6 Pelajaran Berharga dari Pandemik COVID-19

16 Agu 2021, 17:16 WIB

Tiga wanita mengenakan masker (unsplash.com/rustywatson)

Sudah lebih dari satu tahun kita menjalani sebuah kehidupan yang tidak baik-baik saja. pandemik COVID-19 merenggut kebebasan dan kemudahan kita dulu. tak hanya itu, ia juga menjauhkan orang-orang tercinta dari sisi kita, mempersulit jalannya proses belajar mengajar, dan masih banyak lagi dampak negatif yang kita rasakan. namun, sadarkah kamu kalau pandemik COVID-19 tak hanya membawa dampak yang buruk, namun juga pelajaran-pelajaran penuh hikmah dan sangat berharga sampai kapan pun.

dengan menyadari hal baik yang ada di balik pandemik ini, mungkin kita bisa sedikit merasa ringan, bahwa tuhan masih menyelipkan kebaikan dalam sesuatu yang tentu tidak kita inginkan. Ini dia enam pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari pandemik COVID-19. baca lebih lanjut, yuk.

1. COVID-19 mengajarkan kita untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan

Mencuci tangan (unsplash.com/cdc)

Sejak pandemik COVID-19 melanda dunia, bukan hal asing lagi jika semua orang jadi sangat higienis. Kini masyarakat jadi rajin mencuci tangan, tentu hal tersebut nampak sangat sederhana bukan? Namun, tanpa disadari, kebiasaan baik tersebut dinilai cukup remeh sebelum kita hidup di masa pandemik ini.

Kini siapa pun akan mencuci tangan dengan sabun, bahkan juga menggunakan hand sanitizer dan masker saat beraktivitas di luar rumah. Meskipun virus corona mengubah hampir seluruh kegiatan kita dulu menjadi serba tak mudah, dari virus ini kita belajar betapa pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan. Sebab semakin kita kooperatif dengan mematuhi protokol kesehatan yang asa, semakin kita dekat dengan #IndonesiaPulih

2. Virus ini mengajarkan kita menghargai perjumpaan

Pertemanan wanita (unsplash.com/simonmaage)

Dulu, kita bisa berjumpa siapa pun dengan mudah. Tak perlu menjaga jarak, kita bisa leluasa bercengkerama. Kini, tentu banyak orang rindu dengan perjumpaan yang dulu tak terasa begitu berarti seperti saat ini. Kini para perantau tengah sibuk mencari cara untuk pulang, kini banyak siswa yang rindu bertemu dengan teman-temannya di sekolah, dan banyak orang yang ingin berkumpul tanpa merasa resah.

Sayangnya, dulu saat dapat leluasa bertemu, terkadang kita justru sibuk dengan HP masing-masing, tak banyak berbagi cerita, terkadang kita hanya sibuk berswafoto dan mengunggah ke media sosial. Siapa sangka, ternyata kita bisa begitu rindu dengan kawan-kawan yang dulu selalu menyebalkan saat berkumpul, ya! Semoga kita bisa berjumpa dan bersenang-senang bersama seperti sedia kala.

3. Ia mengajarkan kita pentingnya bekerja sama

Kerjasama yang baik (unsplash.com/hannahbusing)

Segala yang dilakukan bersama, pasti terasa lebih ringan. Begitu pula dalam menghadapi pandemik COVID-19. Di masa pandemik seperti saat ini, kerja sama yang baik sangat kita butuhkan. pandemik COVID-19 mengajarkan kita pentingnya bekerja sama. mengingat pandemik ini tak hanya menimpa satu orang, melainkan seluruh warga negara indonesia, maka saling membantu dan tak egois menjadi sesuatu yang harus kita lakukan demi mempercepat #IndonesiaPulih.

4. Ia juga mengajarkan kita mencintai pekerjaan yang kita miliki

ilustrasi kerja keras (unsplash.com/frankmckenna)

Pandemik COVID-19 membawa dampak yang cukup signifikan di banyak sendi-sendi kehidupan kita, salah satunya adalah banyaknya angka pengangguran. Banyak orang kehilangan pekerjaan karena terimbas COVID-19. sedikitnya lapangan pekerjaan membuat semuanya juga semakin sulit.

Bahkan sulitnya perekonomian ini sempat membuat angka perceraian meningkat.

Jika saat ini kita masih memiliki pekerjaan, meskipun tak menghasilkan terlalu banyak pundi-pundi rupiah, kita tetap harus bersyukur karena banyak orang yang kini tengah susah payah demi menyambung hidupnya. Ya, pandemik mengajarkan kita mencintai pekerjaan kita, tak peduli apa pun itu.

5. Meski tak menyenangkan, pandemik ini ternyata mendorong kita berinovasi

Pria di depan komputer (unsplash.com/andreasforsberg)

Banyak orang akhirnya harus memutar otak demi menyambung hidup selama pandemik berlangsung. Bukan milenial gen Z namanya, kalau diam berpangku tangan, tak heran banyak anak muda terutama pekerja yang terdampak COVID-19, akhirnya sukses dengan bisnis yang mereka jalankan di rumah. Tentu demi #IndonesiaPulih, kita harus tetap semangat meski kondisi sedang tak baik-baik saja ya!

Bahkan, inovasi super kreatif ini tak hanya terjadi pada para pelaku bisnis, lho! Para pejuang 'sah' pun, dengan segala upaya demi mematuhi protokol kesehatan 5M, mereka menyulap resepsi pernikahan biasa menjadi berbeda, salah satunya dengan menggelar resepsi pernikahan drive thru hingga resepsi pernikahan dengan bus pribadi. Wah, semua orang mendadak jadi kreatif nih!

6. Mensyukuri kebaikan di balik sebuah musibah? Pasti bisa!

Bersyukur (unsplash.com/nathandumlao)

"Selalu ada hikmah, di balik sebuah musibah", mungkin kita sangat kesal akhir-akhir ini. Karena segala sesuatu yang dulu terasa mudah untuk dilakukan, tiba-tiba saja menjadi serba sulit. Namun, kita harus yakin bahwa suatu saat #IndonesiaPulih pasti bisa kita raih. Dengan kerja sama antara masyarakat dengan pemerintah yang lebih kooperatif, suatu saat kita pasti berhasil mewujudkan #IndonesiaPulih

Kita awali perubahan besar ini dengan tetap mensyukuri hal-hal kecil, yang mungkin tak kita sadari ternyata sangat berarti untuk kita. Karena masa depan tak akan selamanya seperti ini, lebih baik sudahi keluh kesah dan mulai bergerak nyata untuk mewujudkan #IndonesiaPulih.

Semoga kita selalu sehat dan pantang menyerah hingga mencapai titik akhir masa pandemik ini bersama-sama.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.