- Jilid 1: Akar Peradaban Nusantara.
- Jilid 2 & 3: Nusantara dalam Jaringan Global. Perjumpaan dengan India, Tiongkok, dan Persia.
- Jilid 4: Interaksi Awal dengan Barat: Kompetisi dan Aliansi.
- Jilid 5: Masyarakat Indonesia dan Terbentuknya Negara Kolonial.
- Jilid 6: Pergerakan Kebangsaan.
- Jilid 7: Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan (tadi 1945-1950).
- Jilid 8: Konsolidasi Negara Bangsa: Konflik, Integrasi, dan Kepemimpinan Internasional (1950-1965).
- Jilid 9: Pembangunan dan Stabilitas Nasional Era Orde Baru (1967-1998).
- Jilid 10: Reformasi dan Konsolidasi Demokrasi (1998-2024).
Isi Buku Sejarah Baru yang Diluncurkan Kemenbud, Ada 10 Jilid!
Intinya sih...
- Fadli Zon luncurkan buku sejarah baru dalam 11 jilid
- Proyek ini melibatkan ratusan penulis dan sudah digarap sejak Januari 2025
- Isi 10 jilid buku membahas perjalanan Indonesia dari masa awal hingga periode kontemporer
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Kementerian Kebudayaan resmi meluncurkan buku sejarah baru Indonesia dalam acara soft launching bertajuk Dinamika Kebangsaan dalam Arus Global yang digelar di Jakarta, Minggu (14/12/2025). Peluncuran ini menjadi penanda dimulainya distribusi dan pengenalan publik terhadap proyek penulisan ulang sejarah yang telah digarap sepanjang tahun 2025.
Dalam peluncuran tersebut, Menteri Kebudayaan Fadli Zon hadir bersama sejumlah perwakilan tim penyusun. Proyek buku sejarah ini melibatkan ratusan penulis dari berbagai institusi dan disusun dalam beberapa jilid yang membahas perjalanan Indonesia dari masa awal hingga periode kontemporer. Apa saja isi jilidnya?
1. Fadli Zon soft launching buku sejarah ini dibarengi peletakan rangkaian puzzle
Proyek buku sejarah baru ini disusun dalam 10 jilid utama yang dilengkapi satu jilid tambahan berisi fakta aneka serta indeks. Secara keseluruhan, rangkaian tersebut membentuk 11 jilid yang menjadi satu kesatuan karya sejarah.
Peluncurannya dilakukan melalui acara soft launching yang ditandai dengan simbolisasi penyusunan puzzle peta Indonesia. Dalam momen tersebut, Fadli Zon menempatkan kepingan peta Pulau Sumatra sebagai bagian akhir yang melengkapi gambaran Nusantara.
2. Sudah digarap sejak Januari 2025
Gagasan penulisan ulang buku sejarah ini mulai digarap sejak Januari 2025, setelah adanya arahan langsung dari Fadli Zon. Proyek tersebut melibatkan 123 penulis dari 34 perguruan tinggi serta 11 lembaga nonperguruan tinggi dan menghasilkan total 7.958 halaman yang terangkum dalam 11 jilid.
Fadli menyebut buku sejarah ini dihadirkan sebagai salah satu rujukan untuk melihat kembali perjalanan bangsa Indonesia. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses penulisan hingga penerbitan karya tersebut.
3. Isi 10 jilid buku
Itu dia isi lengkap jilid buku sejarah buku Indonesia. Semoga menambah informasi untukmu?
