Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memaksimalkan Benefit Ikut Organisasi Kampus, Wajib Dicoba!

ilustrasi mahasiswa ketika rapat organisasi kampus (pexels.com/Fox)

Mengikuti organisasi saat kuliah tentu menjadi salah satu kegiatan seru yang bisa dilakukan mahasiswa, ya. Akan tetapi, banyak orang yang masih menganggap jika mengikuti organisasi kampus hanya buang-buang waktu dan energi. 

Eits, padahal kamu bisa mendapatkan banyak benefit kalau mengikuti organisasi kampus, lho! Nah, berikut ada beberapa tips yang bisa kamu coba untuk memaksimalkan benefit ketika mengikuti organisasi kampus. Keep scrolling, guys!

1. Latih public speaking-mu dengan selalu aktif berpendapat saat rapat

ilustrasi seorang mahasiswa sedang berbicara ketika rapat organisasi kampus (pexels.com/Visual Tag Mx)

Pertama, jika alasan kamu mengikuti organisasi kampus untuk melatih skill public speaking-mu, coba deh tingkatkan kemampuanmu itu ketika rapat. Caranya dengan berani untuk mengungkapkan pendapatmu. Dengan begitu kamu jadi lebih percaya diri ketika harus berbicara di depan banyak orang.

Selain itu, kamu juga bisa berbarengan melatih skill public speaking dengan skill berpikir kritis. Jadi, apa yang kamu ucapkan juga berbobot, tertata, dan rasional.

2. Selalu bertanggung jawab atas tugas yang kamu emban

ilustrasi seorang mahasiswa sedang mengerjakan program kerja organisasi kampus (pexels.com/George Milton)

Kedua, ketika mengikuti organisasi kampus sifat tanggung jawabmu menjadi salah satu hal yang akan diuji, lho. Seperti yang diketahui dengan begitu banyaknya program kerja, mau tidak mau kamu harus bertanggung jawab untuk menyelesaikannya. Dan kamu harus membuktikan kalau kamu orang yang bertanggung jawab.

Nantinya ketika kamu sudah terjun di dunia kerja maupun di masyarakat, sifat tanggung jawab ini akan membantumu. Sifat seperti ini akan membuat orang tahu jika kamu adalah orang yang bisa diberi kepercayaan. Jangan lupa untuk mengerjakan tugasmu dengan sepenuh hati, ya!

3. Maksimalkan skill manajemen waktumu

ilustrasi seorang mahasiswa sedang menyusun to do list (pexels.com/Ron Lach)

Poin ketiga masih berkesinambungan dengan poin sebelumnya, nih! Yup, kamu juga bisa belajar bagaimana cara manajemen waktu yang baik dan sesuai dengan karaktermu. Kamu tentu tidak langsung bisa memanajemen waktu dengan baik, akan ada trial and error yang perlu kamu lewati. 

Tidak apa-apa kok jika kamu masih dalam masa trial and error dalam hal manajemen waktu. Karena dengan berjalannya waktu, skill kamu dalam manajemen waktu akan terasah dan menjadi lebih baik. Semangat, ya!

4. Mulai belajar bangun personal branding-mu

ilustrasi mahasiswa yang bersemangat mengikuti rapat secara daring (pexels.com/Los Muertos Crew)

Keempat, saat kamu berada di bangku perkuliahan, itu menjadi salah satu masa yang baik untuk kamu mulai membangun personal branding-mu. Dan organisasi kampus bisa menjadi cara kamu untuk belajar personal branding, yaitu coba tampilkan value yang kamu miliki ke teman-teman satu organisasi. Dengan begitu, akan melekat value tersebut pada dirimu.

Setelah kamu berhasil membangun personal branding di internal organisasi. Lanjutkan branding tersebut ketika kamu berada di dalam kelas maupun di luar kampus. Tonjolkanlah value yang kamu miliki.

5. Bangun relasimu dengan memanfaatkan teman satu organisasimu

ilustrasi mahasiswa sedang ngobrol santai (pexels.com/ELEVATE)

Nah, untuk mengembangkan personal branding-mu tadi, kamu bisa memanfaatkan relasi yang dimiliki oleh teman-teman satu organisasimu. Karena pastinya teman-teman organisasimu mempunyai teman di luar organisasi tersebut dan kamu juga bisa berteman dengan mereka. 

Selain kamu bisa membangun personal branding-mu, kamu pun bisa membangun relasi biar gak cuma relasi di dalam organisasimu saja. Kalau kamu sudah memiliki relasi, kamu akan punya kemungkinan untuk bisa berkembang dan menjadi lebih baik lagi.

Nah, itu tadi beberapa tips yang bisa kamu coba untuk memaksimalkan benefit mengikuti organisasi kampus. Masih banyak benefit yang bisa kamu dapatkan dari organisasi kampus, seperti problem solving, belajar mengetahui sifat orang lain, hingga menambah wawasan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
R. Wuzan
EditorR. Wuzan
Follow Us