7 Alasan Santun & Bersahaja untuk Menolak Ajakan Buka Bersama

'Eh Bro, ntar sore ikutan bukber sama anak-anak yuk!'
'Sorry nih, kan gue baru pulang, gak enak sama keluarga kalau langsung buka di luar'

Buat kamu anak rantau yang kebetulan sedang mudik ke kampung halaman, pastinya akan ada ajakan buka bersama dari teman-temanmu di rumah. Alasan paling pas untuk menolak ajakan buka bersama adalah, karena kamu jarang sekali berada di rumah, maka kamu akan menghabiskan momen buka bersama dengan keluarga tercinta. Karena selain melepas rindu, tentunya berbuka bersama di rumah akan jauh lebih hemat bahkan gratis daripada kamu harus makan di luar.

'Sis, lusa ikutan bukber SD yuk!'
'Gak ah, ntar ujung-ujungnya paling cuma ngegosip'
'.....'

Apalagi sih yang akan dibicarakan sekelompok orang yang lama gak bertemu saat buka bersama? Hanya sebagian kecil yang menanyakan kabar, lainnya ghibah alias bergunjing tiada henti. Gunakan saja alasan kalau kamu gak bisa ikut buka bersama karena malas dengan kebiasaan bergunjing ketika sedang berkumpul.

'Eh besok minggu ikut buka bareng gak?'
'Hmm pengen sih, tapi males sama macetnya itu lho. Jadi, lain kali aja ya'

Pada momen momen menjelang berbuka khususnya saat akhir pekan, bisa dipastikan di sebagian besar jalan akan terjadi kemacetan akibat banyaknya orang yang ingin berbuka di tempat tujuan entah rumah, restoran, maupun tempat lain. Manfaatkan saja hal ini sebagai alasan untuk menolak buka bersama. Cerdas bukan?

'Oy, sore ini ikut bukber kan?'
'Lokasinya jauh banget, sering macet lagi, skip dulu ye'

Hal ini bisa dimaklumi kok, kalau tujuan dari acara buka bersama yang akan dilaksanakan sekedar untuk melepas rindu dan kebetulan lokasi tujuan buka bersama ternyata cukup jauh. Gak ada salahnya kamu menolak tawaran buka bersama tersebut.

Berhubung waktu buka bersama sebenarnya cukup singkat dan rasanya bakal gak seru kalau kamu menghabiskan sebagian besar waktumu di perjalanan, apalagi jalan menuju tempat tujuan merupakan jalan yang rawan macet. Kamu berhak menimbang-nimbang terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menerima tawaran buka bersama tersebut.

'Eh lu besok lusa bisa ikut buka bareng anak-anak gak?'
'Yah sorry nih, jadwal gue udah penuh, udah banyak yang ngajakin dari jauh-jauh hari, heheee'

Gak ada salahnya sih buka besama di luar. Tapi, akan jadi masalah kalau kamu terlalu sering mengiyakan untuk hadir di acara buka bersama tersebut. Selain boros, hal ini juga beresiko membuat kamu lupa bagaimana rasanya berbuka bersama keluarga di rumah. Jadi, gak ada salahnya kamu memakai alasan ini untuk menolak ajakan buka bersama di luar.

' Bro, minggu ini dateng buber SMA kan?'
'Gak'
'Kenapa?'
'Males, pengen istirahat di rumah'
'Yaelah'

Setelah lelah bekerja di hari senin sampai jumat, weekend biasanya jadi saat yang tepat untuk istirahat dan bermalas-malasan ria. Badmood gak sih kalau kemudian ada teman yang gak terlalu akrab tiba-tiba mengajak buka bersama, apalagi kalau ajakannya terkesan memaksa. Kamu berhak lho menolak ajakan itu dengan alasan mager atau memang lagi pengen istirahat aja, itu hak kamu kok.

'Oy, hari ini dateng buber angkatan kan?'
'Pengen sih, tapi lagi krisis nih. Gimana dong?'

Siapa sih yang gak suka diajak buka puasa bareng kawan-kawan lama. Tapi terkadang ada saja halangan yang membuat kamu terpaksa gak bisa memenuhi ajakan mereka, misalnya budget yang mulai menipis atau bahkan gak ada sama sekali.

Daripada bingung mencari alasan untuk menolaknya, lebih baik kamu jujur bahwa anggaran kamu untuk acara buka bersama memang sudah gak ada. Dengan begini kawan-kawanmu pasti paham kok, atau mungkin salah satu kawanmu malah akan berbaik hati dan mentraktirmu di acara buka bersama nanti.

Nah, itu tadi beberapa alasan yang bisa kamu pakai untuk menolak ajakan buka bersama. Selamat mencoba!