Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Keuntungan Jika Kamu Dianggap Lebih Bodoh dari Orang Lain

ilustrasi menutup muka (Pexels.com/LeahKelley)

Ketika kamu berkumpul dengan satu kelompok dan dianggap paling bodoh, bagaimana reaksimu? Jika kamu marah dan sakit hati coba ditahan dulu. Karena menjadi orang yang dianggap bodoh ada keuntungannya, loh!

Jangan cepat-cepat butuh pengakuan, ambilah 5 keuntungan ini jika kamu dianggap lebih bodoh!

1. Kamu punya kesempatan yang lebih besar untuk belajar

ilustrasi belajar (Pexels.com/CraigAdderley)

Karena bodoh tentunya kamu harus belajar lebih banyak dibandingkan orang lain. Di saat orang lain sudah menganggap dirinya pintar, maka kamu yang dianggap bodohpun sering dianjurkan untuk terus belajar. Terus-menerus belajar bukan tidak mungkin bahwa wawasanmu jauh lebih luas dan pintar.

2. Sebagai anak bawang kamu bisa mengamati banyak hal dibandingkan orang lain

ilustrasi belajar (Pexels.com/TimaMiroshnichenko)

Dianggap bodoh kemudian dijadikan anak bawang. Tentunya tugasmu jauh lebih ringan dibandingkan orang lain. Dan di tengah kekosongan itulah kami bisa memakainya untuk mengamati banyak hal. Termasuk mengamati cara orang lain bekerja. Sehingga bisa menjadi pembelajaran bagimu.

3. Kamu memiliki tanggung jawab kecil dan kesalahanmu dianggap wajar

ilustrasi bekerja (Pexels.com/Tranmautritam)

Ketika kamu hanya mengemban tugas-tugas kecil yang tidak membutuhkan tanggung jawab besar. Maka kesempatanmu untuk belajar dari kesalahan pun semakin besar. Kamu tidak perlu malu jika berbuat salah. Karena wajar kan, si bodoh berbuat salah.

4. Peranmu yang sering disepelekan justru menjadi titik balik unjuk kebolehan

ilustrasi berdiskusi (Pexels.com/Fox

Peranmu mungkin sangat kecil dalam satu kelompok. Tetapi mereka yang suka menganggapmu sepele akan sadar bahwa kamu punya potensi untuk maju. Tidak apa-apa dianggap bodoh sementara, karena jalanmu begitu panjang menuju sukses.

5. Sering mendapat nasehat dari orang-orang hebat

ilustrasi berdiskusi (Pexels.com/mentatdgt)

Dianggap bodoh bisa menarik keuntungan jika kamu mendapat nasehat terbaik dari orang-orang hebat. Jangan dikira nasehat tandanya kamu tidak becus, melainkan ajang penambahan ilmu untukmu yang dianggap biasa-biasa saja.

Karena bodoh itu bukankah aib atau hinaan, maka tetaplah rendah hati dengan terus berupaya mencerdaskan pikiran lewat cara-cara yang sedikit berbeda. Yaitu mengambil keuntungan karena dianggap bodoh. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
yenny anggraini
Editoryenny anggraini
Follow Us