Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tanda Orang yang Suka Menghindari Tanggung Jawab, Bereaksi Defensif

ilustrasi bersembunyi (pexels.com/Min An)

Pernahkah kamu bertemu dengan seseorang yang selalu mencari alasan atau cara untuk menghindari tanggung jawab? Tindakan seperti ini dapat merugikan hubungan personal maupun profesional seseorang.

Mungkin kamu pernah mengalami situasi di mana seseorang menunjukkan sikap enggan dalam menghadapi tanggung jawab mereka. Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh tanda-tanda yang menunjukkan seseorang sedang menghindari tanggung jawabnya. Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang perilaku ini, simak artikel berikut ini!

1. Menghindari pertanggungjawaban

ilustrasi bersembunyi (pexels.com/Noelle Otto)

Salah satu tanda paling jelas bahwa seseorang sedang menghindari tanggung jawab adalah mereka selalu berusaha untuk tidak memikul beban tanggung jawabnya sendiri. Mereka mungkin sering mencari kambing hitam atau melempar kesalahan kepada orang lain. Mereka cenderung menghindari menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka sendiri dan tidak mau mengakui kesalahan yang telah mereka buat.

2. Mengalihkan fokus

ilustrasi menghindari diri (pexels.com/Anna Shvets)

Orang yang tidak mau bertanggung jawab seringkali terampil dalam mengalihkan fokus pembicaraan. Ketika mereka merasa tertekan dengan tanggung jawab yang harus mereka emban, mereka cenderung mengalihkan topik pembicaraan atau menyalahkan orang lain. Mereka menggunakan trik ini untuk mengalihkan perhatian dari diri mereka sendiri dan menghindari akibat negatif yang mungkin timbul dari ketidakbertanggungjawaban mereka.

3. Alasan dan justifikasi berlebihan

ilustrasi pertengkaran (pexels.com/Yan Krukau)

Seseorang yang menghindari tanggung jawab seringkali memiliki banyak alasan dan justifikasi untuk tindakan mereka yang tidak bertanggung jawab. Mereka berusaha keras untuk membuat alasan yang masuk akal dan terdengar meyakinkan, agar orang lain tidak mencurigai mereka. Mereka cenderung menggunakan argumen-argumen ini untuk menghindari konfrontasi dan untuk melindungi diri mereka sendiri.

4. Selalu mengulur-ulur waktu

ilustrasi bersembunyi (pexels.com/Pixabay)

Salah satu tanda jelas bahwa seseorang sedang menghindari tanggung jawab adalah mereka selalu mengulur-ulur waktu. Mereka menghindari melakukan tugas-tugas yang seharusnya mereka lakukan dengan mengatakan bahwa mereka "sedang sibuk" atau "tidak punya waktu". Mereka cenderung menunda-nunda pekerjaan yang harus mereka selesaikan dan menghindari tanggung jawab sampai batas waktu yang sangat mendesak.

5. Kurangnya komitmen

ilustrasi pertengkaran (pexels.com/Alex Green)

Seseorang yang enggan bertanggung jawab seringkali memiliki kurangnya komitmen terhadap apa pun yang mereka lakukan. Mereka mungkin tidak memperhatikan tenggat waktu atau hanya setengah hati dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka. Mereka juga cenderung menghindari mengambil tanggung jawab yang lebih besar atau posisi kepemimpinan karena takut akan akibat yang mungkin timbul.

6. Reaksi defensif

ilusteasi kemarahan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ketika seseorang sedang dihadapkan dengan tanggung jawab yang mereka hindari, mereka cenderung bereaksi secara defensif. Mereka mungkin menjadi marah, melampiaskan emosi negatif, atau bahkan menyalahkan orang lain atas kegagalan mereka. Reaksi defensif ini bertujuan untuk mengalihkan perhatian dan menghindari pertanggungjawaban atas tindakan mereka sendiri.

7. Menghindari konsekuensi

ilustrasi bersembunyi (pexels.com/Min An)

Yang terakhir, seseorang yang menghindari tanggung jawab seringkali berusaha untuk melarikan diri dari konsekuensi yang mungkin timbul akibat tindakan mereka. Mereka mungkin tidak mau menghadapi akibat hukum atau konsekuensi sosial yang mungkin terjadi. Mereka cenderung mencari cara untuk menghindari atau mengurangi dampak negatif yang akan mereka terima.

Menghindari tanggung jawab adalah tindakan yang tidak bertanggung jawab dan dapat merugikan hubungan personal dan profesional seseorang. Jika kamu melihat tanda-tanda ini pada seseorang, penting untuk menghadapinya dengan bijaksana dan mencoba untuk memperbaiki perilaku mereka. Sebagai individu yang bertanggung jawab, kamu harus selalu menghargai tanggung jawab dan dampaknya terhadap diri sendiri dan orang lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tania Stephanie
EditorTania Stephanie
Follow Us