan kamu.

3. Jangan terlalu konsumtif saat menerima penghasilan besar

unsplash.com/@anniespratt

Pada saat tertentu sebagai freelancer terkadang kita mendapat projek dengan bayaran yang cukup besar dari biasanya. Dalam keadaan ini secara tidak langsung membuat kita menjadi konsumtif. Selalu saja ada keinginan untuk membeli barang yang sebelumnya tidak kita rencanakan, bahkan spontanitas untuk memilikinya saja. Nah hal ini yang perlu kita tahan saat menerima bayaran yang tinggi.

4. Persiapkan uang cadangan

unsplash.com/@charles

Dalam setiap bulan tentu sebagai seorang freelancer perlu memiliki uang cadangan dari bulan sebelumnya. Uang cadangan ini sangat perlu untuk mengatasi kondisi keuangan jika freelancer sedang sepi job atau menerima job dengan bayaran kecil. Cadangan uang berfungsi untuk mencukupi kebutuhan yang harus di penuhi pada bulan tersebut.

5. Upayakan untuk menabung

unsplash.com/@jtylernix

Meskipun penghasilan seorang freelancer tidak datang secara rutin dan dengan nominal yang tetap, seorang freelancer tetap diharapkan untuk menabung. Berbeda dengan uang cadangan bulanan, menabung berfungsi untuk kamu yang sewaktu-waktu membutuhkan peralatan atau hal yang harus di penuhi saat itu juga. Selain itu, jika seorang freelancer memiliki tabungan tentunya akan merasa lebih aman jika pada waktu tertentu sedang sepi job.

Berikut lima tips mengatur keuangan untuk kamu yang seorang freelancer, Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.