5 Parfum Low Key dengan Aroma yang Bikin Nostalgia, Candu

Parfum menjadi salah satu benda penting yang mampu menonjolkan karakteristik pribadi seseorang. Selain riasan dan pakaian, parfum dianggap sebagai elemen unik yang mampu menciptakan kesan pertama dengan sempurna.
Di antara banyak jenis aroma parfum, terkadang aroma yang cenderung lebih sederhana menarik minat orang-orang dengan gaya minimalis. Parfum jenis ini biasanya memadukan aroma bunga dengan aroma kayu yang menenangkan. Bagi kamu yang mencari parfum low key yang menenangkan sekaligus dapat membangkitkan kenangan, berikut beberapa rekomendasi parfum yang bisa masuk wishlist-mu.
1. Dyptique Do Son Eau de Toilette

Dyptique Do Son Eau de Toilette menawarkan kombinasi aroma segar, ceria, sekaligus menenangkan yang menjadi pilihan ideal untuk suasana santai. Parfum ini dibuka dengan wangi orange blossom, bunga sedap malam, dan iris. Base note dari benzoin dan musk menambah sentuhan hangat yang ideal untuk melengkapi momen-momen kecil dalam hidup.
Salah satu pendiri Diptyque membuat parfum ini dari kenangannya saat menghabiskan musim panas di Vietnam. Sehingga, parfum ini cocok mendapat julukan sebagai "wangi musim panas" yang sangat terkait dengan kenangan liburan yang bikin nostalgia. Cocok digunakan saat berlibur di pantai selama musim panas.
2. Maison MargielaReplica Lazy Sunday Morning

Sesuai dengan namanya, Maison Margiela Lazy Sunday Morning adalah parfum aroma floral yang menggambarkan keindahan momen pagi yang santai dan ingin berlama-lama di tempat tidur. Dengan kombinasi aroma White Musk yang lembut dan Lily of the Valley yang segar, parfum ini menawarkan momen nostalgia setiap memulai aktivitas setelah bangun tidur.
Parfum ini cocok untuk digunakan sehari-hari, terutama saat pagi hari dan saat bersantai. Aroma parfum yang lembut, segar, dan bersih memberikan nuansa positif yang mampu meningkatkan mood.
3. Le Labo Santal 33 Eau De Parfum

SANTAL 33 adalah parfum yang menggambarkan kebebasan dan keindahan alam. Dengan kombinasi aroma kapulaga, iris, kayu cendana, dan cedar, parfum ini menciptakan kesan yang elegan dan memikat. Elemen kulit dan bubuk iris violet menambah dimensi sensual dan artistik pada wangi ini.
Parfum ini layak dicoba bagi pecinta wewangian yang unik dan berkarakter. Setelah disemprotkan, parfum SANTAL 33 akan memberikan rasa hangat yang membuat pemakainya merasa nyaman. Keharumannya meninggalkan kesan mendalam yang sulit dilupakan.
4. Aesop Rozu Eau de Parfum

Aēsop Rōzu Eau de Parfum menawarkan keharuman mawar segar yang dibalut lapisan pink pepper, daun shiso, dan aroma tanah. Wangi bunga yang bertemu dengan wangi rempah membuat keharuman yang kaya dan bertumpuk-tumpuk. Aroma yang khas ini menciptakan pengalaman yang mengingatkan pada nuansa lembab di dalam onsen Jepang.
Meskipun sederhana, parfum ini menawarkan eksplorasi dengan transisi halus dari bunga ke tanah, rempah, dan kayu. Seiring waktu, aroma yang lebih tajam memudar, meninggalkan kesan hangat dan tenang. Parfum ini menjadi pilihan ideal bagi pecinta parfum yang elegan dengan nuansa yang beragam.
5. Byredo Super Cedar Eau De Parfum

Byredo Super Cedar menjadi pilihan yang menggoda untuk dicoba bagi yang menyukai aroma kayu yang sederhana, hangat, dan nyaman. Pada semprotan awal, aroma mawar mendominasi seperti berada di taman. Setelah beberapa waktu, aroma menjadi halus dan mulai menonjolkan wangi musk dan kayu cedar yang akan bertahan lama.
Aroma utama kayu cedar dalam parfum ini mengingatkan pada serutan pensil dan rasa nostalgia saat masa-masa di sekolah. Dengan aroma yang hangat, parfum ini cocok untuk dipakai dalam berbagai kesempatan.
Nah, itu dia beberapa rekomendasi parfum dengan aroma low key dan bikin nostalgia yang bisa kamu coba. Meski terkesan sederhana, namun wangi parfum ini tak akan bikin bosan dan justru bisa jadi pilihan comfort parfum saat terlalu sering mencium bau fragrance yang kuat.