Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kedisiplinan yang Dilatih saat Duduk di Bangku Sekolah Formal

ilustrasi lingkungan sekolah (pexels.com/Thirdman)

Sekolah formal bukan hanya sebatas institusi yang menjadi tempat menuntut ilmu. Justru lewat sekolah, aspek kedisiplinan kita juga ikut dilatih di sana.

Seperti yang diketahui, sekolah memang memiliki banyak sekali aturan dan ketentuan yang cukup ketat. Meskipun terkadang ada beberapa aturan yang bikin muridnya merasa keberatan. Namun, berbagai aturan tersebut sebenarnya dihadirkan, agar para murid dapat berkembang menjadi pribadi yang lebih disiplin dan tertata.

Dari berbagai aturan yang ada di sekolah tadi, sebenarnya terselip beberapa pelajaran penting di baliknya, lho. Berikut lima bentuk kedisiplinan yang dilatih saat duduk di bangku sekolah formal.

1. Taat berseragam

ilustrasi seragam sekolah (unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid)

Dari yang paling mendasar, kedisiplinan pertama yang dilatih saat duduk di sekolah formal adalah terkait dengan ketentuan berseragam. Meskipun seragam memiliki fungsi agar identitas seseorang dapat dengan mudah dikenali sebagai pelajar. Namun, lebih dari itu seragam sebenarnya berguna untuk menyelaraskan pelajar satu dengan lainnya yang berbeda-beda latar belakang.

Dengan pakaian yang sama, tentunya tidak akan ada yang namanya kesenjangan gaya berpakaian. Selain itu, aturan berseragam ini juga membuat pelajar lebih disiplin. Mengingat setiap bergantinya hari, pakaian sekolahnya pun juga turut menyesuaikan ketentuan di hari itu. 

2. Tepat waktu dalam segala hal

ilustrasi jam dinding (pexels.com/Shawn Stutzman)

Sekolah formal memiliki ketentuan yang ketat mengenai waktu. Mulai dari aturan jam masuk sekolah, jadwal kegiatan belajar mengajar, periode istirahat, hingga jadwal kembali ke kelas. Semuanya sudah tersusun jelas dan memang harus ditaati oleh setiap warga sekolah.

Aturan seperti ini hadir bukan semata-mata agar kegiatan di sekolah dapat berjalan lancar sampai berakhirnya waktu pembelajaran. Namun, juga menjadi sarana untuk melatih kedisiplinan para pelajar sekaligus tenaga pendidik di sekolah. Andai, ada salah satu pihak yang tidak tepat waktu, kegiatan belajar tentu akan terkendala.

3. Melaksanakan piket kelas

ilustrasi ruangan kelas (pexels.com/Ron Lach)

Di lingkup sekolah, umumnya terdapat kewajiban untuk melaksanakan piket kelas. Dari SD hingga SMA sekalipun, kegiatan satu ini memang terbilang selalu ada dan mesti dipatuhi oleh setiap penghuni kelas. Bila ditelisik, sebenarnya kegiatan ini sudah dapat dipahami dengan jelas manfaatnya.

Dengan melaksanakan piket kelas, tentu para siswa akan membuat lingkungan kelas jadi nyaman untuk dipakai belajar. Selain itu, partisipasi siswa pada kegiatan satu ini berarti menjadi bukti, bahwa mereka telah berhasil menjalankan tugasnya sebagai pelajar yang disiplin dan patuh aturan.

4. Menyelesaikan tanggung jawab

ilustrasi mengerjakan tugas (pexels.com/RDNE Stock project)

Sebagai seorang pelajar, pastinya sebagian besar tanggung jawab yang akan didapatkan di sekolah akan berkaitan dengan aspek edukasi. Misalnya, menyelesaikan tugas sesuai tenggat yang ditentukan, membaca dan merangkum isi bacaan, serta belajar secara berkelompok.

Semua hal tadi merupakan tanggung jawab yang mesti siswa penuhi sebagai seorang pelajar. Sebelum nantinya menjadi dewasa dan punya tanggung jawab yang lebih besar, siswa belajar tanggung jawab dalam skala kecil terlebih dahulu di lingkungan sekolah.

5. Menaati berbagai aturan

ilustrasi pelajar sekolah (pexels.com/Ron Lach)

Sekolah memang menetapkan banyak tata tertib yang mesti dipatuhi oleh para pelajar. Misalnya, larangan membolos saat jam pelajaran, larangan mewarnai rambut, larangan bertindak dan berkata kasar, serta masih banyak lagi aturan lainnya. Berbagai aturan tersebut diciptakan bertujuan, agar kegiatan di sekolah dapat berjalan dengan kondusif dan nyaman.

Juga, dengan aturan yang hadir semasa sekolah, siswa jadi sadar bahwa mereka tidak bisa berperilaku semena-mena. Nanti, ada masa di mana mereka bakal hidup di lingkungan sosial yang membaur dengan individu lain, sehingga diperlukan sikap taat aturan dari dirinya sendiri.

Penjelasan di atas membuktikan, bahwa sekolah bukan hanya sebatas tempat menuntut ilmu saja. Lebih dari itu, sekolah juga memberikan banyak pengajaran penting berkaitan dengan kedisiplinan, kesopanan, dan sebagainya. Semoga setelah lulus sekolah, kamu gak lupa dengan nilai-nilai baik yang pernah ditanamkan dalam dirimu, saat masih menjadi pelajar dahulu, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hay Lee
EditorHay Lee
Follow Us