5 Tips Unik untuk Mengurangi Stres Selama Pandemik COVID-19

Tahukah kamu jika berpelukan dengan orang tersayang dapat mengurangi stres? Faktanya, sebuah pelukan hangat dari orang - orang terkasih, seperti orang tua, pasangan, anak, ataupun saudara adalah cara ampuh untuk mengurangi stres. 

Dilansir dari Verywell Mind, pelukan hangat dari orang tercinta terbukti dapat meningkatkan hormon oksitosin yang akan menciptakan rasa bahagia. Jadi, jangan ragu untuk meminta pelukan dari keluargamu di rumah, ya. 

Manfaat mandi air hangat tidak hanya sekadar mengurangi stres tapi juga meredakan ketegangan tubuh. Kamu yang merasa lelah sekaligus stres akibat aktivitas sepanjang hari dapat langsung mencoba mandi air hangat.

Siraman air hangat saat mandi dapat membuat otot - otot tubuh menjadi lebih rileks sehingga mampu mengurangi stres seperti dikutip di Medical News Today. 

Tak ada salahnya kok jika kamu menuliskan keluh kesahmu di secarik kertas. Walaupun terlihat sepele, menulis dapat menjadi cara mudah sekaligus murah untuk mengurangi stres.  Dilansir dari The Conversation, menulis merupakan salah satu cara menuangkan perasaan yang sedang dirasakan. 

Hal inilah yang nantinya dapat mengurangi stres dan kecemasan. Tak perlu bingung, tulis saja apa yang ada di dalam pikiranmu, entah itu hanya sekadar pola, gambar ataupun sebuah kata. 

Terkadang, kita masih sering meragukan diri sendiri untuk mencapai sesuatu yang diinginkan. Meskipun, kebiasaan ini sebenarnya merupakan hal yang wajar. Namun, terlalu sering meragukan diri sendiri dapat berdampak pada hilangnya rasa percaya diri, ketakutan berlebihan akan kegagalan serta menimbulkan stres.

Tentu saja, kebiasaan meragukan diri secara berlebihan akan menghambat kamu untuk melangkah maju. Oleh sebab itu, mulailah untuk berbicara hal - hal yang positif kepada diri sendiri. Tak perlu merasa aneh, berbicara positif pada diri sendiri berdampak baik bagi kesehatan mental.

Masih berdasarkan keterangan dari Verywell Mind, berbicara kepada diri sendiri dengan cara yang lebih realistis dan penuh kasih dapat membuatmu melihat hal-hal lain secara positif, berpikiran terbuka serta mengurangi stres.

Mengunyah permen karet ternyata dapat mengurangi stres dengan cepat, lo. Mengutip Heathline, semua gerakan pada saat mengunyah permen karet dapat mengurangi hormon stres, yaitu kortisol. 

Ditambah lagi, mengunyah permen karet juga dapat meningkatkan fokus. Hal tersebut karena gerakan mengunyah diyakini dapat meningkatkan aliran darah menuju otak sehingga otak bekerja secara optimal. 

Nah, agar lebih rendah kalori maka pilihlah permen karet yang bebas gula. Selain itu, jangan terlalu berlebihan untuk mengunyah permen karet, ya. 

Dengan menjaga kesehatan mental, kamu secara tidak langsung sudah melangkah lebih maju untuk menuju #IndonesiaPulih. Yuk, tetap semangat mematuhi protokol kesehatan demi menuju #IndonesiaPulih.