Walaupun Kamu Tak Punya Uang, Bagaimana Caranya Tetap Beramal?
Banyak orang sering bertanya, "Gimana caranya beramal kalau diri sendiri saja masih kurang?" Memang tidak bisa dipungkiri, pertanyaan ini bikin skak mat semua orang. Namun ternyata bisa lho untuk beramal meski uang untuk kamu sendiri masih kurang. Bahkan, seseorang yang kekurangan dan masih bisa memberikan orang yang lebih kekurangan darinya, berkatnya akan lebih berlebih-lebih.
Berikut caranya supaya bisa beramal meski tidak ada uang.
1. Kalau memang tidak ada uang untuk beli nasi bungkus, sisihan setengah dari porsimu untuk orang yang membutuhkan.
Jika kamu makan di suatu tempat, kamu bisa menyimpan setengahnya untuk diberikan pada orang lain. Kamu tidak perlu khawatir dianggap kekurangan. Asal diberikannya dengan ikhlas, itu semua akan kembali ke kamu.
2. Ucapkan syukur untuk setiap hal yang kamu dapatkan.
Manusia punya kecenderungan untuk selalu lupa bersyukur atas apa yang dimilikinya. Namun ingat, masih banyak di luar sana yang tidak seberuntung kamu. Dengan bersyukur, kamu sudah ikut beramal untuk hal-hal yang kamu miliki.
3. Ada rezeki orang di dalam rezekimu.
Selalu ada rezeki orang lain di dalam rezekimu, jadi jangan malas bersedekah. Sesedikit apapun yang kamu berikan, itu berguna untuk orang lain. Selain kebiasaan ini bisa baik untuk orang lain, kamu juga bisa membersihkan hartamu supaya gak serakah lho.
4. Berhenti mengeluh!
Mengeluh mungkin akan meringankan bebanmu, namun mengeluh ke orang lain justru akan menambahkan bebanmu ke orang lain. Jadi masih bisa dibilang mengeluh itu beramal?
5. Memberi itu tidak harus materi
Coba lihat tetanggamu, kalau kamu bisa membantu membersihkan halaman, itu sudah terhitung memberi. Atau mungkin, kamu juga bisa mengunjungi saudara yang sakit. Selama hal-hal seperti ini bisa dilakukan, memberi itu tidak harus keluar uang.
Ketika hidup sedang berat-beratnya dan kamu lupa beramal, justru di situlah kamu diuji sampai seberapa mampu untuk ikhlas dan bersyukur atas apa yang sudah kamu dapatkan hari ini. Ingatlah ketika kamu dalam keadaan susah, masih ada orang yang lebih susah dari kamu.
