Ada banyak manfaat dengan mampu bersikap dewasa. Di antaranya, kamu bisa menyikapi persoalan hidup ini dengan tepat, sehingga masalah bisa selesai dengan tingkat stres yang minimal, dan tentunya membuat kualitas hidupmu meningkat. Kamu jadi lebih bahagia!
Mengetahui apakah selama ini kamu ternyata adalah sosok perempuan yang dewasa, bisa terlihat dari beberapa ciri berikut. Yuk, simak bersama!
Salah satu ciri kalau kamu sosok yang dewasa, adalah karaktermu yang tak mudah berprasangka. Memang, prasangka itu terkadang bisa berguna, sebagai insting supaya kamu tak mudah dibohongi atau agar kamu bisa lebih berhati-hati.
Namun, kebiasaan berprasangka buruk tanpa dasar, atau hanya didasarkan pada omongan orang yang tak valid sumbernya, membuat kamu jadi tak bisa berpikir jernih. Dengan berusaha melihat fakta-faktanya dulu, kamu bisa bersikap adil dan proporsional ketika dihadapkan pada persoalan.
Entah mengapa, kehidupan perempuan sering kali didikte oleh masyarakat, terutama menyangkut pasangan hidup. Usia sudah mendekati 30, sering mendapat ‘ceramah’ untuk segera berkeluarga, atau tak pilih-pilih karena khawatir nantinya tidak dapat jodoh.
Jika kamu memiliki kedewasaan mental, kamu tak akan membiarkan standar orang lain menentukan hidupmu. Kamu akan berani menentukan kriteria yang paling tepat untuk nantinya jadi pasangan hidup menghabiskan sisa waktu bersama di dunia ini, tak peduli omongan orang sekitar.
Ciri lain dari seorang perempuan dewasa, ketika dihadapkan pada kesulitan, ia tak terpaku pada masalah itu sendiri. Sibuk mengeluh, meratapi nasib mengapa harus dia yang diberikan ujian hidup tersebut.
Perempuan yang bermental dewasa, ia akan berusaha dengan keras, mengalihkan perhatiannya pada solusi dari permasalahan tersebut. Dalam dirinya ada keyakinan, bahwa tiap masalah pasti ada jalan keluarnya. Pasti!
Sering kali yang membuat seorang perempuan sulit dalam mempertahankan sebuah hubungan, karena sikap tidak adil yang bisa jadi tanpa disadari telah dilakukannya. Misalnya selalu menuntut pasangan untuk memberinya perhatian, tapi dia sendiri cuek.
Kedewasaan mental, salah satunya dapat dibuktikan dari karakternya yang mampu bersikap adil. Jika ia tak ingin disakiti, maka artinya, dia pun tak boleh menyakiti. Jika dia ingin dicintai, artinya dia pun harus bisa mencintai.
Sebagai manusia, memang dianjurkan untuk memfokuskan diri pada momen saat ini. Gunanya, meminimalkan kekhawatiran akan masa depan.
Akan tetapi, abai terkait masa depan juga tak baik. Dan ini pula yang dipahami sosok perempuan yang telah dewasa. Ia tahu, fondasi masa depan yang lebih baik dibangun dari bagaimana ia mampu memanfaatkan momen saat ini setepat mungkin.
Kesadaran itulah yang membuatnya tak menyia-nyiakan waktu yang ada, karena paham betul bahwa setiap tindakan yang ia lakukan sekarang, akan memiliki konsekuensi di masa depan.
Nah, dari kelima sifat di atas, mana nih yang sudah kamu punya? Kalau semua, selamat! Tanda kalau kamu sudah jadi sosok perempuan yang dewasa.
Tapi kalau belum, jangan berkecil hati. Artinya, kamu masih ada kesempatan untuk memperbaiki diri lagi.