5 Suka Duka Bekerja Part Time, Tetap Penuh Tantangan!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Part time merupakan sistem bekerja paruh waktu yang banyak dilakukan oleh orang-orang. Sistem bekerja ini memang berbeda dengan sistem bekerja pada umumnya, yaitu tidak secara tetap dan tidak memiliki kontrak khusus.
Biasanya mahasiswalah yang paling sering melakukan kerja dengan sistem paruh waktu ini. Hal ini membuat mereka jadi merasakan bagaimana rasanya bekerja dan mencari uang sendiri. Meski begitu, bekerja dengan sistem part time tetap memiliki beberapa pro kontranya yang berikut ini.
1. Bisa menambah uang jajan
Hal yang menjadi alasan banyak orang untuk bekerja part time tentu saja karena uang. Penghasilan tersebut dapat digunakan untuk menambah uang jajan, sehingga tentu bisa meringankan beban untuk tak melulu memintanya dari orangtua.
Alasan inilah yang kemudian membuat banyak orang mencoba pekerjaan part time. Meski mungkin nominalnya tak sebesar pekerjaan tetap, namun tetap cukup untuk memenuhi kebutuhan pribadi.
2. Penggajian yang tidak pasti
Keberadaan kerja part time memang dapat sangat membantu urusan keuangan. Namun, sering kali sistem penggajiannya juga tidak selalu pasti. Hal inilah yang mungkin menjadi salah satu kekurangan dari bekerja secara part time.
Jika bekerja full time mungkin kamu akan mendapatkan gaji tetap setiap bulannya, namun tidak dengan pekerjaan part time. Kamu tidak bisa memprediksi penggajianmu, sebab bisa saja nominalnya besar atau pun sebaliknya.
Baca Juga: 5 Tips Membagi Waktu untuk Pekerjaan Full Time dan Part Time, Catat!
3. Waktu yang fleksibel
Editor’s picks
Salah satu keuntungan bekerja part time adalah mengenai waktunya. Bisa dikatakan waktu bekerja part time sangatlah fleksibel, bahkan beberapa pekerjaan tak membatasi jam kerja yang dimiliki oleh pegawainya.
Hal inilah yang memungkinkan para pegawai part time untuk memiliki aktivitas lain di luar jadwal part time-nya. Bisa dikatakan memang kerja part time ini sangat fleksibel dan dapat menghindari kemungkinan stres atau burnout.
4. Kerap dianggap sebelah mata
Padahal semua orang mengakui bahwa kerja part time memang menjanjikan jika dikerjakan dengan serius. Namun, tetap saja ada orang-orang yang tak memandang serius pekerjaan part time tersebut.
Tak jarang bekerja secara part time sering kali memunculkan anggapan buruk dan dianggap sebelah mata. Padahal ada banyak sekali orang yang bekerja secara part time, namun bisa menghasilkan uang lebih banyak dari mereka yang bekerja secara full team.
5. Menambah banyak pengalaman
Mayoritas orang yang melakukan part time memang mahasiswa atau pun mereka yang belum memperoleh pengalaman kerja. Sebetulnya hal ini menjadi sinyal positif untuk mereka untuk berlatih dan menapaki dunia kerja yang sebetulnya.
Pekerjaan part time tetap bisa memberikan banyak pengalaman menarik bagi mereka yang melakukannya. Dengan demikian, tak salah rasanya apabila mencoba merasakan sistem bekerja secara part time seperti ini.
Ternyata memang bekerja dengan sistem part time memiliki suka dukanya tersendiri. Meski begitu, pekerjaan part time tetap menjanjikan jika kamu serius dalam mengerjakannya. Apakah kamu juga pernah bekerja secara part time?
Baca Juga: 7 Alasan Coba Kerja Part Time saat Kuliah, Tertarik?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.