5 Bukti Kamu Suka Memanipulasi Diri Sendiri, Suka Berbohong?

Perbuatan curang memang jadi hal yang lumrah dan gampang sekali ditemukan. Di lingkungan pendidikan contohnya, tentu kamu sudah tidak asing dengan perilaku saling menyontek ketika sedang ujian. Begitu pun dengan dunia kerja, ada banyak kecurangan hanya untuk meraih jabatan yang diinginkan.

Jika kamu termasuk orang yang masih hobi melakukan perbuatan tersebut, alangkah baiknya sadari mulai sekarang. Curang merupakan perbuatan tidak terpuji yang menjadi bukti bahwa kamu masih suka memanipulasi diri sendiri. Walaupun bahagia dengan pencapaian yang didapat, bagaimana pun juga yang kamu raih adalah pencapaian palsu.

Berbohong memang menjadi kebiasaan yang sudah mendarah daging. Entah itu berbohong untuk urusan-urusan sepele maupun urusan-urusan yang penting sekalipun. Dengan menerapkan perilaku tidak jujur tersebut, kamu pun merasa aman dan terhindar dari kesalahan yang pernah dilakukan.

Namun tunggu dulu, apakah tindakan suka berbohong benar-benar menjamin kamu sudah aman dan bahagia? Jawabannya tentu saja tidak. Perilaku berbohong menjadi tanda bahwa kamu masih suka menipu diri sendiri. Mungkin untuk saat ini kamu merasa senang, padahal tindakanmu tersebut sama saja menciptakan masalah yang lebih runyam.

Meskipun terdengar sepele, nyatanya ucapan menjadi hal yang harus benar-benar diperhatikan. Apalagi jika yang kamu ucapkan tersebut adalah janji yang menyangkut kepentingan orang lain. Jangan sampai kamu asal mengucapkannya, apalagi sampai tidak menepati apa yang sudah dijanjikan. 

Perlu diketahui, perilaku tidak menepati janji merupakan bukti bahwa kamu adalah tipe orang yang suka memanipulasi diri sendiri. Kamu yang mengucapkan dan membuat janji tersebut, tapi tanpa disertai alasan yang jelas, dirimu jugalah yang mengingkarinya.

Tentu kita pernah menjumpai orang-orang yang berusaha menghasut agar kita membenci atau mengucilkan satu sama lain. Entah itu orang-orang di lingkungan kerja maupun di lingkungan masyarakat. Bahkan tidak jarang akibat perilaku tersebut pada akhirnya menimbulkan perpecahan yang merugikan banyak orang.

Kalau kamu termasuk orang yang masih suka menghasut satu sama lain, lebih baik hilangkan kebiasaan tersebut. Suka menghasut merupakan bukti bahwa kamu masih suka memanipulasi diri sendiri. Kamu mengurangi apa yang seharusnya disampaikan dan menyembunyikan apa yang menjadi kebenaran.

Sikap saling menjatuhkan menjadi hal yang pasti ada di setiap tempat, terutama ketika kamu sudah bergelut dalam dunia kerja. Rasanya ada saja hal-hal kecil yang selalu dikomentari, bahkan sederet prestasi dan pencapaian terbaik pun tidak luput dari sorotan dan komentar tajam.

Padahal memelihara sifat saling iri dan menjatuhkan satu sama lain merupakan bukti nyata bahwa kamu adalah individu yang suka memanipulasi diri sendiri, lho. Walaupun kelak kamu berhasil meraih prestasi atau menduduki jabatan tertentu, namun hal itu tidak akan ada artinya karena diraih melalui cara yang tidak pantas.

Memanipulasi diri sendiri merupakan tindakan yang terlihat sederhana namun bisa menimbulkan kerugian jangka panjang. Dari kelima bukti di atas, kira-kira mana sajakah yang sampai saat ini masih ada dalam dirimu?