5 Hal Menarik yang Ada di Drama Korea dan Jarang Ada di Serial Barat
Bagi penikmat drama, pasti sudah gak asing dengan drama Korea atau drakor. Pasalnya, ini sudah jadi fenomena global dengan jutaan penggemar di seluruh dunia. Bisa dibilang, mereka menawarkan banyak hal unik yang membedakannya dari serial barat.
Simak nih, lima hal menarik yang ada di drama Korea tapi jarang ada di serial barat. Kamu sendiri, lebih suka yang mana dan sekarang sedang menonton apa, nih?
1. Fokus pada kehidupan sehari-hari yang realistis
Salah satu aspek menarik yang sering ditemui dari drama Korea adalah fokus pada kehidupan sehari-hari yang realistis. Banyak drakor yang menggambarkan kehidupan orang biasa dengan sangat detail, mulai dari kesulitan ekonomi, masalah keluarga, hingga hubungan percintaan yang rumit. Serial barat, di sisi lain, biasanya lebih fokus pada drama yang lebih besar dan konflik yang ekstrim.
Misalnya, nih, drama seperti Reply 1988 menampilkan kehidupan sehari-hari sekelompok tetangga dan teman di sebuah lingkungan pada tahun 1988. Cerita-ceritanya sederhana tapi sangat menyentuh. Menggambarkan ikatan keluarga, persahabatan, dan cinta yang tumbuh di antara mereka. Pendekatan ini bikin penonton merasa lebih terhubung dengan karakter karena situasi yang mereka hadapi mirip dengan pengalaman nyata.
2. Penggunaan elemen tradisional dan budaya setempat
Gak hanya itu, drama Korea juga dikenal karena penggunaan elemen tradisional dan budaya lokal yang kuat. Pasti kamu sering, kan melihat drakor yang menampilkan upacara tradisional, festival, makanan khas, dan pakaian tradisional seperti hanbok. Nah, ini memberikan penonton pandangan mendalam tentang budaya Korea yang mungkin gak banyak dikenal di luar negeri.
Salah satu contohnya adalah drama sejarah seperti Dae Jang Geum yang menampilkan kisah seorang tabib perempuan di istana kerajaan pada zaman dinasti Joseon. Drama ini gak hanya menghibur tapi juga mendidik penonton tentang sejarah dan budaya Korea, termasuk masakan tradisional dan pengobatan herbal. Dengan menampilkan elemen-elemen budaya ini, drama Korea berhasil memperkenalkan dan mempromosikan warisan budaya mereka kepada penonton internasional. Hebat, ya!
3. Pengembangan karakter yang mendalam
Berikutnya, salah satu kekuatan utama drama Korea adalah pengembangan karakter yang mendalam. Drakor biasanya memberikan latar belakang yang kaya dan kompleks untuk setiap karakter, sehingga bikin penonton benar-benar memahami dan merasa terhubung. Serial barat, meskipun punya karakter yang kuat, biasanya gak menyelami sedalam itu dalam pengembangan karakter.
Misalnya, nih, dalam drama It's Okay to Not Be Okay, karakter utama seperti Moon Gang Tae dan Ko Moon Young punya latar belakang yang kompleks dan perkembangan emosional yang mendalam. Penonton bisa melihat perjalanan emosional mereka dan bagaimana masa lalu mempengaruhi tindakan dan keputusan mereka di masa kini. Nah, pendekatan ini bikin penonton merasa lebih terlibat dengan cerita karena gak hanya menampilkan aksi dan plot, tapi juga perjalanan emosional dan perkembangan karakter yang realistis.
4. Sisipan humor yang relatable
Drama Korea biasanya menyisipkan humor yang relatable, berbeda dengan humor yang lebih eksplisit dan kadang-kadang kasar dalam serial barat. Drakor juga menampilkan situasi lucu yang berasal dari kehidupan sehari-hari dan interaksi karakter yang membuatnya terasa lebih natural dan menyenangkan.
Seperti dalam drama Weightlifting Fairy Kim Bok Joo, banyak momen lucu yang berasal dari kepribadian konyol dan situasi canggung yang dihadapi oleh karakter utama. Humor ini gak berlebihan tapi bisa bikin penonton tertawa dan merasa terhibur. Serial barat, di sisi lain, terkadang lebih mengandalkan humor fisik atau lelucon yang lebih eksplisit untuk menciptakan tawa.
5. Fokus pada hubungan dan interaksi karakter
Selanjutnya, drama Korea cenderung fokus pada hubungan dan interaksi karakter daripada hanya pada plot dan aksi. Hubungan antar karakter, baik itu asmara, persahabatan, atau keluarga, sering jadi inti cerita dan dikembangkan dengan sangat hati-hati. Sementara serial barat, meskipun juga menampilkan hubungan karakter, biasanya lebih fokus pada aksi dan konflik eksternal.
Contohnya, dalam drama My Mister, hubungan antara karakter utama, Park Dong Hoon dan Lee Ji An, ditampilkan dengan mendalam. Walaupun ada elemen konflik dan drama, fokus utamanya tetap pada bagaimana hubungan berkembang dan bagaimana mereka saling membantu mengatasi kesulitan hidup. Alhasil, ini bikin drama Korea lebih emosional dan memikat bagi penonton.
Simpulannya, drama Korea menawarkan banyak hal unik yang membedakannya dari serial barat. Gak heran kalau semua elemen ini bikin drakor menjadi tontonan yang menarik dan memikat bagi penonton di seluruh dunia. Dengan menawarkan cerita yang menarik dan karakter yang kompleks, drama Korea berhasil menciptakan narasi yang mendalam dan emosional. Ini bikin penonton merasa terhubung dengan cerita dan karakter, sekaligus memberi wawasan baru tentang budaya dan kehidupan di Korea. Apa drama Korea favoritmu?
