6 Topik Wajib Ada Saat Kamu Mulai Menulis Jurnal, Apa Saja?

Biasanya, journaling dibuat dalam periode satu tahun. Ada juga yang membedahnya dalam setiap bulan. Topik wajib dalam membuat jurnal atau planner ialah goals atau daftar tujuanmu. Kamu bisa menuliskan berbagai keinginan yang ingin dicapai selama setahun ini.

Tidak harus keinginan yang besar, mulailah dari hal-hal kecil. Contohnya, misalkan kamu bukan morning person, buatlah keinginan untuk dapat bangun lebih pagi. Sehingga kamu bisa mencentang daftar keinginanmu. Tanpa disadari, satu per satu keinginan yang tercentang akan meningkatkan motivasimu untuk menjadi lebih baik lagi, lho.

Daftar keinginan atau wishlist bisa kamu isi dengan beragam barang atau kegiatan yang ingin kamu lakukan. Topik ini berbeda dengan goals atau tujuan, karena wishlist bersifat lebih fleksibel, sehingga kamu dapat menuliskan segala hal yang kamu inginkan.

Namanya juga keinginan, tidak semuanya bisa dicapai. Namun tetap berusahalah untuk memenuhi keinginanmu. Hal itu akan bisa membuatmu lebih bersyukur dan merasa puas serta bangga pada dirimu sendiri karena dapat mewujudkan keinginanmu yang sudah lama terpendam.

Salah satu topik yang juga harus ada ialah kalender. Tujuannya supaya acara atau kegiatan yang akan kamu lakukan tidak ada yang terlewat dan dapat dilalui dengan terorganisir. Mulai tulis acara yang sudah pasti pada kalendermu. Baru setelahnya kegiatan-kegiatan lainnya bisa kamu lanjutkan.

Supaya lebih menarik lagi, bisa juga dihias dengan menggunakan kertas, washi tape, atau bunga-bunga kering. Semakin ramai akan semakin menarik. Ada baiknya juga kamu membuat tema yang berbeda pada tiap bulannya, lho.

Bagi yang belum familier dengan istilah to-do list, maka to-do list merupakan daftar rangkaian kegiatan yang akan dilakukan dalam satu hari. Adanya to-do list dapat membantumu untuk lebih terorganisir dan juga belajar dalam mengelola waktu, sehingga tidak terbuang sia-sia begitu saja.

Jangan hanya menuliskannya saja. Usahakan juga kalau kamu akan mengikutinya. Sebagai pemula, memang hal ini akan terasa susah. Tidak apa-apa bila ada beberapa yang terlewat, kamu masih bisa memperbaiki di keesokan harinya.

Selain to-do list, bagian ini juga bisa sebagai highlight hari-harimu. Kamu bisa menuliskan hal.

Sisihkan beberapa lembar kosong pada bagian belakang atau tengah. Gunanya ialah untuk kamu mencoret-coret di saat sedang bosan dan kehabisan ide. Kegiatan ini juga bisa disebut dengan doodling. Gambar bagus yang dihasilkan juga bisa sekalian jadi motif atau dekorasi pada journal-mu, lho.

Kamu bisa menggunakan drawing pen, pensil atau spidol untuk membuat garis tegasnya. Nah, agar lebih hidup dan semarak, gunakan highlighter, pensil warna, hingga krayon untuk memberikan sentuhan warna pada tiap-tiap tarikan garisnya.

Quotes ini bisa kamu selipkan pada tiap-tiap lembaran pergantian bulan atau minggu. Jangan pilih quotes yang sedih, namun pilihlah quotes yang bersuasana ceria yang dapat membangkitkan motivasimu untuk lebih produktif.

Kalau kamu tidak pandai dalam bermain kata, bisa saja kamu menjelajah platform pencarian untuk mendapatkan quotes yang sesuai dengan keadaanmu. Buat typography yang cantik dan menarik, ya.

Cobalah untuk mulai membuat jurnal ketika dirasa kamu mulai berantakan. Memperbaiki diri semuanya berjalan seiring dengan waktu yang akan membuatmu jadi terbiasa. Sudah siap untuk mulai menulis jurnal?