4 Tips Networking untuk Introvert, Biar Gak Canggung Ketemu Orang Baru

Buat sebagian orang, networking itu kayak makanan sehari-hari. Gampang banget ngobrol, kenalan, dan bangun relasi di mana pun. Tapi buat para introvert, urusan ketemu orang baru bisa jadi hal yang cukup bikin deg-degan. Rasanya lebih nyaman duduk di pojok ruangan sambil mantau suasana daripada nyamperin orang dan mulai percakapan. Padahal, dalam dunia kerja atau kehidupan profesional, networking itu penting banget lho.
Kabar baiknya, kamu gak harus berubah jadi super ramah atau jago basa-basi biar bisa networking. Justru, sebagai introvert, kamu punya kelebihan sendiri yang bisa kamu manfaatkan dalam membangun relasi. Yuk, simak tips networking berikut ini yang dirancang khusus buat kamu yang lebih nyaman menyendiri, tapi tetap pengin punya koneksi yang kuat dan bermanfaat!
1. Fokus pada kualitas, bukan kuantitas

Introvert biasanya gak nyaman dengan keramaian atau ngobrol dengan banyak orang sekaligus. Jadi, daripada maksain diri buat kenalan sama semua orang di ruangan, mending fokus cari satu atau dua orang yang bisa kamu ajak ngobrol lebih dalam. Networking itu gak harus soal banyak-banyakan kenalan, tapi lebih ke koneksi yang bermakna.
Percakapan yang jujur dan hangat jauh lebih berkesan dibanding basa-basi lima menit yang langsung dilupain. Jadi, gak apa-apa banget kalau kamu cuma ngobrol sama dua orang di satu acara, selama obrolan itu berkualitas. Kamu akan lebih mudah diingat dan relasi yang kamu bangun juga lebih kuat.
2. Siapkan topik atau pertanyaan sebelum datang

Salah satu hal yang bikin introvert canggung saat networking adalah gak tahu harus ngomong apa. Nah, biar gak bingung, kamu bisa siapkan dulu beberapa pertanyaan ringan atau topik pembicaraan sebelum datang ke acara.
Misalnya, kamu bisa mulai dengan nanya tentang pekerjaan orang tersebut, alasan mereka hadir, atau opini mereka soal topik yang sedang dibahas di acara itu. Dengan punya ‘bekal’ obrolan, kamu akan merasa lebih percaya diri saat memulai percakapan. Selain itu, kamu juga bisa kelihatan lebih antusias dan engaged, karena kamu memang benar-benar tertarik dengan jawaban mereka.
3. Manfaatkan media sosial untuk warming up

Networking gak selalu harus terjadi secara langsung. Kalau kamu tipe yang lebih nyaman memulai dari balik layar, coba manfaatkan media sosial atau platform profesional kayak LinkedIn. Kamu bisa follow atau connect dulu sama orang-orang yang akan hadir di acara tertentu.
Kalau udah follow lebih dulu, nanti pas ketemu langsung, kamu bisa bilang, “Eh, mas yang sering ngepost tentang edukasi di LinkedIn, ya?” Percaya deh, itu bisa jadi pembuka yang sangat membantu. Media sosial juga bisa jadi tempat buat kamu nurturing koneksi yang udah ada, tanpa harus terus-terusan ketemu langsung. Praktis dan gak terlalu menguras energi sosial kamu.
4. Ambil jeda kalau merasa lelah sosial

Sebagai introvert, wajar banget kalau kamu cepat merasa lelah saat harus ngobrol lama-lama atau berada di tengah banyak orang. Jangan dipaksa! Kalau kamu mulai merasa drained, ambil jeda sebentar. Bisa keluar ruangan, ke toilet, atau sekadar duduk sendiri sebentar buat recharge energi.
Gak ada aturan yang bilang kamu harus stay dan aktif selama acara berlangsung. Justru, dengan kasih diri kamu ruang untuk istirahat, kamu bisa balik lagi dengan energi yang lebih fresh dan siap buat lanjut networking. Ingat, menjaga energi sosial itu bagian dari self-care juga, lho.
Networking buat introvert memang bisa jadi tantangan, tapi bukan berarti gak mungkin dilakukan. Kuncinya adalah kenali gaya kamu sendiri, dan jangan bandingin dirimu sama orang lain yang lebih vokal atau ekspresif. Kamu tetap bisa membangun koneksi yang kuat dengan cara yang lebih tenang, lebih fokus, dan tetap jadi diri sendiri. Karena pada akhirnya, yang paling penting bukan seberapa banyak kamu kenal orang, tapi seberapa dalam koneksi yang kamu bangun. Jadi, yuk, mulai networking dengan nyaman versi kamu!