Ketika berpacaran, orang cenderung merasa berhak memiliki dan mengatur kehidupan pacar padahal itu bukan hal yang baik dalam kelangsungan hubungan. Meski kita tahu kalau kekasih menyukai kita, bukan berarti kita berhak menyabotase kehidupannya dan membatasi kehidupannya termasuk mengatur akun media sosial miliknya.
Agar kisahmu dan dia tetap langgeng dan damai, ini 5 alasan kamu gak boleh mengatur akun media sosial pacar.
Percayalah dia akan merasa gak nyaman saat kamu mengatur akun media sosialnya karena itu sama saja membatasi kebebasannya. Selain itu dia juga akan merasa kalau kamu gak mempercayai dirinya dan kalau sudah seperti ini, bisa-bisa dia malas meladeni dirimu lho.
Saling mencintai bukanlah alasan untuk mengambil kebebasan pacar dan menyabotase kehidupannya. Dia tetap butuh privasi untuk dirinya sendiri, karena itu bebaskan dia dan cukup percaya saja kalau dia gak akan macam-macam pada dirimu. Kamu tentu gak mau kan kalau dia merasa pacaran denganmu itu sebuah kesalahan?
Kamu jadi gak sempat me time dan menjalankan aktivitas sehari-harimu dengan benar karena kamu curiga dia selingkuh. Apalagi kalau kamu tahu jika di akun media sosialnya dia sering mengobrol dengan teman lamanya, kamu jelas akan curiga dan takut dia selingkuh. Padahal yang kamu lihat belum tentu itu benar kan?
Kalau dia bekerja dengan akun media sosialnya, kamu jelas akan menghambat keberlangsungan karirnya karena akunnya kamu atur sesuka dirimu. Sudahlah lebih baik kamu percaya pada dirinya jangan lagi mengatur kehidupannya karena itu akan membuat dia lambat laun kesal dengan tingkahmu.
Ya, jelas kamu akan dicap sebagai pacar yang posesif bukan hanya oleh teman-temannya tetapi oleh pacarmu sendiri. Dia akan lelah menghadapi kamu yang posesif dan bukannya dia mau bersamamu terus yang ada dia akan kabur dan tak tahan lagi bersama dengan dirimu.
So, jangan lagi bertingkah kekanakan dan membuatnya tak nyaman ya!