Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dear Calon Ibu, Ini 5 Kebaikan ASI yang Sangat Berguna bagi Bayi 

medela.com

ASI menjadi salah satu kebutuhan premier bagi seorang bayi yang baru saja lahir ke dunia ini. ASI merupakan salah satu karunia yang sepatutnya disyukuri yang diberikan oleh Maha Kuasa kepada seorang Ibu di dunia ini dengan segala kelebihan yang dimilikinya. Pemberian ASI secara eksklusif diberikan ketika bayi baru saja lahir sampai dengan usia 6 (enam) bulan.

Asupan gizi yang cukup yang terkandung di dalam ASI sangatlah penting pada awal-awal kehidupan seorang bayi. Bahkan menurut penelitian keterlambatan pemberian ASI meningkatkan Angka Kematian Bayi (AKB). Persentase sebesar 16% hingga 22% nyawa bayi akan selamat bila setelah kelahiran diberikan gizi yang diperlukan melalui ASI. Maka tak jarang beberapa negara di dunia termasuk Indonesia sangat mendukung pemberian ASI bagi bayi yang baru saja lahir.

Berikut adalah beberapa informasi kelebihan ASI yang bermanfaat bagi bayi dan untuk kedua orangtuanya.

1. Asupan yang paling utama dan melindungi bayi dari kematian mendadak

megbittonlive.com

Ketika bayi lahir ASI merupakan makanan yang paling utama dan dibutuhkan bagi bayi. ASI memiliki nutrisi yang kaya akan gizi, terjangkau dan dapat diperoleh dengan cepat. Bahkan menurut penelitian dengan pemberian ASI dapat melindungi bayi dari sindrom kematian bayi mendadak atau SIDS (Sudden Infant Death Syndrome). Hal ini dikarenakan kandungan ASI yang memang cocok dan sangat dibutuhkan bagi bayi.

2. ASI mudah dicerna dan mengaktifkan sistem imunitas

digitaltrends.com

ASI memberikan bayi protein yang sangat komplit dan mudah dicerna oleh sistem pencernaan bayi. Diare pada bayi dapat saja terjadi 3 sampai 14 kali ketika bayi diberikan susu formula.

ASI juga turut berperan dalam perkembangan sel-sel otak serta system imunitas kekebalan tubuh sehingga dapat mencegah bayi dari sejumlah penyakit dan infeksi. Hal ini dapat diperoleh dari ASI kolostrum yang dihasilkan pada hari pertama kelahiran bayi. Maka sebaiknya ketika bayi lahir langsung untuk diberikan ASI.

3. Mengurangi resiko kanker payudara dan mempercepat proses penyembuhan pasca melahirkan

healthynestnutrition.com

Pemberian ASI tidak saja bermanfaat bagi seorang bayi. Bagi seorang Ibu yang menyusui bayinya juga turut mendapatkan manfaat dari kebaikan ASI ini. Salah satunya yaitu mengurangi resiko terkena penyakit kanker payudara. Selain dari pada itu juga mempercepat proses penyembuhan pasca melahirkan karena meningkatkan kadar oxytocin yang berguna untuk penutupan pembuluh darah.

4.Meningkatkan bonding antara ibu dan anak

pexels.com

Hubungan yang erat antara seorang ibu dan bayi yang penuh kasih sayang dapat terwujud karena adanya proses bonding. Hal ini terjadi karena sentuhan kulit antara ibu dan bayi yang sedang menyusui, sehingga secara emosional kebahagiaan didapati melalui proses ini. Tak jarang kedekatan antara ibu dan anak ini terus berlanjut hingga anak menjadi dewasa.

5. Ekonomis dan hemat waktu

pexels.com

ASI diproduksi oleh hormon prolactin dan oxytocin, rangsangan yang diberikan oleh bayi memerintahkan otak untuk dapat memproduksi ASI. Dengan kata lain, tidak perlu adanya pengeluaran dalam jumlah besar untuk memenuhi asupan bayi selama 6 bulan ke depan. Hal ini tentu sangat membantu dan dapat mengalokasikan dana untuk kebutuhan bayi yang lain.

Selain ekonomis, ASI juga dapat menghemat waktu karena tidak repot untuk menyiapkan segala asupan yang dibutuhkan oleh bayi. Ketika bayi membutuhkan maka seorang ibu tinggal memberikannya. Tinggal menjaga kondisi seoarang ibu supaya tetap sehat jasmani dan secara psikis agar ASI menjadi lancar.

Itulah beberapa informasi kebaikan yang dimiliki oleh ASI, yang mana sesungguhnya hanya cukup dengan memberikan ASI telah memenuhi kebutuhan dan tumbuh kembang si bayi dan juga berdampak bagi kedua orangtuanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zainal Arifin
EditorZainal Arifin
Follow Us