Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'

#PANJATPOIN Ceritanya mengharu biru!

Seperti yang kita tahu bahwa menjadi model adalah hal yang sangat berat. Kita dituntut untuk menjadi sangat sempurna dalam segala hal terutama dari tubuh. Model yang biasa kita lihat adalah model dengan tubuh tinggi semampai, kulit putih bersih tanpa ada bekas luka atau jerawat sedikit pun, bibir seksi dan sorot mata tajam mengarah pada kamera.

Namun, ternyata anggapan itu sudah mulai pudar. Karena di era sekarang muncul sosok hebat yang dapat mematahkan anggapan itu. Mereka dengan keunikan yang ada dapat mendobrak dunia model yang sudah mengakar sejak dulu.

Berikut ini ada cerita dari 11 model dunia yang berani tampil apa adanya dan berkarya tanpa rasa malu atau takut sama sekali.

1. Tess Holliday model wanita plus-size pertama di dunia

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/tessholliday

Seperti yang kita semua tahu bahwa seorang model biasanya memiliki tubuh ramping dan tinggi semampai yang selalu diidam-idamkan banyak gadis lainnya. Namun, tidak dengan Holliday. Perempuan berusia 33 tahun ini mematahkan anggapan orang di mana model harus memiliki tubuh ramping semampai seperti itu.

Apa yang membuat ia berani melangkah dan termotivasi untuk terjun di dunia modelling? Itu semua berkat orang-orang yang menggangapnya rendah. Holliday mengatakan bahwa selama bertahun-tahun orang menganggapnya rendah dan selalu mengejek soal fisiknya. Bahkan ia sampai putus sekolah dan kehilangan banyak teman. Mendengar kata "FAT" seperti menyakiti dirinya. Namun, hal itu berubah ketika Holliday mulai menerima dirinya apa adanya.

Saat itu Holliday berpikir mengapa perusahaan peragam busana seperti Gucci dapat mengeluarkan sebuah baju berukuran plus-size namun tidak dapat mengaplikasikannya pada model yang juga plus-size. Holliday berpikir keras sampai akhirnya ia datang ke salah satu perusahaan peragam busana dan ia mengatakan bahwa ia ingin menjadi seorang model.

Meskipun perjalanannya untuk menjadi model penuh dengan hambatan namun ia tidak menyerah. Ia memanfaatkan instagram pula untuk menyebarkan energi positif kepada wanita diseluruh dunia. Dan itu terbukti saat ini ia menjadi model terkenal plus-size pertama di dunia dan memiliki 1,6 juta followers yang sama-sama mendukung gerakan untuk tidak malu dengan yang namanya "FAT".

2. Connie Chiu adalah Model albino pertama di dunia yang berusia 49 tahun

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/ellisparrinder

Menjadi seorang albino memang tidak mudah. Namun kita bisa merubahnya menjadi hal yang menarik. Itu yang dikatakan Chui jika ada yang membahas soal dirinya terkait menjadi albino.

Saat itu Chui tinggal di Hongkong,namun sinar matahari dinegara Hongkong sedang naik sangat ekstrim yang menyebabkannya tidak dapat bertahan. Bahkan ketika keluar rumah ia harus mengenakkan kacamata hitam dan payung karena jika tidak ia akan merasakan sakit di mata dan kemerahan pada kulitnya.

Hal itu yang membuatnya pindah ke Swedia yang jauh lebih lembab. Sebelumnya, Chui memang sudah senang dengan hal-hal yang berbau mode dan fashion. Sampai akhirnya secara tidak sengaja ia mengirim foto dirinya ke fotografer Jean Paul Gaultier yang menjadi jembatan dirinya untuk menjadi seorang model terkenal.

Namun, jangan salah Chui mengatakan bahwa jauh sebelum ia mengirim foto ia berjuang keras demi menggapai impiannya. Ia menghubungi berbagai agen, bertemu direktur dan fotografer, menyampaikan ide dan aspirasinya, dan selalu berperilaku baik kepada siapa pun. Itulah yang membuatnya dapat mendapatkan pekerjaan.

3. Sara Geurts dengan kulit kendurnya yang unik

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'bustle.com

Jika kita melihat seorang model dengan kulit kencangnya yang segar dan muda, namun tidak dengan perempuan bernama Sara Geurts ini. Ia menderita kelainan genetik langka, Ehlers-Danlos yang menyebabkan kulitnya mengendur dan berkeriput layaknya sudah berusia lanjut.

Keadaan seperti ini sudah Sara rasakan ketika ia berusia 7 tahun. Namun ia baru didiagnosis di usia 10 tahun. Saat itu ia sering merasakan sakit pada beberapa persendian yang mengharuskannya sering dipijat dan mengoleskan minyak essensial ke tubuhnya.

Merasa berbeda dengan gadis kebanyak, tentu membuatnya menjadi sedih. Ia merasa tidak memiliki definisi sebagai gadis cantik pada umunya. Namun, berkat orang di sekitarnya yang selalu mendukung dan mengatakan pada Sara agar tidak malu, hal ini membangkitkan semangatnya.

Perempuan yang sebelumnya bekerja sebagai petenis ini memberanikan diri untuk terjun ke dunia modelling. Ia ingin menyuarakan dan menginspirasi banyak orang agar tetap percaya diri dan merasa mereka cantik apa adanya. Dan terbukti Sara kini menjadi model yang diapresiasi berkat keberaniannya.

4. Yvesmark Chery model Vitiligo yang berambisius

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/yvesmark.chery

Ketika ditanya siapa yang menginspirasinya untuk menjadi seorang model, jawabnya adalah sang kekasih. Yvesmark memang seorang model yang sangat unik. Ketika kita melihat seorang model dengan warna kulit yang hanya satu nada, namun tidak dengan Yvesmark yang memiliki dua nada dan tidak merata. Pacarnya selalu mengatakan bahwa dirinya sangat tampan dan cocok untuk menjadi model. Mendengar hal itu,tentu saja Yvesmark menganggap pacarnya itu lucu.

Sampai akhirnya ia mencoba sebuah casting model untuk membuktikan apakah sang pacar benar mengatakan itu. Dan ternyata benar, ada banyak fotografer yang mengagumi keunikan yang dimilikinya.

Namun, sebelum itu ia harus berjuang untuk dapat membuktikannya. Ada banyak tolakan yang ia terima. Pria yang juga menuntut ilmu di The Pennsylvania State University ini mengatakan bahwa tinggi badan menjadi tantangan untuknya. Pernah saat ada seorang fotografer yang menghubunginya dan ingin bekerjasama, langsung pergi hanya karena Yvesmark mengatakan tinggi badanya yang tak sesuai "standar".

Sayang sekali memang, namun bukan Yvesmark jika tidak terus mencoba. Bahkan ia mengatakan ia ingin menjadi model terbaik di dunia, karena ia berambisius dan memiliki tekad.

5. Rebekah Marine seorang model dengan lengan bionik

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/rebekahmarine

Memiliki bentuk fisik yang berbeda dari orang kebanyakan memang sangat sulit diterima baik oleh orang itu maupun orang-orang di sekitarnya. Perempuan berusia 31 tahun sudah hidup bersama lengan bionik selama 20 tahun.

Terlahir tanpa memiliki lengan kanan memang sangat sulit ia terima. Ia melewati kehidupan yang keras di mana orang menganggapnya berbeda dan lain. Ia menderita kelainan bernama symbrachydactyly yang membuat lengan kanannya tidak dapat tumbuh.

Perempuan yang baru saja menikah 7 April lalu dengan seorang pria bernama Jared Paster yang merupakan mahasiswa kedokteran itu mulai berubah ketika ia berusaha menerima kondisi dirinya.

Kemudian di tahun 2015 ia diminta untuk tampil di New York Fashion Week. Tentu itu adalah sebuah kebanggan tersendiri bagi Rebekah. Ia tidak menyangka bahwa lengan bionik ini yang justru menjadi jembatan dirinya untuk menjadi seorang model.

6. Souffrant Ralph model dengan bintik-bintik diseluruh wajah

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/Souffrantnyc
dm-player

"Saya sangat membenci wajah saya.." Itu yang dikatakan Ralph ketika ditanya perasaannya dulu ketika kecil. Ralph mengatakan bahwa ia sangat ingin menutupi bintik-bintik itu namun tidak bisa karena terlalu banyak. Dari situ pula ia kerap mendapat bully-an dan ejekan yang tidak mengenakan di dengar. Rasanya sangat sedih dan membuatnya menjadi berkecil hati.

Lahir di Haiti yang merupakan kota dimana kekerasan,kelaparan, dan kemiskinan menjadi hal yang biasa membuat sang Ibu musti banting tulang untuk Ralph. Dan itu pula yang membuat sang Ibu dan dirinya pergi bermigrasi ke Brookyln,Amerika Serikat.

Di Brooklyn Ralph mengatakan bahwa ia sangat kagum dan menganggap semua orang adalah orang yang kaya. Berbeda dengan kehidupannya dulu di Haiti. Di Brookyln pun ia dan sang Ibu tetap harus berjuang untuk hidup. Sampai akhirnya secara tidak sengaja fotografer Aaron Taylor melihat Ralph yang sedang ada di taman Brooklyn.

Mereka pun menjadi teman selama bertahun-tahun. Ralph mengatakan tanpa Aaron yang tidak bisa menjadi seorang model. Karena Aaronlah yang telah berbaik hati padanya. Yang membelikannya baju, mengajak ke gereja, membelikan makanan dan memotret dirinya sampai diakui menjadi seorang model dunia. Ralph mengatakan kepada anak-anak muda, "Love yourself. When people don't understand something they tend to be afraid of it… Shun it." 

7. Caitin Stickels model yang terkenal dengan mata kucingnya

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'www.allure.com

Stickles mengidap Sindrom Schmid-Fraccaro atau yang terkenal dengan istilah mata kucing di mana genetik bentuk wajah menjadi cacat dan membuatnya seolah-olah seperti kucing. Menurut National Institute of Health, hanya satu dari setiap 50.000 hingga 150.000 orang yang lahir dengan penyakit ini dan salah satunya adalah Caitin Stickels.

Berbeda dengan tipikal model industri pada umumnya Stickels ingin menyuarakan bahwa tidak ada yang dapat menghalangi mimpinya untuk bekerja dibidang seni.

Ia tahu pasti akan ada banyak orang yang kontra dengan penampilan dirinya yang lain. Ada cemooh dan hinaan yang dengan mudah orang lontarkan pada dirinya. Namun, itu tidak membuatnya berhenti untuk mencoba sampai akhirnya kemampuannya diakui sebagai model.

Bahkan baru-baru ini membintangi editorial cantik untuk V Magazine, yang diambil oleh fotografer terkenal Nick Knight. Usahanya selama telah membuahkan hasil satu demi satu. Penampilannya yang lain justru dilirik oleh fotografer dunia dan membuatnya menjadi seorang model.

8. Cassandra Bankson model tanpa kulit yang mulus seperti kebanyakan model

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'youtube.com/CassandraBankson

Siapa yang suka dengan yang namanya jerawat? Tumbuh satu di wajah saja sudah frustasi dan ingin segera menghilangkan. Namun, bagaimana jika kamu memilikinya hampir di seluruh tubuhmu? Baik di wajah, sekitar dada, punggung dan lengan. Rasanya akan seperti apa?

Hal itulah yang dirasakan Cassandra yang menderita jerawat kistik. Jerawat tipe biasa sudah ia rasakan sejak ia kecil sampai pada akhirnya ternyata ia mendertia jerawat kisitk. Tentu saja ini membuatnya tertekan dan depresi. Ia menyerah pada segalanya bahkan sampai menyerah pada sekolah karena semua temannya selalu mengejek dirinya yang penuh dengan jerawat.

Mendapat perlakuan yang tidak enak itu, ia berusaha mengalihkan perhatiannya dan bertemu dengan Youtube. Di Youtube itu ia bercerita mengenai dirinya sebagai penderita jerawat yang selalu diejek dengan kata-kata menyakitkan. Sampai ia berpikir bahwa ia bukanlah perempuan cantik dan bukan sesuatu yang penting.

Namun, lambat laun ada orang-orang yang mulai mendukungnya dengan positif, mengatakan bahwa ia adalah insipirasi yang berani mengutarakan kelemahannya. Semangat dan kepercayaan diri pun mulai ia dapatkan kembali dan dipercaya bekerja di perusahaan modelling.

9. Dustin Bice penderita alopecia yang membuatnya tumbuh tanpa rambut

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/biceunofficial

Di usia 3 tahun Dustin Bice didiagnosis dengan alopecia, penyakit autoimun yang menyebabkan kerontokan rambut dari beberapa atau seluruh area tubuh. Lahir dan besar di Houston, Texas dan memiliki penyakit yang tidak lazim membuat dirinya merasa aneh jika dilihat orang sekitar. Namun, ketika seorang fotografer mencari sebuah keunikan, ia tahu bahwa ia memilikinya. Unik dan berbeda membuatnya berani terjun sebagai model dan memutuskan pindah ke New York dan memulai kariernya di sana.

Namun, jauh sebelum menjadi terkenal dan diakui ia pernah merasakan hal yang sangat tidak mengenakkan terutama dari orang-orang sekitar. Ia mengatakan beberapa kali ia kerap seharian hanya tiduran di kasur tanpa ada motivasi apapun karena lelah dengan apa yang ada.

Namun, ia berhasil untuk bangkit lagi karena ia memiliki kekuatan yang kuat untuk memotivasi dirinya sendiri. Dustin Bice mengatakan bahwa jangan merasa tidak nyaman dengan dirimu. Seaneh apapun dirimu tunjukkan jika kamu bisa dan pastikan bahwa kamu mencintai dirimu sendiri.

10. Daphne Selfe model perempuan tertua di dunia

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'glamourmagazine.co.uk

Dijuluki sebagai model tertua dunia sepertinya memang pantas disandang oleh Daphne Selfe

yang menginjak usia ke 89 tahun. Jika dunia modelling diramaikan dengan model-model muda yang jauh lebih segar dipandang dan lebih menjual,hal ini tidak membuat Daphne putus asa.

Ketertarikannya pada dunia kosmetik dan modelling sudah ada sejak ia masih muda. Ia memang sudah lebih dulu berkecimpung di dunia seperti itu. Bahkan baru-baru ini ia baru saja mempromosikan sebuah maskara dari label kosmetik Eyeko.

Daphne membuktikan bahwa meskipun usia sudah tidak muda lagi. Kulit sudah mengendur dan berkeriput tidak kencang lagi. Rambut memutih tidak sehitam dulu. Namun, semangat dan kepercayaan diri tetap sama seperti dulu ketika ia muda. Semangat itu akan terus ada sampai kapan pun.

11. Sophia Hadjipanteli adalah model yang terkenal berkat alis tebalnya

Percaya Diri, 11 Model Dunia Ini Dobrak Standar 'Cantik' dan 'Tampan'instagram.com/SophiaHadjipanteli

Memiliki alis tebal dengan ketebalan yang berbeda seperti orang pada umumnya membuat Hadjipanteli dianggapa aneh. Ketebalan alis diwajahnya itu bukan karena produk kimia atau perawatan khusus melainkan memang sudah tumbuh alami. Ketika di luar sana banyak gadis yang ingin beralis tebal dan menggantinya dengan pensil alis. Sepertinya Hadjipanteli tidak membutuhkan itu lagi.

Namun, tidak sedikit orang yang mencemooh hal alami itu. Ia yang kerap mengunggah foto-fotnya di instagram dan mendapat berbagai komentar salah satunya ada yang mengatakan "Itu (alisnya) sangat menjijikan!"

Mendengar komentar pedas itu tentu membuatnya sedih. Namun, Hadjipanteli justru bertanya balik, "Di mana letak menjijikan itu? Apa yang salah dengan rambut yang tumbuh diwajah atau di tempat lain. Apa yang salah?" Ceritanya ketika diwawancari oleh majalah New York.

Karena justru disitulah letak ia berbeda dengan gadis pada umumnya dan dikontrak menjadi model. Ia ingin semua perempuan yang ada tidak perlu merasa malu pada apa yang ada diwajah, karena itu bukan sesuatu yang menjijikan untuk diperlihatkan.

Semua manusia memiliki keunikannya masing-masing dan tidak semestinya kita mematok standar kecantikan dan ketampanannya. Maka, tetaplah percaya pada dirimu bagaimana pun kondisi yang kamu miliki.

Baca Juga: 9 Model Bertubuh Plus Ini Akan Menginspirasimu Soal Body Acceptance

sekar jatiningrum Photo Verified Writer sekar jatiningrum

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya