Apakah BKT dan UKT Dibayar Setiap Semester? Ini Penjelasannya 

Sebelum bicara soal pembayaran, kamu perlu tahu dulu apa itu BKT. BKT atau Biaya Kuliah Tunggal adalah total biaya operasional kuliah per mahasiswa setiap semester. Biaya ini dihitung berdasarkan kebutuhan dari program studi yang kamu ambil, mulai dari gaji dosen, biaya perawatan fasilitas kampus, penggunaan laboratorium, hingga bahan ajar yang kamu gunakan selama kuliah.

Namun, kamu gak perlu khawatir karena mahasiswa gak membayar BKT secara langsung. BKT hanya menjadi acuan untuk menentukan besaran UKT yang harus kamu bayarkan. Sebagian dari BKT ditanggung oleh pemerintah dalam bentuk subsidi, sementara sisanya diberikan kepada mahasiswa dalam bentuk UKT. Jadi, meskipun BKT dihitung setiap semester, kamu hanya dikenakan biaya UKT sebagai kontribusi.

Setelah memahami BKT, sekarang waktunya membahas UKT. UKT atau Uang Kuliah Tunggal adalah biaya kuliah yang wajib dibayar oleh setiap mahasiswa pada setiap awal semester. Jadi, bisa dipastikan bahwa mahasiswa akan melakukan pembayaran UKT secara berkala setiap kali memulai semester baru.

Yang menarik dari UKT adalah sistem penentuannya. Besarannya ditentukan berdasarkan kondisi ekonomi keluarga mahasiswa. Pemerintah sudah mengatur sistem ini lewat kebijakan resmi, agar semua mahasiswa bisa mendapatkan kesempatan pendidikan yang setara. Mahasiswa dari keluarga dengan kondisi ekonomi rendah bisa membayar lebih ringan, sehingga gak terhambat untuk melanjutkan pendidikan karena alasan biaya.

Kalau kamu bertanya apakah BKT dan UKT dibayar setiap semester, maka jawabannya hanya UKT yang dibayar mahasiswa setiap awal semester. Biasanya perguruan tinggi menetapkan jadwal pembayaran menjelang dimulainya masa perkuliahan, dan pembayaran ini menjadi syarat penting agar kamu bisa mengisi KRS dan mengikuti perkuliahan.

Sementara itu, BKT memang tetap dihitung oleh pihak kampus, tapi gak dibayar langsung oleh mahasiswa. Angka BKT digunakan oleh pemerintah sebagai dasar untuk menentukan berapa besar subsidi yang harus diberikan. Dengan mengetahui jumlah BKT, kamu bisa lebih memahami bagaimana sistem pembiayaan kampus bekerja dan seberapa besar dukungan yang diberikan oleh pemerintah untuk menunjang pendidikanmu.

Mengetahui perbedaan BKT dan UKT akan sangat membantumu dalam merencanakan keuangan selama kuliah, lho. Banyak mahasiswa yang masih belum paham bahwa UKT adalah bagian dari BKT yang sudah disubsidi. Padahal, informasi ini penting supaya kamu gak salah kaprah soal apa yang sebenarnya kamu bayar tiap semester.

Setelah kamu menyadari jika biaya operasional kuliah sebenarnya lebih besar dari UKT yang kamu bayarkan, kamu jadi lebih menghargai subsidi dari pemerintah. Selain itu, kamu juga akan lebih siap jika suatu saat ingin mengajukan keringanan UKT karena sudah tahu bahwa nominal UKT itu bisa disesuaikan berdasarkan kondisi ekonomi keluargamu.

Penting untuk kamu pahami jika BKT dan UKT dibayar setiap semester. Diharapkan, kamu jadi lebih bijak dalam mengelola biaya kuliah dan memanfaatkan kebijakan subsidi dari pemerintah. Jika kamu mengalami kendala dalam membayar UKT, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan pihak kampus, karena pendidikan tinggi adalah hak semua orang dan dirancang agar gak membebani mahasiswa secara gak adil.