Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Bagaimana Cara Menanam Kunyit? Kaya Manfaat!

Septin SLD
ilustrasi kunyit (pexels.com/Karl Solano)
ilustrasi kunyit (pexels.com/Karl Solano)

Kunyit menjadi salah satu anggota tanaman obat keluarga (toga). Berwarna kuning, beraroma khas, dan memiliki rasa pahit menjadi identitas rimpang ini.

Kita mengenal kunyit berwarna kuning, padahal sebenarnya jenisnya beragam. Mulai dari kunyit putih, kunyit merah, kunyit hitam, serta kunyit kuning. Penyebutannya di tiap daerah pun berbeda-beda, misalnya kunyet (Aceh), kunir (Jawa), temu koneng (Madura), kunit/jinar (Banjar, Kalimantan).

Rimpang dengan nama ilmiah Curcuma domestica memiliki banyak manfaat bagi kita. Kunyit biasa digunakan untuk ramuan mengatasi nyeri saat menstruasi, menghaluskan kulit, menghambat pertumbuhan sel kanker, serta menjaga kesehatan saluran cerna.

Nah, kunyit termasuk tanaman yang cukup mudah ditanam di rumah. Bagaimana cara menanam kunyit yang benar agar cepat tumbuh? Mari ikuti langkah-langkahnya!

1.Pemilihan bibit kunyit

ilustrasi bibit kunyit (pixabay.com/sergioyahni)

Bibit kunyit berkualitas diharapkan meningkatkan hasil panen. Umumnya, tanaman ini diperbanyak dengan memecah rimpang. Namun, kamu juga bisa menanamnya dari biji. Cari kunyit tua yang telah dipanen, selanjutnya potong rimpang tiap dua mata tunas.

Pembibitan dilakukan dengan cara meletakkan rimpang di atas tanah lembap dan tidak terpapar sinar matahari langsung. Kemudian taburi kunyit dengan tanah atau jerami secara tipis dan merata. Bibit yang disemai 1 hingga 3 minggu siap ditanam ke lahan yang lebih luas.

2.Persiapan lahan

ilustrasi pot tanaman (pixabay.com/Ylanite)

Kunyit bisa ditanam langsung ke tanah yang gembur dan subur. Tanah dengan air yang menggenang tidak baik untuk penanaman kunyit karena membuat bibit kunyit mudah membusuk. Buatlah bedengan-bedengan dengan jarak 60 cm x 40 cm untuk tempat menanam kunyit.

Jika tidak ada lahan luas, kamu masih dapat menanamnya di polybag atau pot. Tanah dicampur dengan pupuk kandang, lalu masukkan campuran ke polybag yang telah disiapkan.

3.Cara menanam

ilustrasi cara menanam kunyit (pixabay.com/MYCCF)

Apabila kamu pemula tanam-menanam, tak perlu risau. Cara menanam kunyit cukup mudah. Buat lubang dengan kedalaman 2—5 cm untuk meletakkan kunyit. Tanam bibit ke tanah dengan tunas mengarah ke atas.

Setelah itu, tutup kunyit dengan tanah tipis. Hal ini bertujuan supaya kunyit dapat tumbuh tanpa hambatan. Ingat, setiap pot berisikan satu tunas kunyit saja, ya!

4.Bagaimana perawatan tanaman kunyit?

ilustrasi pupuk (pixabay.com/melGreenFR)

Pupuk organik lebih baik dipakai untuk pemberian pupuk kunyit. Campuran pupuk kandang, tanah, dan kompos dengan perbandingan 1:1:1 dapat memenuhi unsur hara tanaman. Pemupukan dapat dilakukan rutin satu bulan sekali.

Air diperlukan untuk perkembangan kunyit. Penyiraman tanaman kunyit 2—3 hari sekali diperlukan supaya tanah tetap lembap. Alangkah baik lagi, penyiraman dilakukan pada sore hari. Cabut rumput-rumput yang mengganggu tanaman kunyit.

5.Kapan kunyit dipanen?

ilustrasi kunyit tua (unsplash.com/jellybee)

Usia kunyit yang siap panen bervariasi, tapi kira-kira mencapai 8—12 bulan. Ciri-ciri tanaman kunyit bisa dipanen yaitu daun mengering dan mengarah ke tanah. Garpu tanam dapat dipakai untuk membantu proses pemanenan.

Ternyata, cara menanam kunyit tidak sulit, ya! Beragam manfaat kunyit membuat orang tergoda menanam kunyit. Apa kamu tertarik menanamnya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Topics
menanamkunyittips menanamEducate me

Editorial Team

EditorSeptin SLD

Tonton lebih seru di