5 Cara Ampuh Mengendalikan Diri Supaya Gak Boros saat Banyak Uang

- Buat persentase pengeluaran sebelum belanja, jangan melebihi 30% uang yang dimiliki.
- Tahan keinginan demi memenuhi kebutuhan, prioritaskan pembelian barang yang benar-benar diperlukan.
- Utamakan membeli kebutuhan pokok untuk satu bulan ke depan, anggap hutang sebagai kewajiban utama, selalu ingatkan diri untuk menabung.
Godaan diskon belanja sering kali sulit dikendalikan. Apalagi kalau diskonnya untuk barang-barang yang selama ini kamu incar, dijamin deh langsung lupa diri menghabiskan semua uang yang dimiliki. Kalau kebutuhan pokok sudah tercukupi, tentu hidupmu akan aman kedepannya.
Tapi kalau belum terpenuhi, bakal bahaya bagi diri kamu. Apalagi kalau punya cicilan yang hampir jatuh tempo, tentu belanja berlebihan bukanlah pilihan yang tepat. Karena itulah, kamu perlu mengatur keuangan dengan baik. Yuk, simak lima cara ampuh mengendalikan diri supaya gak boros saat banyak uang!
1. Buat dulu persentase pengeluaran sebelum belanja

Hindari membelanjakan 100 persen uang yang kamu punya. Tapi tentukan dulu persentase pengeluaran sebelum pergi belanja. Misalnya, pengeluaran untuk bulan ini cukup 30 persen dari uang yang kamu punya.
Lalu, kalau persentasenya sudah ditetapkan, coba kamu buat daftar barang yang akan dibeli, termasuk kebutuhan dan keinginan. Pastikan uang yang dikeluarkan tidak melebihi persentase pengeluaran yang sudah kamu tentukan.
Dengan begitu, pengeluaran jadi lebih terkendali. Kamu tidak akan boros dan kehabisan uang karena terlalu aktif belanja. Selain itu, keahlian mengatur uang pun akan ikut meningkat.
2. Tahan dulu setiap keinginan demi memenuhi kebutuhan

Sebagai orang dewasa, seharusnya kamu bisa menentukan mana yang penting dan mana yang tidak, termasuk saat belanja. Setiap melihat barang yang kamu mau, coba tanyakan dulu pada diri sendiri "Apakah kamu butuh barang ini?", kalau tidak, jangan dibeli. Apalagi kalau harganya terbilang mahal, lebih baik jangan deh.
Beli saja apa yang kamu butuhkan untuk menunjang aktivitas di rumah atau pun di tempat kerja. Misalnya, kalau laptopmu rusak, fokus saja pakai uangnya untuk beli laptop baru, jangan dulu memikirkan yang lain. Tahan dulu setiap keinginan dan tetap prioritaskan kebutuhan saat ini.
3. Utamakan membeli kebutuhan pokok untuk satu bulan ke depan

Saat punya uang lebih, entah itu dari tambahan bonus, hasil pekerjaan sampingan atau pemberian orang lain, sebaiknya prioritaskan dulu kebutuhan pokok. Setidaknya kebutuhan pokok ini harus cukup sampai satu bulan ke depan. Jangan dulu kalap berbelanja barang yang tidak terlalu penting sampai membiarkan diri kesusahan.
Utamakan dulu membeli persediaan makanan dan minuman. Pakaian baru juga bisa kamu beli kalau memang yang lama sudah tidak layak pakai. Baru setelah itu, kamu bisa beli barang-barang lain di luar kebutuhan pokok.
4. Anggap hutang sebagai kewajiban utama

Kehidupan orang dewasa tidak bisa lepas dari hutang. Mau dalam jumlah besar atau pun kecil, setiap cicilan hutang tetap harus dilunasi. Saat mendapat uang lebih, pastikan hal pertama yang muncul di kepalamu adalah membayar cicilan.
Jangan menunda hal ini, karena hutang termasuk kewajiban yang harus dilunasi apapun yang terjadi. Tunda dulu keinginan pribadi dan jangan pernah menyepelekan hutang. Karena kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya, bisa saja bulan ini banyak uang, lalu tiba-tiba di bulan berikutnya tidak ada uang sama sekali.
5. Selalu ingatkan diri untuk menabung

Menabung uang sebaiknya jangan dari sisa pengeluaran, karena bisa saja kamu terlalu senang belanja sehingga tidak ada lagi uang yang tersisa. Tapi menabunglah saat uangmu masih utuh. Misalnya, simpan 20 persen dari uang yang kamu punya untuk menambah saldo tabungan.
Ingatkan selalu diri sendiri, kalau tabungan itu penting untuk berjaga-jaga di masa depan. Terutama saat menghadapi kondisi darurat. Mau sepelik apa pun masalah yang dihadapi, selama punya uang, kamu tidak akan terlalu stres dan bisa menghadapi semuanya.
Intinya, semua tergantung pada diri kamu. Semakin kamu boros, maka kamu tidak akan punya apa-apa nantinya. Tapi, kalau kamu bisa berhemat dan mengatur keuangan dengan baik, maka di saat yang sama, kamu juga sedang menata masa depan yang lebih baik lagi.