5 Hal yang Gak Boleh Dikatakan Pada New Mom, Bikin Mental Jatuh!

Ucapan yang patut untuk dihindari adalah menilai berat badan bayi. Contohnya, seperti kalimat “Kok bayimu kecil/gendut banget, ya?“.

Meski terlihat sepele, perkataan tersebut bisa mengundang rasa sedih pada ibu. Misalnya, ketika badan bayinya yang kecil, kemungkinan besar ketika kamu bertanya seperti itu pada new mom ia akan merasa bersalah perihal tersebut. 

Pun jika kamu merasa khawatir dengan si bayi dan memiliki keahlian tentang ukuran tubuh bayi, kamu bisa menyampaikannya dengan sopan dan nada lembut kepada ibu. Hal ini untuk menghindari rasa bersalah yang timbul dari diri new mom.

Tidak ada manusia yang diciptakan sempurna. Beragam bentuk ketidaksempurnaan pun hendaknya harus disyukuri oleh manusia.

Ketika kamu mendapati bayi yang memiliki kelainan, well, penting untuk tanamkan dalam diri bahwa bukan kewajibanmu untuk menghakimi. Karena membahas kelainan pada bayi ini secara tidak langsung bisa menyakiti hati sang ibu, lho.

Menjadi seorang ibu memberikan perubahan yang cukup besar dalam hidup seorang perempuan. Tidak hanya gaya hidupnya, proses melahirkan juga berdampak pada perubahan ukuran tubuh.

Bukan rahasia lagi jika setelah melahirkan, perempuan akan memiliki perubahan, utamanya bentuk tubuh. Berat badan yang didapatkan selama masa kehamilan pun tidak langsung turun drastis setelah melahirkan.

Untuk itu, jika kamu bertemu dengan seorang new mom, janganlah langsung mengomentari bentuk tubuhnya. Hal ini karena pada umumnya, perempuan yang melahirkan tidak hanya sensitif secara fisik, melainkan juga secara emosional. Jadi hati-hati, ya!

Hal selanjutnya yang gak baik dikatakan pada seorang new mom adalah menghakmi karena bayi yang meminum susu formula. Bagi bayi, minum susu formula bukan sebuah kesalahan, tapi mungkin saja hal tersebut yang menjadi alternatif kebutuhan bayi.

Ketika seseorang mengatakan seperti, “Kenapa bayi kamu gak minum ASI? Apa ASI kamu gak lancar?“,  hal tersebut justru seolah-olah kamu menganggap sang ibu tidak memiliki ASI yang baik. Cemoohan tersebut tentunya gak baik bagi mental seorang ibu karena ia akan merasa bersalah.  

Sejalan dengan poin sebelumnya, menjadi seorang ibu memang akan memiliki pengaruh yang besar bagi bentuk tubuh. Namun, hal tersebut bukan berarti termasuk sebagai kekurangan, ya.

Apalagi ukuran payudara yang akan mengalami pembengkakan selama masa kehamilan hingga menyusui. Untuk itu, orang lain pun harus menyadari hal ini sehingga tidak asal mengomentari ukuran payudara seorang new mom, apalagimenyampaikannya di depan orang lain. Jika melakukannya, sama saja kamu tidak menghargai tubuh seseorang, lho.

Ketika bertemu denagn seorang new mom, bukan berarti kita gak boleh mengajak mereka ngobrol. Tapi yang harus disadari adalah apa yang kita bahas bersamanya tidak berpotensi melukai perasaan new mom itu. Karena peran barunya sebagai seorang ibu sudah cukup berat, setidaknya jangan sampai perkataan kita juga menyakitinya sampai membuat mentalnya jatuh.