4 Alasan Tidak Merendahkan Orang Lain Hanya karena Finansial

Pernahkah merendahkan orang lain hanya karena kondisi finansial? Tentu kita sudah tidak asing dengan kondisi satu ini. Orang yang memiliki kehidupan sederhana justru dianggap rendah. Padahal menjalani hidup dengan cara seperti ini bukan pilihan yang bijaksana. Terdapat beberapa alasan mengapa kita tidak boleh merendahkan orang lain hanya karena alasan finansial.

Ini dikarenakan keuangan seseorang bisa berubah sewaktu-waktu. Sebagaimana fakta yang ada, lingkungan bersifat dinamis. Seseorang yang memiliki kondisi keuangan stabil bisa saja melakukan kecerobohan. Sedangkan orang-orang yang memiliki kondisi finansial kurang bisa saja mengambil peluang menguntungkan. Ini adalah konsep dari dinamika lingkungan yang tidak dapat dibantah dengan alasan apapun.

Kebiasaan buruk yang terdapat di lingkungan sekitar adalah merendahkan orang lain hanya karena alasan finansial. Bahkan sampai menganggap orang-orang tersebut tidak berhak memperoleh kesempatan yang layak. Termasuk mendiskriminasi secara berlebihan. Tidak seharusnya kita merendahkan orang lain hanya karena tolak ukur dalam hal keuangan.

Perlu dicatat, setiap orang memiliki martabat yang sama. Kondisi keuangan tidak bisa dijadikan alasan untuk mengukur nilai dan harga diri. Merendahkan orang hanya karena status finansial, berarti kita sudah menjatuhkan nilai-nilai dan martabat kemanusiaan. Cara tidak sadar tumbuh menjadi individu yang tidak memiliki empati dan kepedulian.

Tanpa disadari kita terlalu sering menilai seseorang hanya berdasarkan sudut pandang materi. Contohnya mengucilkan orang-orang yang memiliki kemampuan finansial terbatas. Seolah menganggap mereka sebagai sosok manusia yang berada dalam status sosial rendah. Serta menjadi manusia yang berhak diperlakukan semena-mena.

Kesalahan besar jika kita mempraktikkan sikap demikian dalam hidup. Karena uang bukan cerminan nilai dan kualitas seseorang. Semua kembali lagi dari segi sikap dan tingkah laku. Meskipun memiliki kondisi finansial yang terbatas, tapi dengan sikap dan tingkah laku yang baik menandakan bahwa ia manusia terhormat.

Sampai kapan merendahkan orang lain hanya karena alasan finansial? Tidak dapat dimungkiri jika uang memang menjadi bagian penting dalam hidup. Tapi apakah dibenarkan jika kita mengukur segala sesuatunya hanya berdasarkan uang? Tentu ada beberapa hal yang harus direnungkan secara bijaksana. Apalagi kita mengukur kondisi finansial seseorang hanya karena penampilan luar.

Tidak seorangpun yang mengetahui kondisi finansial sesama dengan detail. Karena banyak orang dengan keuangan mumpuni namun memilih berpenampilan sederhana. Sungguh disayangkan jika kita menjadi orang yang menganggap kondisi finansial sebagai standar utama. Padahal tidak seorangpun mengetahui kondisi finansial satu sama lain secara menyeluruh.

Mari kita menghilangkan kebiasaan merendahkan orang lain hanya karena kondisi finansial. Apalagi kesimpulan tersebut diambil berdasarkan penampilan luar. Karena kondisi keuangan tidak ada yang mengetahui kecuali yang bersangkutan. Selain itu, uang tidak bisa dijadikan alasan untuk membeli nilai-nilai dan martabat kemanusiaan