10 Tips Merawat Kulit Kepala dan Rambut yang Terbakar Matahari
ilustrasi wanita berambut lebat (pexels.com/spencerselover)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sudah menjadi rahasia umum bahwa menerapkan SPF pada wajah dan bagian tubuh lainnya adalah tindakan yang bijaksana sebelum beraktivitas di bawah sinar matahari. Namun, bagaimana kulit kepala yang juga ikut terekspos bisa aman tanpa menggunakan pelindung seperti tabir surya?
Kulit kepala dan garis rambut lebih rumit untuk dirawat karena adanya folikel rambut pada bagian ini. Biasanya, melihat bercak merah abstrak saat bercermin setelah mandi dan sebelum rasa sakit akibat luka bakar mulai terasa. Menjadi bagian yang sering terlupakan, sengatan matahari praktis tidak bisa dihindari.
Namun, dengan perawatan yang tepat, kerusakan dan akibat luka bakar yang buruk biasanya dapat diatasi. Berikut ini beberapa cara untuk merawat kulit kepala dan rambut yang terbakar akibat sinar matahari, cek yuk!
1. Gunakan kompres dingin
ilustrasi air es (unsplash.com/lanju_fotografie)Bantu redakan nyeri luka bakar pada bagian kulit kepala dengan kompres dingin beberapa kali sehari. Menerapkan es langsung ke kulit bisa lebih berbahaya. Untuk cara yang lebih tepat, lakukan kompres dingin yang dibuat dengan air es karena ini bisa memberikan efek tenang.
Menyemprotkan susu kedelai menggunakan botol semprot, atau menambahkan susu kedelai ke dalam kompres dingin juga dapat memberi manfaat tambahan.
Untuk membuat kompres dingin yang efektif, coba resep berikut ini :
- Tambahkan es, air, dan jika diinginkan, lidah buaya atau susu kedelai ke dalam mangkuk besar
- Tempatkan beberapa kain lembut ke dalam mangkuk untuk mendinginkan dan merendam
- Terapkan ini ke kulit selama sekitar 20 menit
- Ulangi sesuai kebutuhan
2. Mandi dengan air dingin
ilustrasi wanita mencuci rambut (pexels.com/arminrimoldi)Jika terjadi sengatan matahari di kulit kepala atau anggota tubuh bagian mana saja, hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan mencoba menghentikan proses peradangan yang terjadi di tingkat sel.
Direkomendasikan oleh ahli untuk mendinginkan area yang terkena sengatan dengan air dingin. Namun, hindari batu es karena dapat memperburuk kerusakan akibat luka bakar.
Jika luka bakar ada di kulit kepala, biarkan air dingin dari pancuran mengalir di atasnya sampai sengatannya hilang (biasanya sekitar 5 hingga 20 menit tergantung tingkat keparahannya).
3. Oleskan krim hidrokortison
ilustrasi beauty care (pexels.com/andrzejgdula)Para ahli merekomendasikan untuk mengoleskan krim hidrokortison 1% atau yang dijual bebas dan dilakukan sekali sehari sebagai obat untuk kulit kepala dan garis rambut yang terbakar sinar matahari.
Hidrokortison biasanya digunakan untuk mengobati pembengkakan, gatal, dan iritasi. Hidrokortison tidak boleh digunakan lebih dari tujuh hari tanpa berkonsultasi dengan dokter. Jika tidak melihat perbaikan pada luka bakar dalam 24-48 jam, hubungi dokter kulit bersertifikat untuk opsi pengobatan resep yang lebih kuat.
4. Minum obat penghilang rasa sakit
ilustrasi obat (pexels.com/didsss)Jika merasakan perih dan sakit, aspirin (bayer, excedrin), ibuprofen (advil, motrin), acetaminophen (tylenol), atau naproxen (aleve) bisa diminum untuk menghilangkan rasa sakit. Jika sengatan matahari terasa gatal, gunakan hidrokortison OTC seperti Cortizone-10 ($4). Sebaiknya menghindari benzokain dan lidokain yang dapat menyebabkan iritasi lebih lanjut.
Editor’s picks
5. Hindari alat penata rambut
ilustrasi styling rambut (unsplash.com/awcreativeut)Penting untuk menghindari alat penata rambut panas saat kulit kepala telah sembuh, termasuk alat pengeriting rambut, rol panas, catok, dan hair dryer. Hindari juga mandi menggunakan air panas selama mungkin, karena akan meningkatkan ketidaknyamanan terkait sengatan matahari dan berpotensi menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
Baca Juga: 7 Perawatan Alami Mengatasi Bibir Kering Terbakar Matahari, Cek Yuk!
6. Minum banyak air
ilustrasi wanita memegang botol (pexels.com/karolinagabrowska)Saat kulit sedang melawan kerusakan akibat sinar matahari, kulit membutuhkan kelembapan yang hilang selama berada di bawah sinar matahari. Lengkapi nutrisi kulit dengan minum delapan gelas air sehari, sengatan matahari yang parah seharusnya menjadi alasan yang cukup untuk membuat kamu mulai membiasakan diri meminum air secukupnya.
7. Perhatikan kandungan sampo
ilustrasi produk hair care (pexels.com/cottonbro)Pastikan untuk memeriksa label pada sampo dan kondisioner yang digunakan. Hindari sampo yang mengandung sulfat, karena dapat mengeringkan kulit kepala dan membuat terjadinya lebih banyak iritasi. Hindari juga kondisioner dengan dimethicone, karena dapat memerangkap panas, menyumbat pori-pori, dan membuat lebih banyak kerusakan.
8. Hindari eksfoliasi
ilustrasi menyisir rambut (freepik.com/gpointstudio)Mungkin lebih baik untuk melewatkan scrub kulit kepala ketika mengalami sunburn selama beberapa minggu. Perlu berhati-hati agar tidak menggunakan produk abrasif atau kasar pada kulit kepala saat penyembuhan.
Hindari produk scrub dengan asam dan wewangian serta yang mengandung alkohol karena berpotensi mengeringkan kulit dan mengiritasi kulit yang terbakar matahari.
9. Melembabkan dengan bahan alami
ilustrasi minyak jarak (pexels.com/pixabay)Mengoleskan minyak kelapa dan gel lidah buaya dengan lembut ke area yang terbakar matahari dapat meredakan ketidaknyamanan dan mempercepat penyembuhan. Membuat tampilan rambut mungkin akan sedikit berminyak, namun penyembuhan dengan menggunakan bahan alami dapat menenangkan sengatan matahari serta melembabkan kulit kepala.
10. Hindari paparan sinar matahari langsung
ilustrasi wanita berjemur di pantai (pexels.com/ronlach)Diwajibkan untuk mengenakan topi bertepi lebar atau yang mengandung UPF 50 atau lebih tinggi saat kulit kepala sembuh dari sengatan matahari. Paparan sinar matahari lebih lanjut hanya akan memperburuk gejala luka bakar dan memperpanjang waktu penyembuhan.
Jangan lupa bahwa hal termudah dan terbaik untuk dilakukan adalah dengan melakukan pencegahan luka bakar sejak awal. Gunakan pelindung kepala dan berbagai produk pelindung sinar matahari khusus untuk kulit kepala dan rambut sebelum beraktivitas.
Baca Juga: Tips Shireen Sungkar Merawat Rambut Berhijab, Fokus ke Kulit Kepala!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
