5 Alasan Baca Novel Bisa Jadi Sarana Healing

Gak sedikit orang yang healing dengan membaca novel. Kegiatan sederhana ini ternyata bisa menjadi suatu hal yang menenangkan sekaligus menyenangkan. Sebab, sebenarnya kita hanya memerlukan waktu untuk bisa kembali terhubung dengan diri sendiri dan bernapas secara lebih sadar. Maka, healing gak sebatas keluar rumah dan melakukan perjalanan panjang, seperti melakukan traveling, hiking, dan lainnya.
Kamu bisa menghibur dirimu hanya dengan membaca buku. Bagi pecinta buku, khususnya novel, novel sudah pasti menjadi media yang bisa melepas stres atau pelarian dari rutinitas sehari-hari. Dilansir Gramedia, banyak orang menemukan ketenangan melalui bacaan, terlebih novel-novel filosofis yang sarat akan refleksi mendalam. Lantas, bagaimana sih novel bisa jadi sarana healing yang baik untuk seseorang?
1. Pelarian dari rutinitas sehari-hari

Sebagaimana telah dikatakan sebelumnya, novel dapat menjadi pelarian dari rutinitas sehari-hari. Saat kamu menghadapi kompleksitas hidup, termasuk pekerjaan, kamu bisa mengalihkan pikiranmu sejenak dengan membaca novel. Mengulang membaca novel yang dirasa comfort untukmu pun tetap terasa dampak positifnya.
Dengan novel, kamu bisa tenggelam dalam narasi yang mendalam, membiarkan imajinasimu bekerja tanpa batas, dan membiarkan dirimu seakan turut hadir dalam cerita. Hal-hal semacam ini dapat mengurasi stres atau overthinking. Cerita yang disajikan dalam novel mungkin membuat pikiran dan emosimu menjadi kembali stabil.
2. Cerita dalam novel dekat dengan kehidupan sehari-hari

Dilansir Gramedia, salah satu alasan mengapa novel terlebih genre slice of life banyak diminati pembaca adalah karena cerita dalam novel relate dengan kehidupan sehari-hari. Ini juga yang menjadi salah satu alasan novel bisa untuk healing. Banyak novel yang mengambil latar kehidupan sehari-hari, hubungan antarmanusia, dan dinamika sosial lainnya.
Novel juga menyajikan banyak poin refleksi. Karena ceritanya yang relate dengan kehidupanmu, kamu jadi merasa tersentuh dan kembali disadarkan. Setelah membaca novel, kamu barangkali memperoleh perspektif baru mengenai masalah yang kamu hadapi serta menemukan pemahaman yang mendalam tentang dirimu sendiri.
3. Seperti punya teman mengobrol

Saat membaca novel, pernah gak kamu merasa seperti punya teman mengobrol? Gak sedikit orang merasakan hal ini ketika membaca novel. Novel memang media pasif, tetapi ketika kita membaca ceritanya, kita seakan tengah berinteraksi dengan tokoh utama.
Melalui sudut pandang tertentu yang digunakan penulis, tokoh utama seolah sedang bercerita secara langsung kepada kita selaku pembacanya. Apalagi jika kamu sudah tenggelam dalam narasi yang disajikan, kamu seperti punya koneksi maupun keakraban dengan tokoh-tokoh yang ada. Perasaan semacam ini dapat menjadi ketenangan tersendiri. Membuat kamu merasa gak sendirian karena apa-apa yang dikisahkan terasa resonan dengan pengalamanmu.
4. Kisah yang menginspirasi dan memotivasi

Novel punya banyak kisah yang menginspirasi dan memotivasi. Tema-tema yang diangkat mampu mendorong pembaca untuk fokus pada tujuan mereka. Cerita yang disajikan bagai pengingat untuk gak menyerah dan senantiasa berproses.
Misalnya, novel Rindu karya Tere Liye. Ada yang sudah baca novel ini? Novel Rindu sarat akan makna hidup. Berbagai karakter yang melekat pada tokoh dalam novel mengajarkan kita tentang keluarga, cinta, persahabatan, penerimaan, dan makna rindu itu sendiri. Kata rindu dalam konteks novel ini gak hanya mengacu pada rindu akan seseorang, tetapi juga rindu akan hal-hal baik, seperti kebenaran, kedamaian, ketenangan, dan pengampunan.
5. Pemahaman lebih tentang diri sendiri

Pernah gak merasa ketika kamu selesai membaca novel, kamu jadi tercerahkan dan lebih memahami dirimu sendiri? Saat kamu menyelami sebuah cerita dalam novel, kamu diajak untuk merasakan apa yang dirasakan dan dipikirkan tokoh. Bagaimana sih tokoh mengambil keputusannya? Bagaimana sih tokoh menyusun strategi dalam mencapai tujuan hidupnya? Apa tujuan hidup tokoh utama?
Pengalaman tokoh dalam novel dapat menjadi refleksi pengalaman pribadimu sendiri. Mungkin ada kemiripan denganmu bagaimana tokoh memproses emosinya dan menjalani hidupnya. Hal-hal semacam ini bisa amat menghibur loh dan memberikan rasa puas tersendiri.
Manfaat yang didapat dari membaca novel ada banyak, bukan. Nyatanya, novel gak hanya sekadar media untuk hiburan di kala senggang, tapi juga bisa menjadi sarana untuk healing dan pertumbuhan diri. Lagi baca novel apa sekaramg?