Pernah gak sih kamu merasa sangat gemas sekali dengan tindakan orang pengecut di sekitarmu? Mereka pasti adalah orang-orang yang hanya berani ngomong di belakang saja, tapi tersenyum di depan. Paling gak enak pokoknya kalau berurusan sama orang pengecut ini.
Makanya, periksa dulu 7 tanda-tandanya kalau kamu termasuk orang yang pengecut atau bukan. Jangan sampai kamu termasuk deh!
Bahkan orang pengecut itulah pembuat gosipnya. Orang pengecut seakan suka membuat hidup orang lain jadi berantakan hanya karena kesenangan sesaatnya.
Hanya orang pengecut yang suka menelan mentah sebuah gosip tanpa konfirmasi. Orang pengecut selalu berpikir bahwa kalau sudah banyak yang membicarakan itu pasti benar, dia tidak mau capek-capek mengungkap fakta.
Bahkan bersikap berani sekali... tapi di belakang. Begitu di depan, kamu sangat tidak berani dan malah kabur.
Soalnya pendapatnya ikut-ikut orang lain. kebenciannya juga ikut-ikutan. Orang pengecut sebenarnya tidak tahu mana yang benar, dia hanya mengikuti arus saja.
Mainnya keroyokan. Kalau tidak ada temannya, diam seribu bahasa. Jangankan bicara, menatap saja tidak berani.
Layaknya maling teriak maling, orang pengecut suka sekali mengatakan orang lain yang pengecut tanpa sadar kalau dirinya sendiri yang seperti itu.
Cuma orang pengecut yang gak berani mengakui kesalahannya dengan jantan. Alih-alih begitu, orang pengecut justru akan mencari orang lain untuk disalahkan dan dijadikan tameng. Licik banget kan?
Jangan samapi memiliki sikap yang merugikan orang lain. kamu sendiri juga pasti tidak ingin dirugikan kan? Makanya, satu-satunya cara kalau kamu memang termasuk orang pengecut adalah belajar berani dan membuang adanya wajah lain yang bukan dirimu. Orang yang bermuka dua hanyalah orang yang tidak bisa menerima dirinya sendiri sehingga dia menciptakan sosok baru yang merugikan.