Duh, 5 Kebiasaan Ini Menandakan Kamu Bersifat Individualis Lho!

#GoodLife Hapus kultur jelek mulai dari rumah kita!

Apa itu individualis?

Sederhananya, individualis merupakan sikap seseorang yang memikirkan kepentingan diri sendiri tanpa mempertimbangkan orang lain. Dalam keseharian, kita bisa menemukannya di berbagai lini seperti dunia politik, pendidikan, kebudayaan, rutinitas dan sejenisnya.

Sejatinya, sikap seperti itu tidak cocok dengan kepribadian manusia yang dikenal sebagai makhluk sosial. Sekalipun berada di dalam rumah bersama keluarga, seseorang tidak bisa hidup sendiri. Bahkan, ketika dia mati pun, pertolongan orang lain dibutuhkan untuk mengurus prosesi pemakamannya.

Namun, bukan berarti sikap individualis selalu negatif. Contohnya, sikap ini boleh kamu terapkan ketika berada di tengah kelompok penggosip atau orang yang bermaksiat tapi sulit dinasehati.

Tapi, ketika bersama keluarga jangan sampai individualis mewarnai hubungan tersebut. Malangnya, karakter seseorang juga dominan dipengaruhi oleh keluarganya sendiri.

Nah, apa saja yang berpotensi menumbuhkan karakter individualis seseorang saat di rumah?

1. Tidak membiasakan makan bersama

Duh, 5 Kebiasaan Ini Menandakan Kamu Bersifat Individualis Lho!unsplash/LeeMyeongsoo

Mungkin tampak sepele, tapi efek psikologis dari makan berjamaah bersama keluarga itu sangat kuat. Ada kebersamaan, canda tawa serta cerita yang mengalir di dalamnya. Seseorang yang mendapat kasih sayang dan perhatian di rumah berpotensi kecil mencari perhatian dari orang di luar.

Selain itu, makan bersama juga membuat seseorang terbiasa berbagi dan tidak egois. Meski hanya kue atau cemilan, duduklah bersama keluarga untuk menikmatinya.

2. Sering jajan

Duh, 5 Kebiasaan Ini Menandakan Kamu Bersifat Individualis Lho!unsplash/AndrasMalmos

Nah, perhatikanlah hal ini untuk kamu yang hobi jajan di luar. Jika kamu sering jajan cenderung membentukmu menjadi pribadi yang egois dan tidak peduli dengan orang lain. Sebab, kamu hanya menikmatinya sendiri tanpa bermaksud berbagi dengan orang yang ada di rumahmu.

Namun, jajan yang dimaksud di sini adalah belanja sesuatu tanpa disertai kondisi yang mendesak. Jika sebaliknya, tidak ada salahnya kamu mengeluarkan uang untuk membeli makanan atau barang.

Baca Juga: 6 Tanda Nyata Golongan Orang Egois, Kamu Termasuk Gak?

3. Tidak membawa oleh-oleh ke rumah usai berpergian

dm-player
Duh, 5 Kebiasaan Ini Menandakan Kamu Bersifat Individualis Lho!unsplash/Evelyn

Masih berkaitan dengan hobi jajan, seseorang yang tidak membawa oleh-oleh ke rumah padahal ahli keluarga mengetahuinya berbelanja sesuatu di luar juga merupakan sikap yang berpotensi menumbuhkan karakter individualis dalam dirimu.

Sebaiknya, kamu coba untuk membawa oleh-oleh apapun meski hanya sedikit. Rasa senang mereka akan berguna suatu hari nanti. Mereka akan menjadi orang yang siap membantumu jika ada kesulitan menghadang.

Mereka pun akan membantu dengan senang hati karena kamu telah berinvestasi dengan cara memberi perhatian kecil dari hari ke hari.

4. Lebih banyak menyendiri

Duh, 5 Kebiasaan Ini Menandakan Kamu Bersifat Individualis Lho!unsplash/MilanPopovic

Menghabiskan waktu dengan kesendirian dalam kamar atau ruang privasi bersama gadget juga berpotensi menumbuhkan sikap individualis, lho! Mungkin kamu bisa melihat dari saudaramu yang memiliki hobi menyendiri dan tidak banyak bicara.

Di sisi lain, ini juga tidak baik jika dilakukan berlebihan. Jangan sampai kamu menyendiri hingga tidak ada waktu bicara atau menyapa orang-orang di sekitarmu. Kamu pun tidak peduli dengan pembagian tugas di rumah hingga dibebankan pada orang lain.

Sebaiknya, kamu juga belajar untuk mengurusi rutinitas di rumah bersama-sama.

5. Tertutup dalam hal privasi dengan keluarga

Duh, 5 Kebiasaan Ini Menandakan Kamu Bersifat Individualis Lho!unsplash/HenryBe

Jika kamu tertutup dalam hal privasi, alarm bahaya akan mengintaimu. Terbukalah pada keluargamu. Jika kamu sulit percaya pada semuanya, setidaknya eratkanlah hubunganmu dengan orangtua. Meski kamu sudah dewasa bukan berarti peran tua lepas 100 persen atas dirimu.

Jika kamu adalah anak laki-laki, sampai kapan pun orangtua bertanggung jawab atas dirimu. Namun, jika perempuan, tanggungjawab orangtua lepas kala ia sudah bersama pasangan hidupnya.

Namun, pada prinsipnya, anak adalah harta yang paling berharga. Kedewasaan tidak menghalangi orangtua untuk menegur dan membantu kesulitan anaknya. Sebab, begitulah sejatinya keluarga.

Nah, itulah hal-hal yang berpotensi menumbuhkan sikap individualis dalam dirimu. Yuk, buang budaya yang jelek di dalam rumah kita!

Baca Juga: 5 Wujud Membahagiakan Diri Sendiri yang Sering Kamu Lewatkan

Uswatun Niswi Photo Verified Writer Uswatun Niswi

Penyuka fiksi dan animasi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya