Tunjukkan Rasa Terima Kasih pada Ibumu Lewat 5 Cara Ini

Jangan menunggu datangnya hari Ibu untuk mengungkapkan rasa sayangmu pada Ibu. Di sela-sela kesibukanmu, sempatkanlah untuk mengungkapkan secara tulus perasaanmu pada Ibu. Sampaikanlah lewat telepon atau sekedar berkirim pesan singkat bahwa kamu menyayanginya atau kamu merindukannya.

Tidak perlu merasa canggung atau risih untuk sekedar menanyakan kabarnya. Tidak ada salahnya kamu bermanja-manja sejenak kepadanya, Ibu akan selalu menerimamu kapanpun dan dimanapun.

Siapa sih yang tidak suka kejutan? Meski seringkali menolak jika kamu tawarkan sesuatu tapi sesungguhnya Ibu mana yang tidak akan merasa bahagia bila mendapatkan hadiah dari anak-anaknya. Pada saat-saat tertentu seperti hari ulang tahunnya atau saat hari Ibu, kamu bisa membelikannya hadiah sebagai kejutan.

Tunjukkan rasa terima kasihmu pada Ibu dengan membelikan barang-barang yang dia suka atau bantu dia melengkapi koleksinya.

Kesibukanmu di perantauan tentu mengurangi waktumu untuk berjumpa dengan Ibu. Tapi tahukan kamu kalau Ibumu adalah pihak yang lebih sering merasa rindu pada anak-anaknya.

Bayarlah rasa rindunya dengan mengajaknya berlibur ke tempat-tempat yang dulu sering kalian sambangi atau temukan tempat-tempat baru yang belum pernah kalian datangi. Percayalah, bahkan kehadiranmu di rumah adalah obat terampuh untuk mengobati rasa rindu yang selama ini dia pendam.

Saat kamu kecil dulu, Ibu selalu siaga kapanpun kamu jatuh sakit. Saat kamu tidak muda lagi, usia Ibumu pun akan semakin menua. Ketika dia sakit, maka kewajiban kita sebagai anak untuk merawatnya. Sebagai wujud rasa terima kasih, rawatlah ibumu  dengan ketulusan dan kesabaran. Karena kasih sayang anak-anaknya adalah penyemangat baginya agar dapat kembali sehat seperti sedia kala.

Seiring berjalannya waktu, saat dewasa terkadang tidak sengaja kamu menyakiti perasaan ibu, lewat tindakan atau perkataanmu. Jika itu sering kamu lakukan, segeralah minta maaf setelah kamu menyakiti perasaannya, hal tersebut tentu akan menghibur hatinya. Seringkali kamu lah yang keras kepala, tapi Ibumu tak perhitungan memberimu pemakluman.

Mulai saat ini, berusahalah dengan sekuat tenaga untuk tidak lagi menyakiti perasaannya. Kamu harus memaklumi Ibumu yang seringkali mengkhawatirkanmu. Ikatan yang kuat antara Ibu dan anak-anaknya terkadang membuat Ibu tertalu khawatir dan mengaggap anak-anaknya masih kecil meski kenyataannya tidak lagi demikian. 

Berterimakasihlah pada Tuhan karena Dia telah mengizinkanmu lahir dan tumbuh dari seorang Ibu yang hebat. Jaga baik-baik satu-satunya milikmu yang paling berharga. Hargailah Ibumu selama masih bisa ya!